7 Makanan Penambah Darah untuk Ibu Hamil, Bantu Hindari Anemia
Untuk makanan penambah darah untuk ibu hamil, Anda perlu menyertakan makanan yang kaya akan Vitamin B, Vitamin C, zat besi, asam folat, dll., dalam diet Anda.
Hemoglobin adalah protein yang ditemukan dalam sel darah merah, yang bertanggung jawab untuk membawa oksigen ke seluruh tubuh. Selama masa kehamilan, kadar hemoglobin seorang wanita harus optimal untuk memastikan pasokan oksigen yang tepat. Kapasitas pembawa oksigen darah berbanding lurus dengan kadar hemoglobin yang bersirkulasi.
Jika Anda sedang menjalani masa kehamilan, jantung akan bekerja lebih keras untuk memberikan nutrisi yang cukup pada janin yang sedang berkembang. Selama kehamilan, volume darah dalam tubuh akan naik 30% – 50%. Untuk mendukung hal tersebut, Anda harus makan makanan sehat untuk memenuhi kebutuhan darah dan untuk memastikan bahwa kadar hemoglobin tetap stabil selama kehamilan.
-
Bagaimana cara ibu hamil anak kembar menjaga kesehatan? Dokter KSM Kebidanan dan Penyakit Kandungan RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo, Dr. Med. Damar Prasmusinto, SpOG, Subsp.K.Fm, memberikan beberapa kiat penting untuk ibu yang mengandung anak kembar agar tetap sehat selama masa kehamilan.
-
Bagaimana cara ibu hamil yang berpuasa mendapatkan nutrisi yang cukup? Selama bulan puasa, ibu hamil disarankan untuk mengonsumsi karbohidrat kompleks seperti nasi merah, roti gandum, oat, dan kentang saat sahur. Selain itu, mereka juga dianjurkan untuk mengonsumsi protein nabati, protein hewani, lemak sehat, serta serat dari sayur dan buah-buahan, serta memastikan asupan air putih yang cukup.
-
Makanan apa saja yang baik untuk ibu hamil? Ibu hamil diwajibkan makan makanan yang sehat dan bergizi untuk pertumbuhan janin. Makanan yang sebaiknya dikonsumsi ialah sayuran, buah-buahan dan makanan yang mengandung nutrisi baik.
-
Apa saja manfaat jagung untuk ibu hamil? Manfaat jagung untuk ibu hamil beragam dan tidak perlu diragukan. Tanaman pangan yang satu ini bisa digunakan sebagai pengganti nasi untuk mendapatkan nutrisi yang lengkap dan tentunya baik serta aman bagi kesehatan ibu hamil.
-
Bagaimana cara seorang ibu hamil bisa menjaga kesehatan selama kehamilan agar mimpi melahirkan anak kembar bisa menjadi pertanda baik? Mimpi bayi kembar yang dialami ibu hamil juga bisa sebagai pengingat agar pemimpi selalu menjaga kesehatan selama kehamilan. Hal ini bisa dicapai dengan melakukan berbagai cara, seperti mengonsumsi makanan sehat dan olahraga secara teratur.
-
Apa saja ciri-ciri gangguan kesehatan mental pada ibu hamil? "Kalau pada ibu hamil khususnya ada perasaan tertekan sepanjang hari, ada insomnia atau hypersomnia, jadi kebanyakan tidur atau sulit tidur, kebanyakan makan atau sulit makan," kata Lenny beberapa waktu lalu dilansir dari Antara.
Jika selama kehamilan kadar hemoglobin Anda menjadi rendah, dokter mungkin akan meresepkan obat-obatan dan perawatan tertentu untuk meningkatkannya. Tetapi, jika hemoglobin Anda tidak turun terlalu rendah, Anda dapat melakukan beberapa perubahan pola makan dan berolahraga setiap hari, untuk membantu meningkatkan kadar hemoglobin Anda.
Untuk makanan penambah darah untuk ibu hamil, Anda perlu menyertakan makanan yang kaya akan vitamin B, vitamin C, zat besi, asam folat, dan lain-lain dalam diet Anda. Melansir dari parenting.firstcry.com, berikut beberapa makanan penambah darah untuk ibu hamil yang dapat meningkatkan kadar hemoglobin selama masa kehamilan.
Sayuran Berdaun
Makanan penambah darah untuk ibu hamil pertama adalah sayuran berdaun. Sayuran hijau, terutama sayuran berdaun hijau yang kaya akan kandungan zat besi wajib disertakan dalam menu makan saat sedang hamil. Jika kadar hemoglobin Anda rendah, Anda bisa mendapatkan manfaat dari konsumsi makanan kaya zat besi.
