Curi motor anggota buser Polres Jakut,Amat babak belur dihajar massa
Pelaku mengaku tak tahu motor yang dicurinya merupakan milik anggota buru sergap Polres Jakut.
Seorang pemuda bernama Tegar Aprilian (20) babak belur di hajar warga lantaran ketahuan hendak mencuri motor jenis matik milik anggota Buser Polres Metro Jakarta Utara, di kawasan Semper Barat, Cilincing, Jakarta Utara, Rabu (25/5)
Warga Semper RT 05 RW 08, Cilincing, Jakarta Utara, tersebut tak kuasa menahan rasa sakit di sekujur tubuhnya saat berada di ruang Biddokes Polres Metro Jakarta Utara. Ia mengaku baru dua kali mencuri motor dan sering mencuri burung peliharaan warga.
"Iya, saya ngaku. Saya baru dua kali curi motor. Hasil curian motor saya enggak pernah dibagi sama teman saya. Kan saya nemenin doang. Selain nyuri motor, saya nyuri burung peliharaan juga. Saya jual burungnya buat ngerokok dan mabok aja sama temen-temen," ungkap Tegar di Ruang Bidokkes Polres Metro Jakarta Utara, Rabu (25/5).
Ia mengaku tidak tau menahu, apabila motor yang ia curi bersama rekannya yang kini menjadi Daftar Pencarian Orang (DPO) bernama Amat, merupakan motor milik salah satu anggota tim buser Polres Metro Jakarta Utara.
"Awalnya saya disuruh si Amat teman saya itu. Katanya ayok ngambil motor. Nah, saya naik motor bareng Amat. Sampai di lokasi, ada motor keparkir di depan rumah, yang ngambil bukan saya, tapi si Amat. Si Amat bego, dia berisik ngambil motornya ketahuan sama pemilik dan warga," ucap Tegar sambil menggerutu.
Ia pun melanjutkan, bahwa rekannya tersebut kabur begitu saja dan meninggalkannya sendirian di hajar warga. "Si Amat tuh kabur dan saya ditinggalin. Saya kaget, kok si Amat udah main lari aja. Saya coba kabur, malah motor saya ditendang warga. Saya dipukulin, pake tangan, balok kayu, saya nemenin doang," lanjutnya.
Sementara itu, Anggota Patroli Sabhara Polres Jakarta Utara, Bripka M. Irwan Borneo mengungkapkan bahwa dirinya mengetahui Tegar telah babak belur di hajar massa, saat salah satu warga menghampiri kediamannya yang tidak jauh dari lokasi kejadian. Komandan pleton di kawasannya tersebut juga membenarkan jika Tegar nekat mencuri motor jenis matic
Sementara itu, Bripka M Irwan Borneo selaku Anggota Patroli Sabhara Polres Jakarta Utara mengaku mengetahui Tegar babak belur diamuk massa, saat warga menghampirinya yang tidak jauh dari lokasi kejadian. Dirinya yang juga sebagai komandan pleton di kawasannya itu membenarkan, jika Tegar nekat mencuri motor jenis matik milik anggota tim buser Polres Metro Jakarta Utara.
"Setibanya saya di lokasi, pelaku pencuri motor ini sudah babak beluk diamuk warga. Saya pisahkan dan segera membawa pelaku pencuri motor milik anggota buser kita juga ke Polres Metro Jakarta Utara. Saya tahu kejadian ini karena deket sama rumah saya. Ya saya dipanggil warga saya untuk bawa pelaku ini ke kantor polisi," tutupnya.
Baca juga:
Lawan begal, remaja di Bandung tewas ditusuk di leher
Kapolsek Teluk Naga nyaris jadi korban begal di Tanjung Barat
2 Begal motor asal Lampung dibekuk polisi di SPBU
Melawan petugas, 2 begal di Bekasi ditembak mati
Gagal curi motor matik, pelaku babak belur dihajar massa
Hendak pulang, suami istri dihadang 8 begal dan motor dirampas
Empat begal sadis dilumpuhkan usai baku tembak dengan polisi
-
Di mana showroom "Kerajaan Mobil" berada? Di Desa Glonggong, Kecamatan Dolopo, Madiun, terdapat sebuah showroom jual beli mobil yang cukup besar.
-
Kapan lelang motor Omesh berakhir? Setelah nungguin sekitar 4 hari, akhirnya ada yang menang lelang dengan harga Rp 300 juta.
-
Apa merek motor pertama di Indonesia? Apa merek motor pertama di Indonesia? Motor pertama di Indonesia merupakan buatan Hildebrand & Wolfmüller, yang dimiliki oleh seorang berkebangsaan Inggris yang bernama John C. Potter.
-
Kapan motor pertama tiba di Indonesia? Setelah menunggu satu tahun, akhirnya motor pertama tersebut tiba di Pelabuhan Semarang pada tahun 1893.
-
Apa yang dijual di Showroom Kerajaan Mobil Prabu Motor Ponorogo? Showroom jual beli mobil itu diyakini merupakan yang terbesar se-Pulau Jawa. Tak heran pengunjung showroom datang dari berbagai kota di Pulau Jawa, bahkan ada juga yang datang jauh-jauh dari luar pulau.
-
Di mana sekte pemuja sepeda motor berada? Gerakan spiritual ini bermula di Desa Chotila, Rajasthan, India, di mana para penduduk bikin kuil untuk sepeda motor dan pemiliknya yang tewas bernama Om Banna.