Perjuangan Kusdono Rastika Angkat Seni Lukis Kaca Cirebon, Karyanya Pernah Dipesan Jokowi hingga Dikirim ke Amerika
Karena mempertahankan identitas Cirebon, lukisan kaca milik Kusdono berhasil menarik minat Presiden RI Joko Widodo hingga konsumen mancanegara.
Karena mempertahankan identitas Cirebon, lukisan kaca milik Kusdono berhasil menarik minat Presiden RI Joko Widodo hingga konsumen mancanegara.
Perjuangan Kusdono Rastika Angkat Seni Lukis Kaca Cirebon, Karyanya Pernah Dipesan Jokowi hingga Dikirim ke Amerika
Kusdono Rastika (43) merupakan salah satu seniman lukis kaca yang sudah puluhan tahun menekuni bidang tersebut. Dirinya memiliki mimpi agar warisan nenek moyang asli Cirebon, Jawa Barat terus eksis dan tidak ditelan zaman.
Walaupun ditengah keterbatasan sebagai seorang disabilitas, Rastika tidak pernah terpikir untuk berhenti melukis di atas media kaca. Bahkan, kini perjuangannya sudah berbuah manis karena hasil karyanya sudah dipesan oleh Presiden Joko Widodo bahkan hingga ke mancanegara.
-
Apa yang menjadi salah satu ciri khas budaya di Kecamatan Gegesik, Cirebon? Masyarakat Cirebon mengenal Gegesik sebagai salah satu kecamatan yang terletak di sisi barat kota tersebut. Selain identik dengan kuliner Gayamnya, ternyata wilayah ini juga dikenal sebagai pelestari budaya lokal, salah satu yang unik adalah berburu tikus.
-
Apa yang menjadi ciri khas dari rotan Cirebon? Keunggulan dari rotan khas Cirebon ini adalah di motifnya yang beragam, dengan aneka hiasan dan warna.
-
Bagaimana kesenian Tayuban Cirebon dipertunjukkan? Pertunjukkan Tayuban Dalam pementasannya, kesenian ini dilakukan oleh seorang penari yang disebut ronggeng dan diiringi pemusik karawitan seperti kendang, goong, kenong, gamelan, kecrek dan suling. Musiknya cenderung dinamis, namun didominasi tempo lambat. Penarinya juga menggunakan selendang yang akan diberikan kepada tamu yang disambut untuk ikut menari.
-
Gimana ciri khas komedi Cak Lontong? Cak Lontong sangat khas dengan komedinya yang menghibur dan sering mengucapkan kata-kata yang lucu sekaligus membuat orang lain menjadi mikir keras.
-
Apa yang dilakukan Sunan Kalijaga di Cirebon? Ketika itu dirinya menjadikan Cirebon sebagai pusat ajaran Islam dan dijalankan bersama Sunan Gunung Jati. Di sini, ia bersama Sunan Gunung Jati mengenalkan cara berdakwah melalui kesenian yang ketika itu digandrungi masyarakat.
-
Apa yang dilakukan Syekh Nurjati di Cirebon? Di Cirebon, keduanya sepakat mulai mengajarkan ilmu Agama Islam yang saat itu masih banyak yang belum mengenalnya.
Sehari-hari, ia melukis kaca sembari duduk di kursi roda di kediamannya, Desa Gegesik Kidul, Kecamatan Gegesik. Rastika pun menceritakan perjalanannya mendalami kesenian tersebut yang sebelumnya diwariskan oleh orang tuanya.
“Dari kecil saya memang suka menggambar. Dulu waktu umur 14 tahun, saya dibimbing langsung sama bapak untuk membuat pola gambar dan pencampuran warna dasar, sehingga bisa menciptakan sejumlah warna saat ini,” terang Kusdono, mengutip cirebonkab.go.id, Jumat (26/7).
Belajar Selama 6 Bulan
Di awal mempelajarinya, Kusdono mendalami seni lukis kaca secara perlahan.
