Ibu dan Anak di Jakarta Selatan Ditemukan Meninggal Dalam Rumah, Kondisi Mengenaskan
Penemuan kedua jenazah ini bermula ketika pembantu mengetuk pintu namun tidak ada jawaban dari kedua korban.
Ibu dan Anak di Jakarta Selatan Ditemukan Meninggal Dalam Rumah, Kondisi Mengenaskan
Seorang ibu dan anak ditemukan meninggal dunia dalam kondisi membusuk di dalam rumah, Jalan Pinang Bahari No 54 RT01 RW01 Kelurahan Pondok Labu, Kecamatan Cilandak, Jakarta Selatan, Jumat (29/3). Identitas kedua jenazah adalah Pramartini (82) dan Patricia Elizabeth (60).
- Kondisi Ibu Korban Penusukan di Cilandak Mulai Membaik, Alami Luka di Leher, Pipi, dan Punggung
- Kondisi Sederhana Rumah Jenderal ini Bikin Terharu Anak Buah Saat Salat Jenazah
- Kasus Jasad Wanita Dalam Koper, Keluarga Korban Minta Pelaku Dihukum Berat
- Peristiwa Aneh Sebelum Ibu Bunuh Anak Kandung di Bekasi
Kapolsek Cilandak Kompol Wahid Key menuturkan korban Patricia diduga sudah meninggal empat hari yang lalu. Hasil pemeriksaan tidak ditemukan adanya tanda kekerasan.
"Tidak ditemukan adanya tanda kekerasan, namun tetap dilakukan visum ke RS Fatmawati. Sudah membusuk, sudah rusak tubuhnya," kata Wahid Key kepada wartawan.
Berdasarkan riwayat kesehatan korban, diketahui Patricia menginap penyakit diabetes berat selama lima tahun.
"Ibu Patricia ini sudah lima tahun lalu diabetes berat, semua anggota keluarganya sudah tahu. Dia ini punya saudara, tapi ikut sama bapaknya, jadi tinggal berdua," terangnya.
Penemuan kedua jenazah ini bermula ketika pembantu mengetuk pintu namun tidak ada jawaban dari kedua korban. Terlebih dari sekitar rumahnya tercium aroma yang tidak biasa.
"Dia (pembantu) sudah lama enggak ke situ, udah semingguan, pas diketok enggak ada yang nyaut. Terus kok ada bau, dia lapor lah RT," ucapnya.
Kondisi pintu terkunci. Kemudian laporan diteruskan ke Polsek Cilandak. Petugas kemudian membuka paksa pintu rumah.
"Yang ibunya enggak bisa bangun karena stroke. Ibunya ini mengandalkan anaknya, nah dugaan awalnya diketahui si ibu ini meninggalnya baru sekitar sehari atau dua hari. Sementara anaknya, sudah sekitar empat harian," tutur Wahid Key.
Kedua jenazah ditemukan dalam posisi tidak terlalu jauh, berada di sebuah ruangan dekat kamar.
"Jadi dugaan anak itu semacam karena kondisinya parah, dia enggak bisa bergerak dari situ, nah kemudian meninggal di tempat," lanjutnya.