4 Jenis Ikatan Kimia beserta Contohnya
Ikatan kimia adalah gaya yang menyatukan atom-atom dalam suatu molekul. Ikatan ini adalah hasil dari interaksi intramolekul yang kuat di antara atom-atom suatu molekul.
Setiap makhluk hidup terdiri dari atom, tetapi dalam banyak kasus, atom-atom itu tidak hanya mengambang satu per satu. Sebaliknya, mereka biasanya akan berinteraksi dengan atom lain (atau kelompok atom).
Misalnya, atom yang dihubungkan oleh ikatan kuat dan diatur menjadi molekul atau kristal. Atau mereka mungkin membentuk ikatan lemah yang sementara dengan atom lain yang mereka tabrak atau yang dihadapi.
-
Kenapa Padi Salibu dilirik Pemprov Jabar? Padi dengan teknologi salibu saat ini tengah dilirik Pemprov Jabar sebagai upaya menjaga ketahanan pangan.
-
Bagaimana Jaka Sembung melawan Ki Hitam? Akhirnya Jaka Sembung teringat pesan gurunya, Ki Sapu Angin yang menyebut jika ilmu rawa rontek bisa rontok saat pemiliknya tewas dan tidak menyentuh tanah. Di film itu, Jaka Sembung kemudian menebaskan parang ke tubuh Ki Hitam hingga terpisah, dan menusuknya agar tidak terjatuh ke tanah.
-
Kapan Rafathar potong rambut? 3 Namun, ternyata Raffi dan Nagita ingin anak mereka tampil berbeda menjelang Hari Raya Idul Fitri yang tidak lama lagi.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Kapan Raden Rakha lahir? Raden Rakha memiliki nama lengkap Raden Rakha Daniswara Putra Permana. Ia lahir pada 16 Februari 2007 dan kini baru berusia 16 tahun.
-
Apa itu jamak taqdim? Jamak Taqdim yaitu menggabungkan dua sholat dengan cara mengerjakannya di waktu sholat yang pertama.
Baik ikatan kuat yang menahan molekul bersama-sama maupun ikatan lemah yang menciptakan hubungan sementara sangat penting bagi kimia dalam tubuh kita, dan bagi keberadaan kehidupan itu sendiri.
Atom membentuk ikatan kimia untuk mencapai keadaan paling stabil (energi terendah) yang mereka bisa. Banyak atom menjadi stabil ketika kulit valensinya diisi dengan elektron atau ketika memenuhi aturan oktet (dengan memiliki delapan elektron valensi).
Jika atom tidak memiliki kestabilan ini, mereka akan mencapainya dengan mendapatkan, melepaskan, atau berbagi elektron melalui ikatan.
Dalam artikel kali ini, kami akan sampaikan lebih lanjut tentang ikatan kimia dan jenis ikatan kimia yang dilansir dari laman chemistrylearner.com.
Apa Itu Ikatan Kimia
Ikatan kimia adalah gaya yang menyatukan atom-atom dalam suatu molekul. Ikatan ini adalah hasil dari interaksi intramolekul yang kuat di antara atom-atom suatu molekul. Elektron valensi (terluar) dari atom berpartisipasi dalam ikatan kimia.
Ketika dua atom saling mendekat, elektron terluar ini mulai berinteraksi. Meskipun elektron saling tolak, mereka tertarik pada proton yang ada di dalam atom. Interaksi gaya menghasilkan pembentukan ikatan antara atom-atom. Jenis ikatan kimia yang utamanya adalah ikatan ionik, ikatan kovalen, ikatan hidrogen, dan ikatan logam.
Ikatan antara dua atom bergantung pada perbedaan elektronegativitas antar atom. Jika perbedaan keelektronegatifan sangat tinggi, atom akan mentransfer elektron untuk membentuk ion dan pada akhirnya membentuk ikatan ion. Jika perbedaan keelektronegatifan nol atau kecil, maka atom-atom tersebut bergabung membentuk ikatan kovalen.
