Iming-Iming Rp500 Ribu, WNA Setubuhi Empat Anak di Bawah Umur
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan, korban dalam kasus ini sebanyak empat orang. Dua di antaranya yakni E (15) dan SPN (17).
Subdit Reknata Ditreskrimum Polda Metro Jaya menangkap seorang Warga Negara Asing (WNA) berinisial MNA (38). Ia ditangkap terkait dengan kasus tindak pidana eksploitasi anak secara ekonomi dan seksual atau persetubuhan anak.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan, korban dalam kasus ini sebanyak empat orang. Dua di antaranya yakni E (15) dan SPN (17).
-
Dimana kekerasan pada anak dilarang? Banyak negara telah mengesahkan undang-undang yang melarang kekerasan terhadap anak.
-
Apa saja tanda cacingan yang dialami oleh anak? Anak kecil yang terkena cacingan biasanya cenderung mengalami diare atau sembelit yang berkepanjangan. Adapun diare tersebut disertai dengan lendir ataupun darah. Selain itu, anak juga akan mengeluhkan perut kembung dan rasa nyeri pada perut.
-
Kenapa bayi sering cegukan? Cegukan pada bayi umumnya merupakan fenomena alami dan tidak perlu menjadi sumber kekhawatiran yang berlebihan bagi orangtua.
-
Apa itu kejang demam pada anak? Kejang demam pada anak atau yang sering disebut penyakit step terjadi akibat adanya kenaikan suhu tubuh alias demam yang tinggi. Pada umumnya, demam tinggi itu disebabkan oleh adanya inveksi virus ataupun bakteri.
-
Apa saja tipe gangguan kecemasan pada anak? Mengutip situs Anxiety and Depression Association of America, terdapat beberapa tipe gangguan kecemasan pada anak, antara lain: Gangguan Kecemasan Umum Tipe gangguan kecemasan pada anak yang pertama disebut kecemasan umum atau Generalized Anxiety Disorder (GAD). Ketika gangguan kecemasan pada anak ini terjadi, ia akan merasakan kekhawatiran secara berlebih pada semua hal. Gangguan kecemasan pada anak tipe ini akan membuat pribadi anak menjadi terlalu perfeksionis terhadap berbagai hal. Jika terus berlanjut hingga lebih dari 6 bulan, gangguan kecemasan pada anak akan membuatnya memaksakan diri mencapai semua hal dengan sempurna dan merasa ketakutan atas kesalahan sekecil apapun. Gangguan Kepanikan Tipe gangguan kecemasan pada anak yang selanjutnya adalah gangguan kepanikan atau panic disorder.Pada umumnya, dokter atau psikiater akan melakukan pemeriksaan tipe gangguan kecemasan pada anak apabila ia sudah mengalami minimal dua kali serangan panik secara tiba-tiba tanpa adanya alasan yang jelas.(Foto : istockphoto.com) Kecemasan saat Berpisah Gangguan kecemasan pada anak yang selanjutnya adalah Separation Anxiety Disorder (SAD). Kondisi kecemasan ini biasanya dimulai ketika anak berusia 18 bulan hingga 3 tahun. Diperlukan penanganan yang lebih serius jika terus mengalami gangguan kecemasan pada anak karena hal ini dapat menghambat potensi anak untuk berkembang dan hidup mandiri dengan dirinya sendiri. Kecemasan Sosial Tipe gangguan kecemasan pada anak yang keempat disebut kecemasan sosial atau social anxiety atau fobia sosial. Kondisi ini mengakibatkan anak akan merasa ketakutan ketika diminta berinteraksi dengan dunia sosial. (Foto : istockphoto.com) Selective Mutism Ketika anak secara tiba-tiba menjadi diam membisu apabila ia merasa ketakutan dan panik, ini dapat dikategorikan sebagai gangguan kecemasan pada anak tipe Selective Mutism. Anak yang mengalami gangguan kecemasan ini akan diam, tidak bergerak, tidak berekspresi, menghindari kontak mata, dan menundukkan kepalanya ketika menghadapi situasi yang menegangkan baginya. Fobia Fobia merupakan kondisi ketakutan secara berlebihan terhadap suatu hal. Gangguan kecemasan pada anak yang satu ini dapat menyerang anak apabila ia dihadapkan pada suatu hal yang membuatnya gelisah, menangis, tantrum, rewel, sakit kepala, atau bahkan sakit perut.(Foto : istockphoto.com) Obsessive-compulsive Disorder (OCD) OCD juga termasuk ke dalam tipe gangguan kecemasan pada anak. Kondisi ini biasanya lebih banyak dialami oleh anak pada usia 8 hingga 12 tahun. Anak yang mengalami gangguan kecemasan satu ini akan terobsesi pada suatu hal yang tidak wajar, terutama pada keteraturan dan pengulangan.(Foto : istockphoto.com) Post-traumatic Stress Disorder (PTSD) Tipe gangguan kecemasan pada anak yang terakhir adalah Post-traumatic Stress Disorder atau biasa disebut dengan trauma. Merasa takut atau sedih akan sesuatu hal yang emosional memanglah wajar. Namun, sejumlah anak mungkin akan mengalami trauma jika situasi tersebut sangat mengerikan atau mencekam. Gangguan kecemasan pada anak ini akan mengubah karakter anak secara keseluruhan dan sangat diperlukan penanganan secara khusus agar mental anak membaik.
