Pemprov DKI belum pasang lampu di 260 titik koridor 13 Transjakarta
Dia mengungkapkan, secara keseluruhan ada 300 titik lokasi pemasangan lampu sepanjang koridor 13. Sehingga masih kurang 260 titik lokasi yang belum terpasang lampu.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus melakukan pemasangan lampu di sepanjang koridor 13 Transjakarta rute Ciledug-Tendean. Kepala Dinas Perindustrian dan Energi Pemprov DKI Jakarta, Yuli Hartono mengatakan, saat ini sudah terdapat 40 titik lokasi yang telah terpasang.
"Sudah terpasang 40 titik, sudah. LED, sudah terang. Mungkin nanti ada kekurangan-kekurangan kita koordinasi kembali dengan pihak Transjakarta ya atau dengan Bina Marga," katanya di Balai Kota Jakarta, Jumat (7/7).
Dia mengungkapkan, secara keseluruhan ada 300 titik lokasi pemasangan lampu sepanjang koridor 13. Sehingga masih kurang 260 titik lokasi yang belum terpasang lampu.
"Kurang lebih 300 titik, atas bawah. Targetnya (300 titik) Desember selesai, susah itu masangnya, 35 meter ke atas, yang tinggi, keahlian ya. Untuk kemarin kita teken perjanjian kontrak Rp 14 miliar sekian," jelasnya.
Telah dipasangnya lampu di 40 titik, Yuli menjelaskan, halte koridor 13 telah bisa beroperasi. "Sudah bisa. Bagi kita Dinas Perindustrian bisa, tapi belum kan dari pihak Transjakarta. Mungkin masih ada kekurangan 10-15, nanti kita tambah," tutupnya.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengatakan, peresmian halte Transjakarta koridor 13 akan ditunda. Itu karena belum mendapatkan sertifikat laik fungsi (SLF) dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-Pera).
"Jangan dulu, kita tunda dulu. Karena setelah kami tanya kepada Dishub, SLF dari Kementerian PU-Pera masih belum turun. Sebelum ini aman, jangan dulu Sehingga, tanggal 22 (Juli) jangan diresmikan dulu," kata Djarot di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (16/6).
Dikarenakan belum keluarnya izin SLF, Djarot menyebut sementara pengoperasiannya akan ditunda. Meski begitu, dia menegaskan peresmian akan dilakukan pada tanggal 17 Agustus dan berbarengan dengan Simpang Susun Semanggi.
"Kalau saya sih sebelumnya kita urus dulu izin-izinnya, SLF nya, setelah itu mungkin kita bisa soft launching digunakan, hard launchingnya tanggal 17 Agustus saja sekaligus dengan simpang susun Semanggi," ujarnya.
Baca juga:
Djarot akui tak tahu Menhub wajibkan angkutan umum ber-AC pada 2018
DKI akan resmikan koridor 13 & Simpang Susun Semanggi berbarengan
Ini syarat jadi karyawan tetap di PT Transjakarta
Operasional transjakarta koridor 13 tunggu izin Kementerian PUPR
Karut marut pengelolaan karyawan PT Transjakarta
-
Transjakarta apa saja yang akan dihapus dari aset Pemprov DKI? Merek Bus Transjakarta yang akan masuk kandang alias dihapus dari aset Dishub DKI Jakarta adalah: Zhongtong, Yutong, Hino, Mercedes, Hyundai, Komodo, Ankai, dan Inobus.
-
Kenapa ratusan bus Transjakarta akan dihapus dari aset Pemprov DKI? Ratusan Bus Transjakarta Siap-Siap Masuk Kandang Bukan karena terbengkalai, melainkan 417 bus Transjakarta itu disebut telah habis pemakaiannya. Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan bus tersebut sudah selesai masa pakainya oleh PT Transjakarta dan diusulkan dihapus dari aset. "Artinya, keseluruhan bus ini sudah selesai masa pakainya, maka ini diusulkan untuk dihapuskan," kata Kadishub.
-
Apa tujuan dari perpanjangan jam operasional Transjakarta? Perpanjangan jam operasional armada bus Transjakarta diharapkan dapat mengantisipasi terjadinya kepadatan pelanggan setelah laga berlangsung. Sehingga, masyarakat yang menonton bisa kembali ke rumahnya masing-masing dengan cepat.
-
Kapan uji coba Transjakarta rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta dilakukan? Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono bersama jajaran Pemprov DKI Jakarta menjajal langsung TransJakarta menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang dimulai dari Terminal Kalideres.
-
Bagaimana cara Transjakarta rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta dikawal? Selama uji coba dengan menggunakan Bus Metro TransJakarta dikawal dengan petugas Patwal hingga ada penutupan sementara di beberapa persimpangan.
-
Kapan trem di Jakarta digantikan oleh bus Robur sebagai alat transportasi utama? Saat itu, bus ini perlahan-lahan ditambah armadanya sebelum akhirnya dijadikan transportasi umum utama, setelah trem dimatikan dengan alasan merusak wajah Jakarta.