Jenis Ikatan Kimia
Ikatan ionik
Seperti namanya, ikatan ionik adalah hasil dari gaya tarik menarik antar ion. Ion terbentuk ketika sebuah atom kehilangan atau memperoleh elektron. Jenis ikatan ini biasanya terbentuk antara logam dan nonlogam.
Contoh dari jenis ikatan kimia ionik adalah:
- Natrium (Na) dan klor (Cl) bergabung membentuk kristal stabil natrium klorida (NaCl), yang juga dikenal sebagai garam biasa.
- Magnesium (Mg) dan oksigen (O) bergabung membentuk magnesium oksida (MgO).
- Kalium (K) dan klor (Cl) bergabung membentuk kalium klorida (KCl)
- Kalsium (Ca) dan fluor (F) bergabung membentuk kalsium fluorida (CaF2)
Ikatan kovalen
Dalam kasus ikatan kovalen, sebuah atom berbagi satu atau lebih pasangan elektron dengan atom lain dan membentuk ikatan. Pembagian elektron ini terjadi karena atom harus memenuhi aturan oktet (konfigurasi gas mulia) saat berikatan. Jenis ikatan kimia seperti itu umum terjadi di antara dua nonlogam.
Ikatan kovalen adalah jenis ikatan kimia terkuat dan paling umum dalam organisme hidup. Bersama dengan ikatan ion, mereka membentuk dua ikatan kimia yang paling penting.
Ikatan kovalen dapat dibagi menjadi ikatan kovalen nonpolar dan ikatan kovalen polar. Dalam kasus ikatan kovalen nonpolar, elektron dibagi rata antara dua atom. Sebaliknya, dalam ikatan kovalen polar, elektron terdistribusi secara tidak merata di antara atom-atom.
Contoh dari jenis ikatan kimia kovalen adalah:
- Dua atom yodium (I) bergabung membentuk gas yodium (I2).
- Satu atom karbon (C) bergabung dengan dua atom oksigen (O) untuk membentuk ikatan kovalen rangkap dalam karbon dioksida (CO2).
- Dua atom hidrogen (H) bergabung dengan satu atom oksigen (O) untuk membentuk molekul polar air (H2O).
- Boron (B) dan tiga hidrogen (H) bergabung membentuk borana polar (BH3).
Ikatan hidrogen
Ikatan hidrogen adalah jenis ikatan kimia antara atom hidrogen dan atom elektronegatif. Namun, itu bukan ikatan ionik atau kovalen, tetapi merupakan jenis ikatan kimia tertentu dari tarik-menarik dipol-dipol antara molekul.
Pertama, atom hidrogen terikat secara kovalen dengan atom yang sangat elektronegatif menghasilkan muatan positif, yang kemudian tertarik ke arah atom elektronegatif yang menghasilkan ikatan hidrogen.
Contoh dari jenis ikatan kimia hidrogen adalah:
- Atom hidrogen dari satu molekul air berikatan dengan atom oksigen dari molekul lain. Ikatan ini cukup signifikan dalam es.
- Dalam kloroform (CH3Cl) dan amonia (NH3), ikatan hidrogen terjadi antara hidrogen dari satu molekul dan karbon/nitrogen dari yang lain.
- Basa nitrogen yang ada dalam DNA disatukan oleh ikatan hidrogen.
Ikatan logam
Ikatan logam adalah gaya yang mengikat atom-atom dalam zat logam. Padatan tersebut terdiri dari atom-atom yang padat, di mana kulit elektron terluar dari setiap atom logam tumpang tindih dengan sejumlah besar atom di dekatnya. Akibatnya, elektron valensi bergerak bebas dari satu atom ke atom lainnya. Mereka tidak terkait dengan pasangan atom tertentu. Perilaku ini disebut non-lokalisasi.
Contoh dari jenis ikatan kimia logam adalah:
- Logam natrium
- Alumunium foil
- Kawat tembaga