Polisi Minta Pemprov DKI Tutup Tempat Hiburan yang Jadi Peredaran Narkoba
Artinya, posisi TNI maupun Polri merupakan dukungan untuk mem-back up Satpol PP dalam pelaksanaan aturan Perda maupun Pergub.
Polda Metro Jaya akan menyurati Pemprov DKI untuk mencabut izin usaha apabila ditemukan adanya lokasi tempat hiburan malam yang menjadi lokasi peredaran narkoba.
"Kalau ditemukan (tempat hiburan) ada narkoba kami rekomendasi pada pemda cabut izinnya kalau perlu ya," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus kepada wartawan, Kamis (4/3).
-
Apa yang diuji coba oleh Pemprov DKI Jakarta? Penjelasan Pemprov DKI Uji Coba TransJakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta Dikawal Patwal Selama uji coba dengan menggunakan Bus Metro TransJakarta dikawal dengan petugas Patwal hingga ada penutupan sementara di beberapa persimpangan Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono bersama jajaran Pemprov DKI Jakarta menjajal langsung TransJakarta menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang dimulai dari Terminal Kalideres.
-
Bagaimana cara Pemprov DKI Jakarta menangani kasus DBD? Heru menyampaikan, Dinas Kesehatan (Dinkes) telah menangani kasus DBD yang cenderung meningkat dengan melakukan fogging atau tindakan pengasapan dengan bahan pestisida yang bertujuan membunuh nyamuk khususnya pembawa (vektor) penyakit DBD.
-
Di mana penangkapan kelima tersangka kasus narkoba terjadi? Dia mengatakan rute patroli di Sunggal, yakni Jalan KM 19,5 Kampung Lalang , Jalan PDAM Tirtanadi, Jalan Sunggal dan Jalan Lembah Berkah, Lingkungan 11, Medan.
-
Siapa saja yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Polisi mengatakan, penangkapan ini dilakukan polisi karena adanya laporan dari masyarakat terhadap pihaknya. Polisi telah menangkap Aktor senior Epy Kusnandar (EK) atau yang akrab disapa Kang Mus dalam sinetron ‘Preman Pensiun’. Penangkapan ini dilakukan diduga terkait penyalahgunaan narkotika. Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Panjiyoga mengatakan, tak hanya menangkap Kang Mus. Polisi juga menangkap satu orang lainnya yakni Yogi Gamblez (YG) yang bermain di film 'Serigala Terakhir'.
-
Bagaimana polisi menangani kasus narkoba di Makassar? Doli mengaku, menjelang tahun baru 2024 pihaknya telah melakukan pemetaan terhadap lokasi atau titik rawan peredaran narkotika di Makassar."Tentunya kita sudah mulai melaksanakan operasi dan gencar-gencar kita gelar razia di tempat-tempat yang sudah kita mapping di Makassar raya, dan di tempat hiburan juga kita gelar jelang tahun baru," terang Doli.
Namun demikian, lanjut Yusri, bila pelanggaran yang dilakukan tempat hiburan terkait jam batas waktu operasional. Pihaknya akan sepenuhnya menyerahkan penindakan kepada Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) daerah masing-masing.
"Tetapi kalau dia melewati batas malam ada aturan, biasanya kita segel dengan batas waktu, Perda dan pelaksanaannya adalah teman dari Satpol PP," ujarnya.
Artinya, posisi TNI maupun Polri merupakan dukungan untuk mem-back up Satpol PP dalam pelaksanaan aturan Perda maupun Pergub.
Selebihnya, Yusri menyebutkan selama pelaksanaan operasi yustisi yang berlangsung di wilayah hukum Polda Metro Jaya, pihaknya mencatat sudah ratusan tempat hiburan dan rumah makan ditutup.
Walaupun, dia tidak menjelaskan apakah ratusan tempat hiburan malam dan rumah makan yang telah ditutup akibat dari kasus peredaran narkoba.
"Sudah 599 tempat hiburan dan rumah makan yang kita lakukan penutupan oleh tim yustisi yang bekerjasama dengan Satgas Covid-19," sebutnya.
Baca juga:
Eks Muncikari Artis Robby Abbas Ditangkap Terkait Narkoba
Jadi Bandar Narkoba, Eks Anggota DPRD Palembang Dituntut Hukuman Mati
Terbelit Utang Miliaran saat Nyaleg, Eks Legislator Pidie Jaya jadi Kurir Sabu
Seorang Sopir di Hulu Sungai Tengah Kalsel Ketahuan Simpan Sabu
Jualan Online, Modus Baru Pengedar Obat Keras yang Diciduk Polres Jember
Belajar dari Internet, Dua Pemuda di Jakbar Nekat Produksi Ganja Sintetis