Cara Mengatasi Efek Samping Usai Vaksinasi Covid-19 pada Anak, Jangan Panik
Para orang tua diharapkan mengajak anak-anaknya untuk segera mendapatkan vaksin agar bisa terlindungi dari penyebaran Covid-19, baik itu varian lama maupun varian baru.
Vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 6-11 tahun telah resmi dimulai pada 14 Desember 2021. Pelaksanaan vaksinasi bagi anak dilakukan berdasarkan Rekomendasi ITAGI melalui Surat No.166/ITAGI/Adm/XII /2021 pada 9 Desember 2021 dan Keputusan Menteri Kesehatan No. HK.01.07./KEMENKES/6688/2021 pada 13 Desember 2021.
Dengan begitu, para orang tua diharapkan mengajak anak-anaknya untuk segera mendapatkan vaksin agar bisa terlindungi dari penyebaran Covid-19, baik itu varian lama maupun varian baru. Selain mengajak anak untuk vaksin, orang tua juga diimbau untuk mengingatkan anak agar selalu menerapkan protokol kesehatan secara disiplin, baik itu saat melakukan vaksin ataupun setelah divaksin.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama di Indonesia terdeteksi? Mereka dinyatakan positif Covid-19 pada 1 Maret 2020, setelah menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kenapa bentuk kapsid virus berbeda-beda? Bentuk kapsid sangat bergantung pada jenis virusnya. Kapsid virus bisa berbentuk bulat, polihedral, heliks, atau bentuk lain yang lebih kompleks. Kapsid tersusun atas banyak kapsomer atau sub-unit protein.
Tidak berbeda dengan vaksin yang diberikan pada orang dewasa, pemberian vaksin pada anak-anak juga memiliki beberapa efek samping yang perlu diperhatikan. Secara umum, efek samping yang terjadi setelah vaksinasi merupakan tanda bahwa vaksin mulai bekerja di dalam tubuh untuk membentuk sistem kekebalan terhadap virus.
Satgas Wiku menjelaskan bahwa setelah mendapatkan vaksin, anak mungkin akan mengalami beberapa efek samping atau gejala Kejadian Ikutan Paska Imunisasi (KIPI) yakni seperti nyeri pada lengan bekas suntikan, sakit kepala, nyeri otot hingga nyeri sendi, menggigil, merasa lelah disertai demam dengan suhu di atas 37, 8 derajat celcius dan mengalami gejala mirip flu selama 1 sampai 2 hari usai disuntik vaksin.
Jika anak mengalami efek samping tersebut, orang tua tak perlu panik sebaiknya segera lakukan penanganan dini di rumah.
"Maka kami meminta masyarakat untuk tidak panik. Orang tua bisa melakukan upaya penanganan dini," jelasnya.
Wiku juga menjelaskan cara mengatasi efek samping vaksin Covid-19 pada anak 6-11 tahun bisa dilakukan dengan cara istirahat cukup, minum air putih cukup, mengonsumsi obat penurun panas, menggerakkan lengan dan mengompres lengan bekas suntikan jika diperlukan.
“Apabila perlu, kompres bagian yang nyeri dengan kain bersih yang dibasahi dengan air dingin setelah melakukan penangan dini” jelasnya pada keterangan pers melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden di Jakarta pada Selasa (14/12/2021).
Sebelumnya, Kemenkes RI menjelaskan vaksin yang akan digunakan untuk program vaksinasi Covid-19 anak 6-11 tahun adalah jenis Sinovac yang sudah mendapat izin Emergency Use Autorization (EUA). Sebanyak 6,4 juta dosis vaksin Sinovac yang akan digunakan hingga akhir Desember 2021.
“Ada 6,4 juta dosis untuk Desember dan kemudian Januari 2022 akan ada tambahan vaksin Sinovac dari Dirjen Farmalkes dan sudah datang, sehingga ini (vaksinasi untuk anak) tidak akan putus,” tutur Dirjen Maxi dalam keterangan pers virtual, Minggu (12/12/2021).
Penyuntikan vaksin dilakukan dengan intramuskular atau injeksi ke dalam otot tubuh di bagian lengan atas dengan dosis 0,5 mili. Vaksinasi Covid-19 anak 6-11 tahun dengan jenis Sinovac diberikan sebanyak 2 kali dengan interval minimal 28 hari. Sebelum pelaksanaan vaksinasi harus dilakukan skrining dengan menggunakan format standar oleh petugas vaksinasi.
Pelaksanaan program vaksinasi Covid-19 untuk anak 6-11 tahun bisa dilakukan di puskesmas, rumah sakit, dan fasilitas kesehatan lain milik pemerintah maupun swasta, termasuk pos pelayanan vaksinasi dan sentra vaksinasi. Pemerintah juga mengharapkan program vaksinasi anak bisa dilakukan di sekolah, satuan pendidikan lain, serta lembaga kesejahteraan sosial anak seperti panti asuhan.
(mdk/anf)