Memburu aktor intelektual di balik pengepungan YLBHI
Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Pol Setyo Wasisto mengatakan, pihaknya sudah mengamankan beberapa orang terkait kerusuhan yang dilakukan oleh sekelompok massa orang di kantor YLBHI Setelah melakukan penangkapan, kepolisian akan mendalami latar belakang dari orang-orang tersebut melakukan penyerbuan.
Kantor Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) dan Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, mengalami kerusakan akibat ada massa yang ingin memaksa masuk. Massa yang diduga dari salah satu ormas itu ingin membubarkan diskusi yang dianggap berbau komunisme pada Minggu (17/9). Padahal materi diskusi adalah mengenai darurat demokrasi.
Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Pol Setyo Wasisto mengatakan, pihaknya sudah mengamankan beberapa orang terkait kerusuhan yang dilakukan oleh sekelompok massa orang di kantor YLBHI Setelah melakukan penangkapan, kepolisian akan mendalami latar belakang dari orang-orang tersebut melakukan penyerbuan.
"Kita masih teliti latar belakang mereka. Dari mana kita belum tahu," kata Setyo di Kompleks Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (18/9).
Sementara itu, LBH Jakarta dan YLBHI menuding Kivlan Zein berada di balik mobilisasi massa dan penyerangan kantor mereka. Ketua Bidang Advokasi YLBHI, Muhammad Isnur mengaku membaca berita di sebuah media online bahwa Kivlan memimpin rapat di kawasan Menteng untuk membubarkan diskusi mereka.
"Kami tulis dua nama, pertama itu Kivlan Zen dan yang kedua adalah Rahmat Himran yang merupakan anggota Presidium 313. Jenderal K (Kivlan Zein) memimpin rapat. Ada beritanya. Jadi semua bisa mendapatkan juga," katanya.
-
Kapan Kurniawan Dwi Yulianto lahir? Kelahiran Kurniawan Dwi Yulianto 13 Juli 1976
-
Kapan Djamaluddin Adinegoro lahir? Gunakan Nama Samaran Djamaluddin Adinegoro lahir di Talawi, sebuah kecamatan di Sawahlunto, Sumatra Barat pada 14 Agustus 1904.
-
Kapan Hanung Cahyo Saputro dilantik? Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana melantik pejabat Bupati Banyumas, Hanung Cahyo Saputro di Gradhika Bhakti Praja Building, Komplek Kantor Gubernur Jawa Tengah, Jalan Pahlawan No 9 Semarang pada Minggu (24/9) kemarin.
-
Kapan Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo lahir? Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo lahir pada 7 Januari 1905, di Cepu, Jawa Tengah.
-
Siapa Rajif Sutirto? Rajif Sutirto dikenal luas sebagai Ketua Umum Relawan Konco Prabowo. Ia juga tergabung dalam partai milik Prabowo, yaitu Gerindra.
-
Kapan HUT Kodam Jaya diperingati? Setiap tanggal 24 Desember diperingati HUT Kodam Jaya.
Konpers terkait penyerangan Kantor LBH Jakarta ©2017 Merdeka.com/Hari Ariyanti
"Rapat koordinasi persiapan pembubaran seminar komunis, begitulah bahasanya. Itu (rapat) di Menteng 58. Saya enggak tahu itu hari Jumat atau Kamis (rapatnya) tapi beritanya diposting hari Jumat," tambah Isnur.
Sedangkan Rahmat Himran, menurut Isnur, juga berperan menyebar berita hoaks melalui media sosial. Di mana dia menyebar bahwa LBH dan YLBHI menggelar acara berkaitan dengan PKI. Salah satu berita hoaks yang menyebar ialah ditampilkannya lagu Genjer-Genjer yang identik dengan PKI saat acara yang digelar LBH.
"Itu disebarkan juga. Kami dapat forward-forward dari Facebook, dari Twitter, instruksi itu dilakukan," ujarnya.
Sedangkan, Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat meminta kepada pihak kepolisian untuk mengusut tuntas kasus pengepungan tersebut. Sebab salah satu anggota Bamus Betawi diduga terlibat dalam perusakan kantor YLBHI dan LBH itu.
"Coba dilacak itu. Apa betul dia mengklaim sebagai orang Bamus. Bamus itu badan musyawarah yang anggotanya banyak ormas betawi," katanya.
Gedung LBH Jakarta pasca penyerangan ©2017 Merdeka.com/Hari Ariyanti
Mantan Wali Kota Blitar ini mengungkapkan, orang betawi identik toleran, tertib, cinta damai. Terlebih badan musyawarah itu yang diakomodir di dalam Perda tentang pelestarian budaya Betawi.
Sebelumnya, massa diduga dari salah satu ormas mengepung kantor Lembaga Bantuan Hukum Jakarta, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Minggu (17/9) sekira pukul 22.30 WIB. Mereka memaksa masuk untuk membubarkan diskusi yang dianggap berbau komunisme.
"Yang saya tahu ingin membubarkan diskusi indikasi komunis, padahal tidak. Acara open mind, peserta bisa menyampaikan apa saja terkait demokrasi. ada ibu-ibu Kendeng. malah dituduh komunis," ujar Kepala Divisi Advokasi LBH Jakarta, Yunita saat dihubungi merdeka.com.
Yunita menyampaikan, diskusi yang berlangsung dari pukul tiga sore hingga sembilan malam itu tidak ada kaitannya dengan komunisme. Materi diskusi adalah mengenai darurat demokrasi.
Kemudian sekira pukul 10 malam, tiba-tiba 50 orang datang dan memaksa ingin membubarkan diskusi. "Padahal acara sudah selesai. Kami dikepung," tutur Yunita.
Baca juga:
LBH Jakarta dan YLBHI tuding Kivlan Zein di balik penyerangan kantor mereka
LBH Jakarta dan YLBHI minta polisi usut dalang penyerbuan
Buya Syafii: Kebangkitan komunisme itu bagai mimpi di siang bolong
Komnas Perempuan kutuk penyerangan Kantor YLBHI, minta pelaku ditindak tegas
5 Polisi luka usai dilempar botol & batu saat amankan demo depan YLBHI
Kantor LBH Jakarta & YLBHI tutup 2 hari, kerusakan diperbaiki secara patungan