Pengaduan warga DKI, dari PNS politik sampai mau bunuh diri
Selama menggantikan posisi Ahok, Sumarsono dihadapkan pada segudang persoalan. Tidak hanya berkaitan dengan hajat hidup warga ibu kota, tapi juga persoalan panasnya suhu politik Jakarta hingga persoalan warga yang putus asa.
Sudah dua pekan terakhir Sumarsono menjalani tugas baru sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta. Dirjen Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri ini ditunjuk Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo untuk mengisi kekosongan kursi Gubernur DKI yang ditinggalkan Basuki Tjahaja Purnama karena cuti untuk menjalani masa kampanye Pilkada DKI.
Selama menggantikan posisi Ahok, Sumarsono dihadapkan pada segudang persoalan. Tidak hanya persoalan yang berhubungan dengan hajat hidup warga ibu kota tapi juga persoalan yang berkaitan dengan panasnya politik ibu kota jelang pilkada. Salah satu cara untuk mengetahui persoalan yang dihadapi masyarakat, Sumarsono masih melanjutkan kebiasaan gubernur DKI menerima pengaduan masyarakat secara langsung di kantornya. Bagi warga yang ingin mengadukan masalahnya, Sony menyiapkan waktu hingga pukul 10.00 WIB setiap harinya.
-
Apa yang dikerjakan oleh Kepolisian Republik Indonesia (Polri) di bawah kepemimpinan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang mendapat pujian dari Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni? “Sebagai mitra kerja kepolisian, Komisi III bangga sekali dengan kinerja Polri di bawah kepemimpinan Pak Kapolri Listyo Sigit. Polri tak hanya menjadi lebih humanis, tapi juga jadi jauh lebih inklusif. Kita bisa sebut semuanya, mulai dari kesetaraan gender, kesetaraan akses masuk tanpa pungli, dan kini pemberian kesempatan bagi penyandang disabilitas untuk mengabdi. Terobosan yang luar biasa,” ujar Sahroni dalam keterangannya, Selasa (27/2).
-
Kenapa Kapolri dan Panglima TNI meninjau SUGBK? “Kami ingin memastikan serangkaian kesiapan pengamanan khususnya terkait dengan kegiatan puncak yang dilaksanakan besok sore ini betul-betul bisa terselenggara dengan baik,” tutur Sigit.
-
Apa yang diuji coba oleh Pemprov DKI Jakarta? Penjelasan Pemprov DKI Uji Coba TransJakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta Dikawal Patwal Selama uji coba dengan menggunakan Bus Metro TransJakarta dikawal dengan petugas Patwal hingga ada penutupan sementara di beberapa persimpangan Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono bersama jajaran Pemprov DKI Jakarta menjajal langsung TransJakarta menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang dimulai dari Terminal Kalideres.
-
Kapan PDI Perjuangan akan mengumumkan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta? Nama-nama akan tersaring sesuai dengan usulan dari daerah-daerah. Mohon maaf, belum bisa kami sebut karena masih melakukan proses pencermatan," kata Hasto di Posko Pemenangan, Jakarta, Senin (6/5) malam.
-
Apa yang diresmikan oleh Prabowo Subianto di Sukabumi? Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto meresmikan lima titik sumber air di Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (30/12/2023).
-
Apa yang terjadi saat Pramono Anung dan Puan Maharani bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani, terekam dalam kamera saat dirinya menarik bakal calon gubernur Jakarta Pramono Anung ke hadapan presiden terpilih Prabowo Subianto.
Tidak hanya itu, dia juga membuka layanan pengaduan melalui pesan singkat (SMS) dan telepon. Dia berjanji bakal langsung merespon pengaduan yang masuk.
"Direct interaction saya terima, lain-lainnya bisa komunikasi lewat handphone, asalkan bukan telepon, tapi kalau SMS apa saja saya open, WA nomor bisa di-share kepada siapa saja. Selama positif. Nanti saya berikan saluran handphone yang bisa di-share ke publik nanti saya jawab sendirian," katanya di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (28/10).
