Ke Mana Arah Dukungan 'Anak Abah' di Pilkada Jakarta?
Hasil survei PPI berhasil memetakan dukungan mantan para pendukung Capres di Pilkada Jakarta.
Hasil survei Parameter Politik Indonesia (PPI) menunjukkan Paslon nomor urut satu Pilkada Jakarta Ridwan Kamil-Suswono (RIDO), mendapat dukungan dari mantan pendukung Calon Presiden Anies Baswedan atau akrab disebut Anak Abah.
Sebanyak 44,5 persen Anak Abah di Jakarta mendukung RIDO, 33,3 persen mendukung Pramono Anung-Rano Karno. Sedangkan 4,1 persen mendukung Dharma Pongrekun-Kun Wardana.
- Hasil Survei Pilkada Jakarta, Ridwan Kamil-Suswono Unggul Berkat Suara 'Anak Abah'
- Muncul Gerakan 'Anak Abah Coblos 3 Paslon’ di Pilkada Jakarta, Begini Respons Suswono
- 'Anak Abah' Serukan Coblos 3 Pasangan di Pilkada Jakarta, DPR Ingatkan Gunakan Hak Sebaik-baiknya
- Survei Peta Pilkada Jakarta: Anies Paling Banyak Didukung Emak-Emak, Ahok Golongan Pelajar
Sedangkan 61 persen pendukung Prabowo-Gibran mendukung RIDO. 32 persen merapat ke Pramono-Rano, dan 3,9 persen ke Dharma-Kun.
Sementara 20,2 persen mantan pendukung Ganjar Pranowo-Mahfud MD mendukung RIDO. 68,9 persen mendukung Pramono-Rano. 4,1 persen mendukung Dharma-Kun.
Sementara untuk elektabilitas pasangan, RIDO memimpin di angka 47,8 persen. Jumlah itu unggul 9,8 persen dari pasangan Pramono Anung-Rano Karno 38 persen.
"Sementara pasangan Dharma Pongrekun dan Kun Wardhana didukung oleh 4,3 persen pemilih," ucap Direktur PPI Adi Prayitno melalui rilis surveinya, Selasa (29/10).
PPI juga mengukur pemilih loyal masing-masing pasangan cagub dan cawagub. Hasilnya pemilih loyal RIDO 29,3 persen; Pramono-Rano 25,7 persen; dan Dharma-Kun 2,4 persen.
Responden yang memantapkan pilihannya juga bervariasi. Pemilih yang baru akan menentukan pilihan saat hari pemungutan suara sebanyak 36,3 persen.
Pemilih yang akan menentukan pilihan saat kampanye 26,9 persen. Responden yang bakal bersikap dalam waktu dekat 21,7 persen.
Selain itu, pemilih yang akan menentukan pilihan di masa tenang sebanyak 7,8 persen. Ada juga pemilih yang bersikap saat menunggu serangan fajar, jumlahnya 5,7 persen.
Survei PPI dilaksanakan pada 21-25 Oktober 2024. Responden dari penelitian ini mencapai 1.200 orang yang diwawancara lewat tatap muka.
Jajak pendapat itu menggunakan metode multistage random sampling. Toleransi kesalahan atau margin of error dari survei tersebut kurang lebih 2,8 persen dengan tingkat kepercayaan mencapai 95 persen.