Diklaim Ramah Lingkungan, Begini Cara Kerja Bahan Bakar dari Air Laut Gagasan Mahasiswa UI
Melalui pemanfaatan air laut ini, diharapkan akan menjadi sumbangsih dalam perwujudan energi bersih dan terjangkau di Indonesia.
Melalui pemanfaatan air laut ini, diharapkan akan menjadi sumbangsih dalam perwujudan energi bersih dan terjangkau di Indonesia.
Diklaim Ramah Lingkungan, Begini Cara Kerja Bahan Bakar dari Air Laut Gagasan Mahasiswa UI
Tiga mahasiswa Program Studi Teknik Kimia, Fakultas Teknik (FT), Universitas Indonesia (UI) menawarkan gagasan bahan bakar alternatif dari air laut.
-
Kenapa mahasiswa UGM memasang alat pemanen air hujan di Pulau Karampuang? Kormanit KKN-PPM UGM Unit Karampuang, Ardy Madi Nugroho, mengatakan bahwa teknologi itu dibuat untuk memenuhi kebutuhan masyarakat pada dua dusun di Pulau Karampuang yang masih kesulitan air bersih. “Dari 11 dusun, ada dua dusun yang kita survei masih belum dialiri PDAM. Di dusun yang sudah teraliri PDAM kadang air hanya mengalir seminggu sekali,” kata Ardy dikutip dari ANTARA pada Kamis (11/7).
-
Bagaimana cara alat pemanen air hujan yang dipasang mahasiswa UGM bekerja? Tim KKN UGM yang berjumlah 30 orang berencana memasang alat pemanen air hujan pada salah satu lokasi dusun sebagai instalasi percontohan yang dilengkapi alat penyaring. “Kita akan memasang kapasitas dengan volume 1.200 liter. Alat ini langsung menyaring air hujan yang sebelumnya asam menjadi air yang bersih sehingga kebutuhan air tawar bisa terpenuhi. Sebab jika mengandalkan air sumur, pada umumnya air di sini payau,” kata Ardy dikutip dari ANTARA.
-
Mengapa bahan bakar kapal ini disebut ramah lingkungan? “Disebut ramah lingkungan karena ini kita lihat dari faktor emisinya. Maka emisi SOX-nya akan lebih rendah,” kata GM Kilang Pertamina Cilacap, Edy Januari Utama, dikutip dari kanal YouTube Liputan6 pada Selasa (4/6).
-
Bagaimana cara mahasiswa UGM membuat meja dan kursi dari sampah plastik? Dikutip dari Ugm.ac.id, pembuatan produk diawali dengan memasak oli hingga mendidih. Kemudian sampah plastik dimasukkan dan diaduk hingga plastik meleleh sepenuhnya. Selanjutnya, campuran pasir dan semen dimasukkan sehingga tekstur adonan menjadi padat seperti adonan kue. Setelah benar-benar padat, adonan harus dimasukkan ke dalam cetakan sebelum mengeras, lalu ditekan menggunakan alat penekan hingga permukaannya rata. Terakhir, adonan dibiarkan mengeras dengan cara merendamnya di dalam air selama 10-30 menit.
-
Apa yang dibuat mahasiswa UGM dari kotoran sapi? Mahasiswa merupakan agen perubahan. Mereka telah menciptakan berbagai inovasi yang memberi dampak perubahan di tengah masyarakat. Terbaru, mereka melakukan inovasi dengan menyulap kotoran sapi menjadi batako untuk bahan bangunan.
-
Bagaimana Danau Laut Tawar terbentuk secara ilmiah? Dari segi ilmiah, danau ini terbentuk akibat adanya aktivitas tektonik dan vulkanik yang sudah berlangsung selama ribuan tahun.
Ketiga mahasiswa angkatan 2022 itu mengklaim jika bahan bakar tersebut lebih ramah lingkungan. Tim yang terdiri dari Shandy Haura Fathin, Ghina Athahillah Said Kamilah Rozanov, dan Muhammad Daffa Al Rasyid itu menamai bahan bakar tersebut dengan “Green Hydrogen”
Gunakan air laut
Disampaikan Shandy Haura, bahan bakar alternatif Green Hydrogen ini menggunakan kombinasi antara air laut dan air murni. Menurutnya, ini sebagai salah satu cara pemanfaatan sumber air yang melimpah di Indonesia. "Ide ini kami gagas sebagai bentuk perwujudan energi baru terbarukan di Indonesia. Kami melihat bahwa air adalah salah satu potensi besar dapat menjadi sumber bahan bakar yang bersih dan terjangkau," kata Shady, Senin (21/8), dikutip dari ANTARA.
Gunakan unsur elektro dari air laut
Adapun pengambilan energi gerak dari bahan bakar ini berasal dari proses elektrolisis dari air laut.
Nantinya bahan bakar Green Hydrogen ini akan diproduksi dengan memanfaatkan elektrolisis tersebut, tanpa langkah pemurnian. Dirinya juga mengklaim dengan menggunakan kedua unsur dari air laut dan air murni ini, proses pencapaian menuju elektrolisasi akan lebih efisien dan rendah biaya.
Cara kerja bahan bakar dari air laut
Untuk cara kerjanya sendiri, elektrolisis dari unsur air laut dan air murni diuraikan menjadi senyawa oksigen dan hydrogen gas dengan memanfaatkan arus listrik yang dihantarkan melalui air. Dari proses tersebut, metode elektrolisis air alkali dengan elektrolit lantas dapat bekerja pada pH basa. Proses elekrolit juga akan dilapisi dengan platina yang akan ditempatkan di elektrolit bersuhu dan pH yang berbeda.
- Kembangkan SDM UMKM, Pemkot Bontang Gelar Bimtek pengemasan dan pemasaran Hasil Laut
- Tumbuhkan Kecintaan Terhadap Laut, PIS Luncurkan Program "BerSEAnergi untuk Laut”
- Dijuluki Sang Penjaga Laut Indonesia, Ini Sosok Laksamana Muda TNI TSNB Hutabarat
- Empat Rudal TNI AL Meluncur Hancurkan Kapal saat Latgab, Ini Potrenya Disaksikan Panglima
Salah satu percobaan elektrolisis air laut menggunakan elektroda grafit (C) dapat membantu dalam menentukan nilai batas tegangan dan kuat arus berdasarkan jumlah hidrogen yang dihasilkan untuk digunakan lebih lanjut. Melalui pemanfaatan air laut ini, diharapkan akan menjadi sumbangsih dalam perwujudan energi bersih dan terjangkau di Indonesia.