-
Apa aja contoh gejala tukak lambung yang dialami anak? Anak dengan tukak lambung mungkin mengeluh nyeri atau ketidaknyamanan di daerah perut, terutama di sekitar bagian atas perut. Nyeri ini dapat berupa sensasi terbakar atau perih.
"Hasil pendalaman, pengakuannya baru empat kali sama yang terakhir ini, tetapi kami masih dalami juga, masih mendata juga tiga korban sebelumnya itu di mana akan kami coba dalami terhadap tersangka ini," kata Yusri kepada wartawan, Kamis (25/2).
Ia menjelaskan, kejadian ini terjadi berawal pada 15 Febuari 2021 di tempat kosan milik pelaku yang berada di kawasan Jakarta Barat.
"Modusnya adalah dengan mengiming-iming sejumlah uang dengan anak ini yang rata-rata sekitar Rp500 ribu dengan cara pertama dia berkenalan, mencari sasaran, dia dapat dan ketemu anak-anak di bawah umur, kemudian diajak ngobrol," jelasnya.
Kemudian, korban pun diajak ke kosan miliknya itu dengan diiming-imingi uang Rp500 ribu. Setelahnya, dilakukan persetubuhan terhadap anak di bawah umur tersebut.
"Sampai dengan saat ini pengakuan yang keempat, tadi sudah saya sampaikan. Kami masih akan terus mendalami yang bersangkutan," ujarnya.
Kasus ini terungkap, ketika salah satu keluarga korban melapor kepada aparat kepolisian jika anaknya telah hilang.
"Pada sekitar bulan Februari 2021 terdapat laporan kehilangan anak atas nama anak korban SPN (17) dan kemudian telah didapati bahwa tersangka sedang mengajak anak korban SPN (17) untuk berhubungan badan dengan iming-iming akan diberikan sejumlah uang di kos-kosan di Jakarta Barat," ungkapnya.
Mengaku Sebagai Pemilik Pabrik Gula
Yusri menyebut, pelaku mengaku sebagai pemilik pabrik gula yang berada di kawasan Jakarta dan tinggal sendiri di kosan tersebut. MNA sendiri berada di Jakarta sudah hampir setahun atau pada tahun 2020 lalu.
"Kegiatan sehari-hari cuma bekerja saja sejak April di sini, ini masih kami dalami juga, satu bentuk eksploitasi persetubuhan anak di bawah umur ya," sebutnya.
Ia menegaskan, kasus ini akan terus diproses dan diungkap oleh pihaknya terkait dengan masih ada korban lainnya yang belum diketahui.
"Ini akan berproses terus, apakah kemungkinan ada korban lain. Termasuk tiga sebelumnya ini masih kita kejar korban ini, kami akan datakan nanti. Kami akan berkoordinasi dengan stakeholder terkait, karena korbannya rata-rata anak di bawah umur," tegasnya.
Barang bukti yang diamankan atas penangkapan itu yakni empat unit handphone berbagai merek, satu handuk warna merah, satu celana dalam wanita warna hitam dan satu bra atau pakaian dalam wanita warna hitam.
"Kami akan jerat dipersangkakan di Pasal Undang-Undang nomor 23 tahun 2002, kemudian Undang-Undang 17 tahun 2016 tentang perlindungan anak, juga di Undang-Undang nomor 35 tahun 2014, ancamannya 10 tahun sampai 20 tahun penjara. Karena di Pasal 81 dan 82 di Undang-Undang Perlindungan Anak," pungkasnya.