Hari pertama berkantor di balai kota, Sumarsono tidak menemukan satu pun warga yang mengadukan permasalahan yang dihadapi. Dia sempat menunggu warga di depan kantornya, namun tak satu pun terlihat. Hari kedua bertugas, pria yang akrab disapa Sony ini sudah tiba di kantor sejak pukul 06.30 WIB. Ada satu warga yang datang dan mengadukan persoalannya. Keduanya duduk di pendopo depan Balai Kota.
Beberapa hari setelah itu, Sony mulai menerima pengaduan yang masuk ke telepon genggamnya. Dia mengaku mendapatkan dua SMS pengaduan tanpa identitas. Isinya tentang pengaduan adanya Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang berpolitik.
"Ada SMS saja ada satu sampai dua SMS tapi tanpa bukti tanpa indikasi siapa yang melakukan dan di mana dilakukannya. Jadi kita tidak bisa melakukan tindakan," kata Sumarsono di Balai Kota, Selasa (1/11).
Dia tidak bisa langsung menindak lantaran minimal harus ada dua bukti yang menegaskan adanya keterlibatan PNS dalam politik. "Selama ada bukti, minimum dua bukti konkret nanti kita akan BAP. Kita berikan sanksi," tegasnya.
Persoalan yang menyapa Sony juga datang dari netizen. Ada warga DKI yang menuliskan pengalaman kurang menyenangkan ketika berbelanja di kawasan Tanah Abang. Tukang parkir liar yang beberapa kali ditertibkan Pemprov DKI kembali marak. Sekali parkir warga diminta bayaran Rp 30.000. Persoalan ini membuat Sony geram. DIa langsung memerintahkan Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Jakarta melakukan pengecekan terhadap lahan parkir di seluruh ibu kota. Jika tidak sesuai aturan, maka lahan parkir tersebut akan ditertibkan demi ketertiban umum.
"Saya sudah perintahkan Dishub untuk melakukan pengecekan di seluruh lokasi parkir, terutama yang berada di sekitar Tanah Abang. Jika terbukti liar dan di luar aturan akan segera ditertibkan," kata Sony di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (14/11).
Dari sekian banyak persoalan yang dihadapi Sony, ada satu pengaduan warga yang membuatnya kaget. Yaitu saat Sony menerima pengaduan dari warga yang berniat bunuh diri.
"Ada pengaduan yang datang sama saya, bilangnya saya mohon izin pada Bapak Plt Gubernur untuk bunuh diri," cerita Soni di Balai Kota, Senin (13/11).
Meski tidak berhubungan dengan pelayanan dan fasilitas publik, sebagai pemimpin warganya dia berusaha memberikan solusi dan nasihat spiritual kepada warga yang diketahui tinggal di wilayah Kelapa Gading.
"Yang minta izin buat bunuh diri itu saya berikan nasihat spiritual. Kadang kala Plt Gubernur juga harus bisa menjadi penasihat spiritual gitu ya. Akhirnya saya bilang 'bunuh diri itu dibenci oleh Tuhan dan masih ada banyak cara untuk menyelesaikan masalah, banyak jalan menuju Roma begitu'," tuturnya.
Dalam kondisi itu, dia harus beralih tugas menjadi ustaz dadakan dengan memberi solusi yang bisa dipahami warga.
"Ya akhirnya memakan waktu saya dan saya yang bukan ustaz mendadak jadi ustaz toh. Saya berikan nasihat tapi kayaknya sudah ada solusi setelah diberikan gambaran jika sedang terbelit masalah keuangan ya harus kerja cari uang atau bisa meminjam uang yang sifatnya kredit gitu ya," jelasnya.
Baca juga:
Terima aduan warga ingin bunuh diri, Sumarsono jadi ustaz dadakan
Plt Gubernur perintahkan Dishub DKI berantas parkir liar
Plt Sumarsono ogah buru-buru soal pembangunan rusun di Bantargebang
Pemprov DKI targetkan tak ada pohon tumbang hingga akhir tahun
Cuaca ekstrem di DKI, Sumarsono cek pohon rawan tumbang & genangan
Pemprov DKI bentuk tim Saber Pungli yang bergerak secara rahasia