Musim Pancaroba Diprediksi Berlangsung hingga Agustus, BPBD Lebak Ingatkan Ini
Menurut Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Febby Rizky Pratama, peralihan musim tersebut akan ditandai dengan munculnya sejumlah fenomena alam.
Masyarakat di wilayah Kabupaten Lebak, Banten diminta waspada terkait musim pancaroba yang diprediksi akan berlangsung hingga Agustus 2022 mendatang.
Menurut Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Febby Rizky Pratama, peralihan musim tersebut akan ditandai dengan munculnya sejumlah fenomena alam.
-
Apa isi dari surat kabar *Bataviasche Nouvelles*? Mengutip dari berbagai sumber, isi konten tulisan yang ada di surat kabar Bataviasceh Nouvelles ini mayoritas adalah iklan. Ada pula beberapa terbitannya juga memuat aneka berita kapal dagang milik VOC.
-
Kenapa berita hoaks ini beredar? Beredar sebuah tangkapan layar judul berita yang berisi Menteri Amerika Serikat menyebut Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bodoh usai Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 diserang hacker beredar di media sosial.
-
Kapan nama surat kabar Benih Merdeka diubah? Akhirnya pada tahun 1920, ia mengubah nama menjadi "Mardeka".
-
Apa nama surat kabar pertama yang terbit di Jogja? Melalui sebuah unggahan pada 9 Mei 2024, akun Instagram @sejarahjogya menampilkan dua surat kabar yang pertama kali terbit di Jogja. Koran satu bernama “Mataram Courant” dan satunya lagi bernama “Bintang Mataram”.
-
Apa kabar terbaru dari Nunung? Nunung bilang badannya sekarang udah sehat, ga ada keluhan lagi dari sakit yang dia alamin. Kemo sudah selesai "Nggak ada (keluhan), karena kemo-nya sudah selesai sudah baik, aman, Alhamdulillah," tuturnya.
-
Apa isi dari surat kabar Soenting Melajoe? Terbit pertama kali pada 10 Juli 1912, isi dari surat kabar Soenting Melajoe ini seperti tajuk rencana, sajak-sajak, tulisan atau karya mengenai perempuan, hingga tulisan riwayat tokoh-tokoh kenamaan.
"Biasanya, masa peralihan dari itu ditandai hujan lebat disertai angin kencang dan sambaran petir," kata Febby, Rabu (6/4), mengutip ANTARA.
Potensi Bencana Alam dengan Korban Jiwa
Banjir di Lebak
©2020 Merdeka.com/Dwi Prasetya
Febby mengungkapkan, perubahan musim yang berlangsung mulai April ini berpotensi menimbulkan bencana banjir, longsor, pergerakan tanah, angin puting beliung, kebakaran, hingga gelombang tinggi.
Pihaknya memberikan peringatan kepada masyarakat agar bisa mengurangi risiko bencana, termasuk korban jiwa maupun kerusakan material yang cukup besar.
Masyarakat di Daerah Rawan Bencana Diminat Waspada
Febby juga mengimbau masyarakat yang tinggal di wilayah rawan bencana agar meningkatkan kewaspadaan terhadap cuaca buruk serta dampaknya
"Kami sudah menyampaikan surat peringatan kewaspadaan kepada relawan kecamatan dan relawan desa siaga guna mengantisipasi bencana alam agar tidak mengakibatkan korban jiwa," katanya menjelaskan.
Saat ini, lanjut Febby, BPBD Lebak mengoptimalkan pelayanan untuk penanganan bencana melalui pendirian posko utama melalui pemberlakuan piket bergantian oleh petugas dan relawan inti.
Selain itu juga disiapkan logistik dan peralatan evakuasi serta tenda pengungsian untuk penanganan setelah bencana alam agar terpenuhi pelayanan kebutuhan dasar.
BPBD Lebak juga berkoordinasi dengan TNI, Polisi, Dishub, Relawan Tagana, PMI, PLN, DPUPR, Kemensos, Ketapang, Basarnas dan BNPB.
"Kami tetap mengutamakan pertolongan dan keselamatan warga jika sewaktu-waktu terjadi bencana alam," katanya.
Berdasarkan data yang disampaikan BPBD Kabupaten Lebak, sepanjang Januari-Februari 2022 ini tercatat 109 bencana melanda Kabupaten Lebak dengan dampak ratusan rumah rusak dan menimbulkan kerugian sekitar Rp4,4 miliar tanpa adanya korban jiwa.
"Kita berharap musim pancaroba itu tidak menimbulkan bencana alam," pungkasnya.