(Foto: Dok. Diskominfo Kabupaten Cirebon)
Ini dikarenakan seni lukis kaca khas Cirebon harus dikerjakan dengan memperhatikan detail.
Selama 6 bulan, Kusdono diajari sang ayah hingga kemampuannya terasah dan bisa menciptakan pola, percampuran warna dan model objek dengan rapi.
“Dulu saya pelajari lukisan kaca butuh waktu enam bulan, karena saya harus mempelajari pola dan pencampuran warna yang detail,” kata dia.
Dilukis Secara Terbalik
Seni lukis kaca ini memiliki tingkat kesulitan yang tinggi. Sebab, media yang digunakan bukanlah kanvas melainkan sebidang kaca.
Kontur kaca yang licin menjadi tantangan Kusdono, apalagi cara pengerjaannya yang terbalik atau dilukis dari belakang kaca.
“Saya rasa yang membedakan tingkat kesulitan pada lukisan ini karena langsung melukis di atas kaca menggunakan cat besi, itu yang membuat kesulitan sendiri,” bebernya.
Mengutamakan Detail
Ciri lukisan kaca yang ia buat adalah mengutamakan detail.
(Foto: lukisan kaca khas Cirebon/kebudayaan.kemdikbud.go.id)
- Jokowi Setujui Pengunduran Diri Risma dari Menteri Sosial
- Jokowi Kunker ke Sumsel, Tinjau RSUD hingga Cek Harga Komoditas di Pasar
- Kaesang soal Pose 2 Jari dari Mobil Kepresidenan Diduga Iriana: Dicek Lagi Kebenarannya
- Wacana Pemakzulan Jokowi, Kapten Timnas AMIN: Ini Negara Demokrasi, Biar Rakyat Menilai
Sisi detail sangat penting agar hasil gambar bisa seolah hidup saat sudah selesai dikerjakan.
Menurutnya, lama pengerjaan tergantung pola dan objek gambar yang diminta. Semakin detail dan penuh warna, maka durasi pengerjaan akan lebih dari satu hari.
“Kalau motifnya sederhana saya bisa selesaikan satu hari,” ucapnya.
Pertahankan Gaya Klasik
Walau sudah banyak yang meminta dibuatkan pola komtemporer, Kusdono enggan meninggalkan ciri utama lukis kaca Cirebon dengan tema klasik.
Menurutnya, objek lawasan seperti tokoh pewayangan serta ornamen batik Megamendung, memiliki nilai identitas kuat.
“Kenapa saya selalu pilih tema klasik, karena saya ingin melestarikan gaya lukisan asli Cirebon yang memang sekarang sudah mulai ditinggalkan,” ujar Kusdono.
Pernah Dipesan Presiden Jokowi hingga Dikirim ke Amerika
Karena mempertahankan identitas Cirebon, lukisan kaca milik Kusdono berhasil menarik minat Presiden RI Joko Widodo.
(Foto: disbudparporakabcirebon.blogspot.com)
Ia pernah diminta untuk membuatkannya dengan motif khas Cirebon.
Selain itu, produknya juga berhasil dikirim ke mancanegara, salah satunya Amerika dan Eropa.
“Selama berkarier menjadi pelukis kaca karya saya sudah bisa tembus pasar internasional, karya sudah berhasil dipesan oleh sejumlah negara di antaranya di Amerika maupun Eropa,” tambah Kusdono.
Keunikan Lukisan Kaca Cirebon
Diketahui bahwa lukisan kaca khas Cirebon jadi salah satu karya seni lukis yang unik dan berbeda dari daerah lain. Salah satu yang mencolok adalah proses pengerjaannya yang dilakukan secara terbalik.
Terbalik yang dimaksud adalah goresan cat harus dilakukan dari belakang kaca sehingga saat dilihat dari depan objek bisa terlihat seperti dilukis dari bidang depan.
Selain itu, dikerjakan terbalik agar gambar seolah diberi pelapis kaca sehingga gambar menjadi awet dan tahan lama.