DPRD DKI pertanyakan konsep naturalisasi sungai Anies
Politisi PDIP ini mengungkapkan, normalisasi sungai merupakan cara agar Jakarta terbebas dari banjir. Mengingat saat ini lebar sungai di ibu kota telah mengalami penyempitan dan pendangkalan akibat pemukiman liar sepanjang bantaran jalur air tersebut.
DPRD DKI Jakarta mempertanyakan rencana Gubernur Anies Baswedan yang ingin menaturalisasi sungai di ibu kota. Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi menduga, Anies keliru menyampaikan terkait naturalisasi sungai.
"Mungkin Pak Anies salah itu. Bukan naturalisasi tapi normalisasi sungai. Emang pemain bola pake dinaturalisasi?" katanya saat dihubungi merdeka.com, Kamis (8/2).
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Siapa yang menangani banjir di Jakarta? Dia menjelaskan, BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat. "Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat," ujar dia.
-
Siapa yang dijemput Anies Baswedan? Calon Presiden (Capres) nomor urut satu Anies Baswedan mendatangi kediaman Calon Wakil Presiden (Cawapres) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Jalan Widya Chandra IV Nomor 23, Jakarta Selatan, Jumat (22/12).
-
Apa yang dikatakan Anies Baswedan dalam video yang beredar? "Dengan kekalahan saya pada pemilu presiden yang lalu, saya memutuskan untuk menjadi gamer," Anies terlihat mengatakan hal itu dalam sebuah video yang beredar."Untuk itu saya akan memperkenalkan gim yang saya mainkan, Honor of Kings."
-
Apa berita bohong yang disebarkan tentang Anies Baswedan? Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjadi sasaran berita bohong atau hoaks yang tersebar luas di media sosial. Terlebih menjelang Pilkada serentak 2024.
-
Kapan Anies Baswedan dilahirkan? Ia lahir pada tanggal 7 Mei tahun 1969, di Desa Cipicung, Kuningan, Jawa Barat.
Politisi PDIP ini mengungkapkan, normalisasi sungai merupakan cara agar Jakarta terbebas dari banjir. Mengingat saat ini lebar sungai di ibu kota telah mengalami penyempitan dan pendangkalan akibat pemukiman liar sepanjang bantaran jalur air tersebut.
"Sekarang kalau gak dinormalisasi, banjir gimana mau hilang dari Jakarta? Debit air kalau lagi kenceng terus kali atau sungai sempit ya pasti banjir jadinya. Makanya Pak Anies saya ingatkan untuk lanjutkan normalisasi," jelasnya.
Pernyataan serupa juga disampaikan Ketua Fraksi Golkar di DPRD DKI Zainudin. Zainudin mengatakan, mungkin Anies keliru saat akan menyampaikan normalisasi sungai menjadi naturalisasi. Pasalnya, dia mengaku, belum pernah mendengar naturalisasi untuk sungai atau kali.
"Dia salah ngomong kali, mungkin maksudnya normalisasi. Naturalisasi kan soal identitas penduduk. Kalau pemain bola dari luar mau jadi pemain kita itu naturalisasi. Kalau kali dinaturalisasi saya belum pernah denger," katanya.
Walaupun begitu, dia tetap mengapresiasi Anies yang telah memiliki rencana untuk mengatasi banjir. Zainudin mengungkapkan, salah satu cara untuk menormalisasi sungai adalah dengan membuat Badan Pemeliharaan Peradaban Sungai.
"Jakarta ini kan kota sungai. Ada 13 sungai kemudian arusnya juga luar biasa. Oleh karena itu penataan sungai harus jadi prioritas yang utama," tutupnya.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan masih belum memberikan ketegasan terkait proyek normalisasi sungai untuk menanggulangi banjir melanda ibu kota. Anies memilih menyebut menaturalisasi ketimbang menormalisasi sungai untuk mengantisipasi banjir di Jakarta.
"Salah satunya adalah soal naturalisasi sungai. Bagaimana sungai itu bisa mengelola air dengan baik, bagaimana mengamankan air tidak melimpah, tapi juga ekosistem sungai dipertahankan," kata Anies di daerah Pluit, Jakarta Utara, Rabu (7/2).
Menurut Anies, normalisasi saat ini bukan menjadi prioritas utama. Dia mengatakan, untuk saat ini tengah fokus terkait penanganan warga yang berdampak banjir.
"Dalam situasi seperti sekarang paling tepat adalah bicara tentang menyelamatkan pengungsi, memastikan bisa kembali. Ini prioritasnya. Jangan kita berdebat terlalu panjang dulu soal solusi besar. Ini bereskan dulu nih, prioritasnya di situ," ujar Anies.
Baca juga:
Banjir mulai surut, warga Kebon Pala gotong-royong bersihkan lumpur
Banjir jakarta, bidadari cantik dan pecel lele ini jadi viral
Ini perbedaan gaya Ahok dan Anis ketika tinjau banjir di Jakarta
Atasi banjir, Sandiaga sebut akan fokus penataan sodetan
Arus Bendungan Katulampa surut, Wakapolda Metro minta anak buah tetap siaga