PLN ikut teliti kulit kabel di got yang bikin Ahok naik pitam
Dipastikan saat ini PLN tidak mengerjakan proyek apapun di kawasan Jl Medan Merdeka Selatan.
Kulit kabel memenuhi gorong-gorong di kawasan Jalan Medan Merdeka Selatan. Akibatnya, aliran air di gorong-gorong itu tak lancar hingga menimbulkan genangan.
Hingga saat ini belum diketahui merek kabel dan siapa yang menaruhnya. Namun dugaan staf Dinas Tata Air di Jakarta, kulit kabel yang diangkut belasan truk milik Perusahaan Listrik Negara (PLN).
Dikonfirmasi, Deputi Manajer Komunikasi dan Bina Lingkungan PLN Disjaya, Mambang Hertadi, menegaskan pihaknya juga saat ini masih menyelidiki apakah benar kulit kabel itu punya mereka.
"Sampai saat ini, kita masih meneliti dan mencari, meneliti kandungan dari kabel ada sama enggak dengan yang PLN pakai, jadi ada benang merahnya," kata Mambang saat dihubungi merdeka.com, Rabu (2/3).
Andai pun ada kecocokan, kata dia, kabel itu belum tentu milik PLN. Dia yakin banyak perusahaan lain yang mungkin memakai kabel jenis yang sama.
"Kalau memang begitu, tapi kan bukan PLN sendiri yang pakai, banyak yang pakai," jelasnya.
Ditambahkan dia, biasanya PLN dalam mengerjakan proyek penanaman kabel dilakukan dengan sistem boring. Tidak dibiarkan atau ditanam di endapan tanah.
Selain itu, tambahnya, dalam pengerjaan galian kabel tak mungkin membuka bagian kulit sebanyak itu. "Kalau kita sambung kabel kulit luar memang harus dikupas, sebab itu bagian dari selaput kulit luar yang membungkus kabel di dalamnya. Tapi kalau buka paling meter dikupas, kemudian disambung dengan sistem yang sesuai SOP, enggak sampai sepanjang itu," jelasnya.
Dia yakin sistem serupa juga berlaku di setiap perusahaan. Itu sebabnya, dugaan dia kulit kabel tersebut hanyalah limbah. "Tapi kita enggak ngerti limbah dari mana, makanya kita teliti," sambungnya.
Namun dipastikan saat ini PLN tidak mengerjakan proyek apapun di kawasan Jl Medan Merdeka Selatan. "Enggak paham juga, tapi saya rasa enggak ada galian. Tapi kita teliti dulu ini baru diterima," pungkasnya.
Sebelumnya, Staf Suku Dinas Tata Air DKI Jakarta Pusat, Yusuf Sumardani mengatakan, kulit kabel tersebut diduga milik PLN.
"Kalau lihat dari bentuknya yang besar itu kabel PLN. Tapi entah dari PLN atau Telkom, kita belum pastikan punya siapa. Jadi kami belum bisa menyimpulkan," ujarnya ketika ditemui di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (2/3).
Baca juga:
Siapa taruh kulit kabel di selokan buat Ahok marah? ini kata Kapolda
Polisi bentuk tim periksa kulit kabel yang bikin banjir kantor Ahok
Anak buah Ahok curiga sampah kulit kabel dekat ESDM milik PT PLN
Ini kronologi kulit kabel ditemukan di got Jl Medan Merdeka
Sampai hari ke 5, kulit kabel masih ditemukan di Jl Medan Merdeka
Ahok curiga kulit kabel di got ditaruh orang pintar
Ditemukan kulit kabel, Ahok minta PPSU cek gorong-gorong di DKI
-
Siapa yang membiayai kehidupan Ahok ketika ia tinggal di Jakarta? Keluarga Misribu-lah yang membiayai hidup Ahok selama di Jakarta.
-
Bagaimana Ahok memulai karier politiknya? Ia memulai karier politiknya sebagai anggota DPRD DKI Jakarta setelah terpilih pada tahun 2004.
-
Apa yang dirayakan oleh Ahok dan Puput? Ahok dan Puput merayakan ulang tahun putri mereka dengan acara yang sederhana, namun dekorasi berwarna pink berhasil menciptakan atmosfer yang penuh semangat.
-
Bagaimana Ahok terlihat dalam fotonya saat kuliah? Tampak pada foto, Ahok tengah bergaya bersama teman-temannya saat awal masa kuliah di Trisakti.
-
Kenapa Ahok merasa prihatin dengan nasib generasi muda? Ahok pun merasa prihatin dengan nasib generasi muda di masa mendatang.
-
Bagaimana Ahok dan Puput Nastiti Devi menunjukkan kebersamaan saat berlibur? Mereka pun membagikan potret momen-momen kebersamaan saat liburan di akun Instagram miliknya.