Ada Takjil & Kursi Pijat di Saung Sunda, Begini Asyiknya Istirahat di Pos Mudik Dago
Posko mudik di bilangan Dago, Simpang Cikapayang, Kota Bandung, Jawa Barat mengusung konsep unik. Dari dekorasi di lokasi, tempat istirahat itu mengusung tema etnik Sunda yang khas. Pemudik bisa menikmati takjil sampai kursi pijat di tengah suasana ala kampung halaman.
Posko mudik di bilangan Dago, Simpang Cikapayang, Kota Bandung, Jawa Barat mengusung konsep unik. Dari dekorasi di lokasi, tempat istirahat itu mengusung tema etnik Sunda yang khas. Pemudik bisa menikmati takjil sampai kursi pijat di tengah suasana ala kampung halaman.
Menurut Kasubnit Pengaturan Penjagaan, Pengawalan dan Patroli (Turjagwali) Polrestabes Kota Bandung, Iptu Ronny Sukmana, desain ala budaya Sunda ini akan mengenalkan tradisi daerah setempat sehingga pemudik luar daerah bisa mengenalnya dan beristirahat dengan nyaman.
-
Apa isi dari surat kabar *Bataviasche Nouvelles*? Mengutip dari berbagai sumber, isi konten tulisan yang ada di surat kabar Bataviasceh Nouvelles ini mayoritas adalah iklan. Ada pula beberapa terbitannya juga memuat aneka berita kapal dagang milik VOC.
-
Kenapa berita hoaks ini beredar? Beredar sebuah tangkapan layar judul berita yang berisi Menteri Amerika Serikat menyebut Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bodoh usai Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 diserang hacker beredar di media sosial.
-
Kapan nama surat kabar Benih Merdeka diubah? Akhirnya pada tahun 1920, ia mengubah nama menjadi "Mardeka".
-
Apa nama surat kabar pertama yang terbit di Jogja? Melalui sebuah unggahan pada 9 Mei 2024, akun Instagram @sejarahjogya menampilkan dua surat kabar yang pertama kali terbit di Jogja. Koran satu bernama “Mataram Courant” dan satunya lagi bernama “Bintang Mataram”.
-
Apa kabar terbaru dari Nunung? Nunung bilang badannya sekarang udah sehat, ga ada keluhan lagi dari sakit yang dia alamin. Kemo sudah selesai "Nggak ada (keluhan), karena kemo-nya sudah selesai sudah baik, aman, Alhamdulillah," tuturnya.
-
Apa isi dari surat kabar Soenting Melajoe? Terbit pertama kali pada 10 Juli 1912, isi dari surat kabar Soenting Melajoe ini seperti tajuk rencana, sajak-sajak, tulisan atau karya mengenai perempuan, hingga tulisan riwayat tokoh-tokoh kenamaan.
Hal ini sekaligus menjadi hiburan tersendiri agar momen mengisi tenaga semakin maksimal.
"Untuk konsep posko istirahat ini, kami mengusung etnik nuansa kedaerahan ya. Di sini nuansanya Sunda,” kata Iptu Ronny, Selasa (18/4) malam, mengutip laman Pemkot Bandung.
Ada Saung Bilik Bambu
©2023 Laman resmi Pemkot Bandung/Merdeka.com
Tak hanya secara dekorasi. Mulai dari dinding pos pengamanan, sampai tempat istirahat dibuat semirip mungkin dengan kondisi kedaerahan Sunda lawas.
Salah satu yang tampak adalah terdapatnya saung atau gazebo berbilik anyaman bambu dan kayu yang khas. Seluruhnya disusun dengan rapi dan nyaman, sehingga tetap melindungi para pemudik dari terpaan panas maupun hujan.
“Ini juga bisa dilihat dari ada gazebo, lesehan untuk istirahat para pemudik dan wisatawan yang datang ke kota Bandung," katanya lagi.
Sediakan Fasilitas Pijat, Laktasi sampai Takjil
Sebagai tempat beristirahat, Polrestabes Kota Bandung turut menyediakan fasilitas penunjang yang membantu para pemudik selama mengumpulkan tenaga. Mulai tadi kursi pijat gratis, jaringan internet sampai ruang khusus laktasi.
Saat tiba waktu berbuka puasa, polisi juga menyediakan fasilitas tambahan berupa takjil yang bisa dinikmati pengunjung.
"Kita sediakan kursi pijat bagi yang perjalanan jauh, pegal-pegal badan bisa dipijit di sini secara gratis. Ada saung untuk transit, kita juga menyiapkan takjil gratis bagi pengunjung," terangnya.
Dibuatnya konsep kelokalan Sunda ini akan semakin membuat pemudik kenal akan tradisi lokal Jawa Barat.
Pemudik Bisa Memantau Titik Kemacetan
©2023 Laman resmi Pemkot Bandung/Merdeka.com
Kemudian, di lokasi juga terbuka bagi para pemudik yang ingin memantau kondisi jalan. Petugas akan mendampinginya untuk melihat titik-titik mana saja yang rawan kemacetan.
Lalu polisi juga membuka laporan bagi pemudik yang merasa kehilangan barang maupun laporan lainnya yang memudahkan pengguna jalan.
"Masyarakat juga dapat mengakses CCTV seputar Bandung raya, pengendara ingin melihat titik keramaian dan macet bisa menghubungi call center 110, kring reskrim. Kalau ada yang kehilangan atau tidak tahu jalan kita bisa mengarahkan," tutur Ronny.
Pos pengaman ini merupakan pos terpadu dengan konsep eco green. Di sini menaungi 28 pos lainnya yang ada di Kota Bandung, Jawa Barat.
Puncak Kunjungan di Bandung akan Terjadi di H-2 Lebaran
Sementara itu, pelaksanaan Operasi Ketupat Lodaya sebagai langkah untuk memperlancar arus mudik lebaran di Kota Bandung sudah dilaksanakan mulai Selasa (18/4) sampai Jumat (28/4) mendatang. Di pos tersebut juga dibantu oleh Dinas Perhubungan, PMI, Dinas Kesehatan, Satpol PP sampai TNI.
Ronny memprediksi sebanyak 200.000 wisatawan akan keluar masuk Kota Bandung di momen Lebaran 2023 ini. Untuk itu dirinya mengimbau agar masyarakat bisa terus mematuhi rambu-rambu lalu lintas, termasuk mengutamakan keselamatan dan menghargai sesama pengendara.
Untuk puncak kunjungan wisatawan sendiri juga diprediksi akan terjadi pada H-2 sampai H+2 Lebaran.
"Mungkin di sekitar Dago Cikapayang untuk jalur wisata, akan ramai pada H-2 baik wisatawan yang akan ke kebun binatang dan Lembang dari luar kota," tandasnya.