Pemilik Tidur di Masjid Rumah Sakit, Tas Digasak Maling
Wakasat Reskrim Polres Jakbar AKP Niko Purba menerangkan, wajah pelaku terekam CCTV saat merampas tas milik seorang ibu di Rumah Sakit Anak dan Bunda (RSAB) Harapan Kita Jakarta Barat.
Tas berisi uang ponsel, emas dan uang tunai sebesar Rp 8 juta milik seorang pengunjung rumah sakit raib digondol maling. Pelakunya adalah A (38) mantan relawan Covid-19. Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat menangkapnya di sebuah rumah kost, Pendongkelan, Cengkareng Jakarta Barat.
Wakasat Reskrim Polres Jakbar AKP Niko Purba menerangkan, wajah pelaku terekam CCTV saat merampas tas milik seorang ibu di Rumah Sakit Anak dan Bunda (RSAB) Harapan Kita Jakarta Barat.
-
Kapan kata penutup pidato penting? Seperti diketahui, bahwa ragam acara seperti seminar, perpisahan, pernikahan hingga acara formal lain membutuhkan sebuah penutup pidato yang penuh kesan yang membuat seluruh rangkaian acara berkesan.
-
Siapa yang menemukan pendatang yang menjadi pemulung di Jakarta? "Ada juga yang beberapa waktu lalu ketemu ya kita pemulung segala macam. Kita kembalikan,"
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
-
Apa yang dilakukan Dudung Abdurachman di Pekan Raya Jakarta? Eks Kepala Staff Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurachman kedapatan menghabiskan waktu luang bersama keluarga. Dia memilih untuk berkunjung ke Pekan Raya Jakarta (PRJ).
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Kenapa Pemilu di Indonesia penting? Partisipasi warga negara dalam Pemilu sangat penting, karena hal ini menunjukkan dukungan dan kepercayaan terhadap sistem demokrasi yang berlaku.
Kasus pencurian terjadi pada Selasa, 7 Desember 2021 kemarin. Saat itu, korban yang merupakan warga Bogor Jawa Barat sedang tertidur lelap di sebuah masjid. Ia sedang menunggu orangtuanya lagi observasi sebelum menjalani operasi jantung.
"Karena kebetulan rumah sakit jauh dan biaya untuk keuangan juga susah mereka tidur di masjid sebagaimana arahan dari rumah sakit, karena memang mereka tidak ada biaya untuk menyewa tempat tinggal," kata Niko saat konferensi pers, Jumat (17/12).
Niko mengatakan, korban terkejut takala mengetahui tas miliknya hilang. Tas berisi dompet, ponsel dan uang tunai senilai Rp 8 juta.
"Korban koordinasi sama sekuriti dan langsung melakukan pengecekan CCTV. Memang benar ada yang masuk dan mengambil tas tersebut," ujar dia.
Belakangan diketahui pencurinya adalah A. Niko menyebut, tersangka mantan relawan ambulans yang pernah bekerja di rumah sakit tersebut. "Dia pernah turut terlibat penanganan Covid-19 di Rumah Sakit Harapan Kita," ucap dia.
Kepada polisi, tersangka mengaku mencuri uang tersebut untuk mencukupi keperluan sehari-hari. "Buat beli stik, ban, emas, sisanya dia untuk keperluan pribadi," terang dia.
Reporter: Ady Anugrahadi
Sumber: Lipuitan6.com
(mdk/eko)