DPRD DKI sebut lemahnya pengawasan buat tempat hiburan malam jadi pabrik narkoba
Mencegah hal serupa kembali, politisi Gerindra ini menyarankan adanya pengawasan secara berkala. Sehingga penyalahgunaan tempat hiburan malam tidak dilakukan oleh pihak-pihak tak bertanggungjawab.
Anggota DPRD DKI Jakarta Prabowo Soenirman mengkritisi lemahnya pengawasan terhadap tempat hiburan malam. Hal tersebut terlihat dengan ditemukannya laboratorium pembuatan sabu dan ekstasi di Diskotek MG, Jakarta Barat.
Prabowo mengatakan, pengawasan tersebut berada di bawah BNN Provinsi DKI Jakarta dan Dinas Pariwisata, selaku pemberi izin usaha.
"Artinya ini pengawasan lemah dari BNN dan aparat Dinas Pariwisata. Pengawasannya lemah sekali berarti," katanya di DPRD DKI Jakarta, Senin (18/12).
Mencegah hal serupa kembali, politisi Gerindra ini menyarankan adanya pengawasan secara berkala. Sehingga penyalahgunaan tempat hiburan malam tidak dilakukan oleh pihak-pihak tak bertanggungjawab.
"Ya kalau perlu setiap hari mendatangi diskotek-diskotek. Hampir semua diskotek kan menggunakan itu. Ya minimal seminggu sekali," ujarnya.
Mengenai hasil temuan BNN, Prabowo meminta Pemprov DKI Jakarta segera menutup Diskotek MG. "Sudah ketahuan seperti itu harusnya ditutup segera. Apalagi itu kan skala besar," tutupnya.
Sebelumnya Direktur Pemberantasan BNN, Irjen Arman Depari mengatakan, penggerebekan ini bermula setelah pihaknya mendapatkan informasi.
"Kita dapat informasi di diskotek MG, disinyalir banyak penyalahgunaan narkoba yang diedarkan pada saat malam hari. Dari info kita terima bahwa narkoba yang digunakan diproduksi sendiri di tempat ini," kata Arman kepada wartawan, Minggu (17/12).
Benar saja, setibanya di lokasi dan melakukan penggeledahan, petugas menemukan semacam tempat pembuatan narkoba. Mirip seperti lab (sebelumnya ditulis pabrik) tapi berukuran cukup besar.
"Di lantai empat, kita temukan semacam lab cukup besar, bukan lagi kecil. Besar beserta dengan peralatan yang kita perkirakan produksi dua jenis narkoba, ekstasi dan sabu," sambungnya.
Baca juga:
Pengakuan warga, petugas BNN tiga bulan menyamar jadi pegawai Diskotek MG
Pemilik diskotek MG jadi DPO BNN
BNNP DKI: Untuk beli narkoba cair, harus jadi member Diskotek MG
Usai digerebek, Diskotek MG langsung disegel Satpol PP
Diskotek MG dikenal warga sebagai tempat dangdutan
-
Kapan Ganjar Pranowo berencana untuk memberantas KKN di Indonesia? Maka, pidato saya begitu terpilih, saya kumpulkan ASN saya, bapak ibu, mulai hari ini tidak ada korupsi, mulai hari ini tidak ada gratifikasi. Mulai hari ini tidak ada jual beli jabatan. Mulai hari ini tidak ada sogok sogokan,” jelas dia.
-
Bagaimana narasi Prabowo menolak Kaesang menyebar? Beredar sebuah video bernarasikan Prabowo lawan perintah Jokowi dan menolak mentah-mentah Kaesang untuk menjadi gubernur DKI Jakarta.Video yang diunggah akun YouTube ONE NATION pada 6 Juni 2024, bernarasi; TEPAT MALAM JUMAT:bangbang:PRABOWO MELAWAN PERINTAH JKW, TOLAK MENTAH2 KAESANG JADI GUBERNUR DKIKABAR MENGGEMPARKANPRABOWO LAWAN PERINTAH JKWTOLAK MENTAH2 KAESANG JADI GUBERNUR DKI
-
Apa yang dilakukan Menhan Prabowo Subianto bersama Kasau Marsekal Fadjar Prasetyo? Prabowo duduk di kursi belakang pesawat F-16. Pilot membawanya terbang pada ketinggian 10.000 kaki.
-
Apa yang Prabowo pantau di IKN? Dalam kunjungan itu, Prabowo turut memantau langsung perkembangan pembangunan Istana Negara dan mendengarkan paparan oleh Tim Kontruksi IKN di lapangan yang berkaitan dengan lokasi dilaksanakannya upacara HUT RI mendatang.
-
Bagaimana TKN Prabowo-Gibran menanggapi putusan DKPP? Meski begitu, dia menyampaikan TKN Prabowo-Gibran menghormati keputusan DKPP. Namun, kata dia keputusan tersebut tidak bersifat final.
-
Kapan program KBNS digagas oleh Presiden Soeharto? Salah satu kebijakan industrialisasi sektor usaha otomotif ala Presiden Soeharto adalah program Kendaraan Bermotor Niaga Sederhana (KBNS) pada 1970-an.