Digugat class action Yusril, Ahok tetap gusur kawasan Jakarta Utara
"Ya silakan saja. Tidak (menghambat penataan Bahari). Silakan saja," kata Ahok.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama memastikan penataan kawasan Wisata Bahari, tidak akan terhambat. Walaupun kuasa hukum warga Luar Batang Yusril Ihza Mahendra dalam waktu dekat akan ajukan class action penertiban Luar Batang, Penjaringan, Jakarta Utara.
Basuki atau akrab disapa Ahok mengungkapkan, revitalisasi kawasan Jakarta Utara ini akan terus berjalan. Meskipun ada rencana pengajuan class action untuk mencegah penertiban di Luar Batang.
"Ya silakan saja. Tidak (menghambat penataan Bahari). Silakan saja," katanya di Wihara Ekayana Arama, Jakarta Barat, Minggu (22/5).
Penertiban di Luar Batang untuk penataan kawasan Wisata Bahari, Jakarta Utara. Penataan dilakukan bertahap, termasuk merelokasi warga dan menertibkan bangunan-bangunan liar.
Beberapa obyek wisata terdapat di wilayah Luar Batang, yaitu Masjid Luar Batang, Museum Bahari, Menara Syahbandar, Pasar Ikan, dan Pelabuhan Sunda Kelapa.
Penataan termasuk demi menjadikan Masjid Luar Batang sebagai lokasi wisata religius. Dukungan manajerial juga disiapkan guna mewujudkan wisata religius tersebut.
Namun, sebagai kuasa hukum warga Luar Batang, Yusril mengatakan, dalam waktu dekat akan melakukan gugatan kelompok atau class action. Hal itu dilakukan untuk mencegah Pemprov DKI menertibkan permukiman warga Luar Batang.
"Kami tetap akan menempuh langkah hukum, seperti yang kami lakukan di Bidara Cina. Kita akan melakukan gugatan, tetapi di Luar Batang ini tidak ada surat putusan makanya akan kita tempuh class action untuk mencegah penggusuran di luar batang ini," ujar Yusril di Masjid Luar Batang, Jakarta Utara, Sabtu (21/5).
Menurut Yusril, rencana Pemprov DKI untuk menertibkan kawasan Luar Batang sudah menjadi sorotan publik. Sudah banyaknya tokoh maupun Ormas yang datang ke Luar Batang sebagai bukti rencana penertiban kawasan tersebut mendapatkan perhatian dari semua kalangan masyarakat.
Yusril mengatakan, dalam waktu dekat ini akan menempuh jalur hukum. Ia mengaku sudah memverifikasi data-data yang nantinya akan diajukan ke pengadilan.
"Kami sudah memverifikasi semua data, jadi Insya Allah dalam waktu dekat ini kami akan lakukan itu (class action)," kata Yusril.
-
Kapan Kota Batu Houchengzui ditemukan? Kota kuno ini dikenal sebagai Kota Batu Houchengzui, ditemukan pada 2005 silam dan menyimpan banyak rahasia yang berusaha diungkap para arkeolog.
-
Bagaimana Ahok terlihat dalam fotonya saat kuliah? Tampak pada foto, Ahok tengah bergaya bersama teman-temannya saat awal masa kuliah di Trisakti.
-
Kapan Arca Totok Kerot ditemukan? Pada tahun 1981, penduduk melaporkan adanya benda besar dalam gundukan di tengah sawah. Gundukan tersebut digali hingga terlihat sebuah arca. Penggalian hanya dilakukan setengah badan saja yaitu pada bagian atas arca.
-
Kapan batu itu ditemukan? Batu berwarna cokelat kemerah-merahan yang agak gelap ini ditemukan di Maroko pada 2018 lalu.
-
Kapan patung-patung perunggu itu ditemukan? Namun, baru bulan lalu, muncul pecahan kecil yang tidak teridentifikasi dari genangan lumpur dan air.
-
Kapan Bendungan Batutegi diresmikan? Bendungan Batutegi sudah dibangun sejak tahun 1994 dan langsung diresmikan oleh Presiden Megawati pada tahun 2004.
Baca juga:
Pengamat: Penggusuran justru menambah kemiskinan rakyat kecil
Warga bantaran Ciliwung: Ahok raja gusur!
Julukan-julukan buat Ahok, gubernur reklamasi sampai raja gusur
Yusril: Ahok jangan cuma suruh Lurah dan Camat menggusur saja dong
Sekda diusir, Yusril minta Pemprov DKI tunda penggusuran Luar Batang
Tantangan Yusril yang tak pernah diladeni Ahok