Dinas Kesehatan DKI yakin anggaran KJS 2013 tak jebol
Penyerapan anggaran KJS hingga akhir bulan ini telah mencapai 85 persen dari total 1,2 triliun.
Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dien Emmawati yakin, program Kartu Jakarta Sehat (KJS) tak akan membuat APBD DKI jebol. Menurutnya, anggaran KJS sudah ada alokasi tersendiri pada 2013 ini.
Dien menjelaskan, penyerapan anggaran KJS hingga akhir bulan ini telah mencapai 85 persen dari total 1,2 triliun. Alokasi kesehatan sebesar Rp 1,55 triliun dibagi menjadi dua yakni Rp 1,2 triliun untuk KJS dan Rp 355 miliar untuk pembayaran utang jaminan kesehatan daerah (Jamkesda).
"Ternyata perkiraan utang Jamkesda lebih tinggi, awalnya kan kita hitung sebesar Rp 355 miliar. Tapi ternyata lebih besar yakni hingga Rp 475 miliar, sehingga kita minta tambahan di ABT (anggaran belanja tambahan) dan sudah disetujui. Sekarang sedang proses pencairan," ujar Dien di Balai Kota, Jakarta, Selasa (22/10).
Ia menambahkan, pihaknya mengajukan anggaran belanja tambahan sebesar Rp 250 miliar untuk menutupi utang Jamkesda. Pengajuan tambahan anggaran tersebut sekarang ini sudah cair.
Pihaknya optimis jika sampai akhir tahun anggaran KJS tidak akan jebol. Terlebih hingga Oktober lalu anggaran yang sudah terserap 85 persen.
"Tapi angka itu terus berjalan, sekarang sudah lebih besar lagi yang terserap," tegasnya.