Polda Metro Jelaskan Video Polisi & Petugas Dishub Rusak Spion Mobil Parkir di Jalan
ideo yang diunggah akun instagram @merekamjakarta, menyebut peristiwa itu terjadi di Jalan Widya Chandra, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Selasa (25/4).
Viral sebuah video merekam anggota polisi dan dinas perhubungan melakukan perusakan spion mobil yang yang tengah berhenti di pinggir jalan. Video yang diunggah akun instagram @merekamjakarta, menyebut peristiwa itu terjadi di Jalan Widya Chandra, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Selasa (25/4).
Dalam video, terekam petugas dishub tampak mengetuk kaca mobil. Kemudian, bersama petugas gabungan polisi hendak menindak pengendara mobil tersebut.
-
Apa yang terjadi di video yang viral? Video berdurasi 20 detik tersebut memperlihatkan seseorang yang diklaim sebagai Gibran yang sedang menggendong bayi sambil mengumandangkan takbir.
-
Apa yang terjadi dalam video viral tersebut? Video yang menampilkan seorang sopir truk video call dengan keluarga dan menyatakan tak memperbolehkan anaknya jadi polisi viral di media sosial. Video itu diambil di depan kantor Polsek Tebo Tengah, Kabupaten Tebo, Jambi.
-
Apa saja kasus yang viral dan baru ditangani polisi? Ragam Kasus Usai Viral Polisi Baru Bergerak Media sosial kerap menjadi sarana masyarakat menyuarakan kegelisahan Termasuk jika berhubungan dengan kepolisian yang tak kunjung bergerak mengusut laporan Kasus viral yang baru langsung diusut memunculkan istilah 'no viral, no justice' Kasus pertama Jalan Rusak di Lampung Video Tiktok Bima Yudho Saputro membahas alasan Lampung tak maju-maju viral Menurut Bima, penyebabnya buruknya infrastruktur, pendidikan, dan mental koruptif pejabat Kasus kedua Ibu Beri Minum Kopi Kepada Bayi Video seorang ibu memberi minum kopi susu saset kepada bayi berusia 7 bulan viral Januari lalu Kasus ketiga Penganiayaan Mario Dandy Aksi Mario menganiaya David viral di Twitter Kasus ini turut menyeret ayah Mario, Rafael Alun Trisambodo, pejabat Ditjen Pajak Kasus keempat Penganiayaan Aditya Hasibuan Anak dari eks Kabag Binops Ditnarkoba Polda Sumut ini melakukan penganiayaan ke Ken Admiral AKBP Achiruddin juga dipecat secara tidak hormat dari kepolisian karena ikut terlibat Kasus kelima Koboi Jalanan Tol Tomang David Yulianto 'koboi' penodong senjata ke sopir taksi online, Hendra viral di media sosial David menggunakan mobil Mazda dengan pelat nomot dinas kepolisian palsu
-
Kenapa video tersebut viral? Video yang diunggahnya ini pun viral dan menuai perhatian warganet."YaAllah Kau bangunkan aku tengah malam, aku kira aku mimpi saat ku lihat suamiku sedang sujud," tulisnya di awal video yang diunggahnya.
-
Bagaimana kasus-kasus viral ini diusut polisi? Ragam Kasus Usai Viral Polisi Baru Bergerak Media sosial kerap menjadi sarana masyarakat menyuarakan kegelisahan Termasuk jika berhubungan dengan kepolisian yang tak kunjung bergerak mengusut laporan Kasus viral yang baru langsung diusut memunculkan istilah 'no viral, no justice'
-
Apa yang ditunjukkan oleh kepala desa dalam video viral tersebut? Dalam sebuah video viral yang diunggah akun Instagram @infogrobogan.id pada Selasa (17/10), tampak seorang pria sedang memamerkan uang. Diketahui pria itu merupakan seorang kepala desa di Grobogan.
Rupanya, pemilik mobil bergeming. Hingga akhirnya seorang anggota polisi memukul spion mobil hingga berbalik arah. Diikuti anggota Dishub coba mencopot spion yang sudah rusak tersebut.
Meski sudah ditindak, pengemudi tetap diam di dalam mobil sambil terus merekam petugas dishub dan polisi yang berada di luar mobil.
Penjelasan Polisi
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya, mobil yang ditindak petugas dishub dan anggota polisi merupakan kendaraan taksi.
"Dalam video tersebut sebenarnya mobil yang spionnya dirusak itu mobil taksi silver bird yang berhenti di bahu jalan bahkan terparkir di bahu jalan," kata Zulpan saat dihubungi, Jumat (30/10).
Perusakan spion dilakukan karena pengemudi mobil tidak kooperatif. Pengemudi malah mengunci pintu hingga menutup kaca ketika dihampiri petugas.
"Pada saat mau dilakukan peneguran mobil ini berupaya melarikan diri, mau menabrak petugas. Bahkan pintunya kacanya nggak mau dibuka semua," tuturnya.
Zulpan mengimbau pada pemilik kendaraan tersebut untuk kooperatif melapor ke polisi untuk menjelaskan duduk permasalahan hingga abai saat ditegur petugas dishub dan polisi.
"Kita belum ketahui nopolnya. Kita minta pengemudinya untuk bersikap kooperatif, kalau memang diselesaikan dengan baik datang ke kantor polisi dan jelaskan," kata Zulpan.
Zulpan berharap pengendara kendaraan apapun bisa kooperatif saat dihampiri petugas. Apalagi jika jelas melakukan pelanggaran.
"Tentunya kita imbau masyarakat pengguna kendaraan agar menghormati juga kepada petugas yang laksanakan tugas. Kalau mereka salah mau terima ditegur mau komunikasi kacanya dibuka. Bukan malah kacanya ditutup dan berupaya lari. Taksi itu akhirnya lari," kata Zulpan mengakhiri.
(mdk/lia)