Mengenal iPusnas, Aplikasi Perpustakaan Nasional untuk Bantu Mahasiswa Kerjakan Tugas
Dalam memudahkan masyarakat ditengah penerapan Physical Distanching, Perpustakaan Nasional menciptakan aplikasi khusus bernama iPusnas.
Pemerintah menetapkan kebijakan Physical Distanching untukmencegah meluasnya virus Corona. Kebijakanpembatasan pertemuan fisik membuat beberapa kalangan mengalami kesulitan dalam mengakses informasi. Terutama bagi mahasiswa yang sedang mengerjakan skripsi.
Para mahasiswa mengalami kesulitan untuk mendapat sumber referensi dari buku guna menyelasaikan tugas akhirnya. Hal tersebut yang membuat Perpustakaan Nasional membuat sebuah aplikasi pintar untuk mempermudah mahasiswa dan masyarakat luar agar tetap bisa mendapatkan referensi dari seluruh koleksi buku di Perpusnas tersebut.
-
Kenapa berita hoaks ini beredar? Beredar sebuah tangkapan layar judul berita yang berisi Menteri Amerika Serikat menyebut Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bodoh usai Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 diserang hacker beredar di media sosial.
-
Siapa yang diduga berselingkuh dalam berita tersebut? Tersandung Dugaan Selingkuh, Ini Potret Gunawan Dwi Cahyo Suami Okie Agustina Gunawan Dwi Cahyo suami Okie Agustina kini sedang menjadi sorotan usai foto diduga dirinya menyebar di sosial media.
-
Kenapa Padi Salibu dilirik Pemprov Jabar? Padi dengan teknologi salibu saat ini tengah dilirik Pemprov Jabar sebagai upaya menjaga ketahanan pangan.
-
Apa isi dari surat kabar *Bataviasche Nouvelles*? Mengutip dari berbagai sumber, isi konten tulisan yang ada di surat kabar Bataviasceh Nouvelles ini mayoritas adalah iklan. Ada pula beberapa terbitannya juga memuat aneka berita kapal dagang milik VOC.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Apa isi dari surat kabar Soenting Melajoe? Terbit pertama kali pada 10 Juli 1912, isi dari surat kabar Soenting Melajoe ini seperti tajuk rencana, sajak-sajak, tulisan atau karya mengenai perempuan, hingga tulisan riwayat tokoh-tokoh kenamaan.
Melawan Praktik Buku Ilegal Secara Online
Perpusnas.go.id 2020 Merdeka.com
Untuk mendapatkan referensi di dunia maya saat ini memang begitu mudah. Banyak situs online yang menawarkan beragam referensi dan jurnal di dunia maya.
Namun tujuan Perpusnas menciptakan aplikasi tersebut adalah untuk menyediakan beragam bacaan koleksi dari Perpustakaan Nasional yang legal dan resmi. Sehingga tidak merugikan beberapa pihak seperti penulis dan penerbit buku.
Belakangan ini, beredar tawaran buku digital di media sosial yang menimbulkan kontroversi karena dianggap merugikan penulis dan penerbit.
Lantas, bagaimana masyarakat bisa mendapatkan bahan bacaan legal tanpa harus meninggalkan rumah? iPusnas bisa menjadi pilihan.
"Mengacu pada UU Hak Cipta Nomor 19 Tahun 2002 tentang Hak Cipta, kita dilarang untuk menyebarluaskan/menambah buku tanpa seizin penerbit/penulis." tulis caption unggahan di akun Instagram Perpusnas.
Memiliki Fasilitas Layaknya Media Sosial
Perpusnas.go.id 2020 Merdeka.com
Menurut informasi dari https://www.perpusnas.go.id/ fitur Sosial Media di aplikasi iPusnas mirip dengan Facebook. Kita bisa menjalin relasi dengan sesama komunitas atau pencinta buku.
Selain itu fitur Sosial Media iPusnas tersebut dilengkapi dengan fasilitas pesan langsung, sehingga kita bisa berkomunikasi dengan para penulis buku maupun penerbit buku.
Memudahkan dalam Mencari Rekomendasi Referensi
Perpusnas.go.id 2020 Merdeka.com
Dalam iPusnas juga terdapat fitur rekomedasi, melalui Media Sosial tadi para pengguna iPusnas bisa membagikan dan mereview buku yang dirasa menarik kepada pengguna lainnya.
Fitur ini bisa sangat membantu para mahasiswa yang sedang skripsi dan mencari kategori pemcarian seputar bahan yang sedang dibutuhkan. Selain itu dalam iPusnas terdapat fitur untuk membooking peminjaman.
Melalui page rak buku para pengguna bisa mencari buku favorit dan membooking buku yang butuhkan. Yang menarik dari aplikasi ini para pengguna tidak perlu mengunggah aplikasi tambahan untuk membaca buku sehingga bisa langsung digunakan melalui gawai masing-masing.