Anggap Fit And Proper Test Tak Penting, PKS Yakin Kadernya Mumpuni Jadi Wagub DKI
Suhaimi mengatakan proses uji kelayakan dan kepatutan dapat memperpanjang proses pengisian kursi wagub. Apalagi tim juga harus menentukan kriteria dalam menentukan sosok yang dipilih.
Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Gerindra sedang melakukan fit and proper test atau uji kepatutan dan kelayakan calon wakil gubernur DKI Jakarta. Ketua Fraksi PKS DPRD DKI, Abdurahman Suhaimi, sebenarnya proses tersebut tidak terlalu penting.
"Enggak penting (fit and proper test)," kata Suhaimi di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (21/11).
-
Apa yang diuji coba oleh Pemprov DKI Jakarta? Penjelasan Pemprov DKI Uji Coba TransJakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta Dikawal Patwal Selama uji coba dengan menggunakan Bus Metro TransJakarta dikawal dengan petugas Patwal hingga ada penutupan sementara di beberapa persimpangan Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono bersama jajaran Pemprov DKI Jakarta menjajal langsung TransJakarta menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang dimulai dari Terminal Kalideres.
-
Bagaimana cara Pemprov DKI Jakarta menindak tegas PPKS? Pemprov DKI Jakarta menindak tegas para PPKS tersebut dengan melakukan razia selama 9 Februari sampai 13 Maret 2023
-
Apa itu Yasa Peksi Burak? Dilansir dari Kratonjogja.id, Yasa Peksi Burak sendiri merupakan tradisi yang diadakan setiap tanggal 27 Rejeb tahun Jawa. Acara tradisi ini penuh makna filosofis.
-
Kapan PPK Pemilu dibentuk? Menurut peraturan tersebut, PPK dibentuk paling lambat 60 hari sebelum hari pemungutan suara.
-
Mengapa Yasa Peksi Burak diadakan? Acara tradisi ini penuh makna filosofis. Secara harfiah, “Yasa” berarti mengadakan, “Peksi” berarti burung, dan “Burak” berarti Buraq, seekor burung yang menjadi kendaraan Nabi Muhammad SAW saat melakukan Isra Mikraj.
-
Kapan THR PNS Depok dicairkan? Pemberian THR bagi ASN Depok direalisasikan pada Selasa (26/3). Pencairan dilakukan setelah adanya Peraturan Wali Kota (Perwal) Nomor 15 tahun 2024 tentang Teknis Pemberian THR dan Gaji 13.
Dia menyatakan pihaknya bersama Partai Gerindra telah menyepakati PKS yang mengisi kekosongan wakil gubernur DKI Jakarta. Sehingga, kata Suhaimi, tidak perlu diselenggarakan uji kelayakan tersebut.
Selanjutnya, dia menyatakan PKS juga memiliki kemampuan untuk menilai layak atau tidak kadernya menjadi cawagub pengganti Sandiaga Uno.
"PKS sudah bisa menilai ini layak untuk bisa menjadi wagub," ucapnya.
Suhaimi mengatakan proses uji kelayakan dan kepatutan dapat memperpanjang proses pengisian kursi wagub. Apalagi tim juga harus menentukan kriteria dalam menentukan sosok yang dipilih.
"Itu akan panjang, tadi awalnya yang kita pahami fit proper itu adalah internal karena itu bukan persyaratan yang diatur oleh undang-undang, itukan internal diselesaikan internal. Sudahlah kita ngobrol saja dengan cawagubnya," papar dia.
Sebelumnya, Sandiaga Uno mengundurkan diri sebagai wagub DKI Jakarta pada 10 Agustus 2018 guna mendampingi Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Pilpres 2019. Sehingga kedua partai pengusung harus menentukan calon pengganti pendamping Anies.
Rapat tertutup Gerindra dan PKS, Senin (6/11/2018), menghasilkan kemajuan untuk menjawab teka-teki siapa yang akan mengisi posisi Wakil Gubernur DKI. sejak ditinggal Sandiaga Uno berlaga di Pilpres 2019, kursi itu sudah berbulan-bulan kosong.
Kedua partai sepakat membentuk Badan Bersama untuk menjaring calon-calon yang akan diusulkan ke DPRD Jakarta. Ketua DPD Gerindra DKI, M Taufik, menjelaskan masing-masing partai akan menunjuk perwakilan menjadi anggota.
Badan ini akan melakukan uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) terhadap calon yang diusulkan ke DPRD Jakarta. Dari sanalah akan ditentukan keputusan akhir siapa yang layak mendampingi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Reporter: Ika Defianti
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Ketua DPRD Minta Kursi Kosong Wagub DKI Diisi Januari 2019
PKS Soal Wagub DKI: Kita Sudah Sepakat Tinggal Tunggu Tanggal Mainnya
Peta Politik di DKI Dinilai Tak Terpengaruh Meski Kader PKS Jadi Wagub
Siti Zuhro Jadi Tim Uji Kelayakan & Kepatutan Cawagub DKI
Sandiaga Doakan Agung Yulianto Jadi Wagub DKI
Sindiran-sindiran 'Halus' Anies Baswedan Hadapi Kritikan
Gerindra dinilai masih setengah hati serahkan kursi Wagub DKI ke PKS