Zat besi akan membantu dalam produksi hemoglobin, yang membantu dalam pembentukan sel darah merah. Beberapa makanan kaya zat besi yang bisa Anda makan saat hamil antara lain bayam, kangkung, dan brokoli, serta ketumbar, mint, dan fenugreek. Sayuran berdaun hijau juga kaya akan vitamin dan nutrisi lain yang penting untuk kehamilan. Jadi, jadikan mereka sebagai bagian dari diet harian Anda.
Buah dan Kacang Kering
©2019 Merdeka.com/Pixabay
Makanan penambah darah untuk ibu hamil yang kedua adalah buah kering. Kurma dan buah ara yang tinggi kandungan zat besinya dapat membantu meningkatkan kadar hemoglobin Anda.
Beberapa buah dan kacang kering lainnya yang dapat Anda makan setiap hari adalah kenari, kismis, dan almond. Makanan-makanan ini dapat membantu Anda meningkatkan kadar hemoglobin selama kehamilan.
Kacang-Kacangan
Makanan penambah darah untuk ibu hamil yang ketiga yakni kacang-kacangan. Kacang-kacangan dikemas dengan zat besi dan protein. Anda bisa makan kacang-kacangan dengan menambahkannya ke dalam salad atau sup.
Anda juga dapat menambahkannya ke roti untuk membuat menu makan yang lebih berbeda. Kacang polong, lentil, dan buncis kaya akan vitamin, mineral, serat, zat besi, dan protein. Oleh karena itu mereka akan membuat diet seimbang untuk ibu hamil.
Buah Segar
©Pixabay
Makanan penambah darah untuk ibu hamil keempat adalah buah segar. Makan buah-buahan segar seperti delima dan jeruk juga dapat meningkatkan kadar hemoglobin selama masa kehamilan. Buah delima sangat kaya akan kandungan zat besi. Sedangkan jeruk kaya akan vitamin C yang membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dan meningkatkan kadar hemoglobin.
Buah-buahan lain seperti kiwi, persik, jeruk bali, jambu biji juga merupakan sumber zat besi yang sangat baik dan dianggap dapat meningkatkan kadar hemoglobin ketika masa kehamilan. Tetapi Anda harus berbicara dengan ahli gizi atau dokter sebelum makan buah-buahan ini selama kehamilan.
Makanan Kaya Asam Folat
Makanan penambah darah untuk ibu hamil kelima adalah makanan yang kaya akan asam folat. Folat atau asam folat adalah jenis Vitamin B, dan tergolong vitamin yang larut dalam air sehingga membantu mencegah cacat tabung saraf selama kehamilan.
Vitamin ini berperan penting dalam produksi hemoglobin. Untuk memenuhi kebutuhan asam folat Anda, Anda bisa makan jagung, pisang, lobak, kecambah, alpokat, selada, okra, dll, karena mereka kaya akan asam folat.
Daging
Daging dapat membantu ibu hamil mendapatkan zat besi yang cukup. Namun, selama kehamilan, ada baiknya memilih daging yang tidak mengandung lemak. Daging yang mengandung lemak tinggi bisa meningkatkan resiko penyakit jantung dan obesitas pada ibu hamil.
Daging bisa membantu tubuh mendapatkan protein yang akan mendukung pertumbuhan janin. Tapi, jaga asupan daging agar tidak berlebihan. Ini karena daging sulit untuk masuk dalam pencernaan. Ketika ibu hamil makan terlalu banyak daging, maka bisa memicu sembelit atau resiko ambeien.
Yogurt
©Shutterstock
Makanan penambah darah untuk ibu hamil terakhir adalah yogurt. Sebagai produk hasil olahan susu, yogurt dapat membantu memenuhi kebutuhan kalsium pada masa kehamilan. Setidaknya dalam setiap 800 gram yogurt, bisa mengandung sekitar 250 gram kalsium dengan jumlah lemak yang lebih rendah.
Manfaat lain dari yogurt dapat membantu mengelola pertumbuhan sel dalam tubuh ibu hamil dan janin, serta bakteri sehat yang dapat melawan gangguan pencernaan untuk ibu hamil. Ketika dikonsumsi saat trimester pertama, yogurt bisa menjadi makanan untuk mengatasi mual saat hamil akibat morning sickness.
(mdk/ank)