Produksi Tembakau Sintetis, Wanita di Jaksel Belajar dari Mantan Kekasih
Azis menerangkan, kasus ini terungkap berkat penelusuran yang dilakukan Unit Reskrim Polsek Pesanggrahan. Berawal dari informasi masyarakat terkait adanya sebuah pembelian bahan sintetis untuk campuran tembakau.
Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Selatan bersama dengan Unit Reskrim Polsek Pesanggrahan membongkar industri tembakau sintetis rumahan. Pelakunya adalah seorang wanita berinisial VN alias V
Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Azis Ardiansyah mengatakan, VN alias V menyulap rumahnya menjadi pabrik tembakau sintetis sejak Maret 2021. Ia sebelumnya pernah melihat kekasihnya melakukan hal serupa.
-
Bagaimana polisi menangani kasus narkoba di Makassar? Doli mengaku, menjelang tahun baru 2024 pihaknya telah melakukan pemetaan terhadap lokasi atau titik rawan peredaran narkotika di Makassar."Tentunya kita sudah mulai melaksanakan operasi dan gencar-gencar kita gelar razia di tempat-tempat yang sudah kita mapping di Makassar raya, dan di tempat hiburan juga kita gelar jelang tahun baru," terang Doli.
-
Kenapa polisi dipecat karena narkoba? Jadi personel yang kita PTDH itu mayoritas kasus disersi. Ada juga kasus narkoba dua personel yang sudah kita sidangkan, " tuturnya.
-
Apa yang dimaksud dengan 'tebak-tebakan gombal' dalam konteks ini? Kumpulan tebak-tebakan gombal yang lucu dan romantis berserta jawabannya. Bisa disampaikan kepada pasangan.
-
Siapa saja yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Polisi mengatakan, penangkapan ini dilakukan polisi karena adanya laporan dari masyarakat terhadap pihaknya. Polisi telah menangkap Aktor senior Epy Kusnandar (EK) atau yang akrab disapa Kang Mus dalam sinetron ‘Preman Pensiun’. Penangkapan ini dilakukan diduga terkait penyalahgunaan narkotika. Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Panjiyoga mengatakan, tak hanya menangkap Kang Mus. Polisi juga menangkap satu orang lainnya yakni Yogi Gamblez (YG) yang bermain di film 'Serigala Terakhir'.
-
Apa yang dimaksud dengan gombal dalam konteks ini? Gombal adalah istilah dalam bahasa Indonesia yang merujuk kepada ucapan manis atau kata-kata romantis yang biasanya digunakan untuk menyatakan perasaan cinta atau kasih sayang. Kata gombal sering digunakan dalam konteks percintaan atau hubungan antar pasangan.
Semenjak hubungannya kandas, VN alias V mencoba meniru pekerjaan mantan kekasih. Di sini VN alias V melakukan seorang diri dari membeli bahan-bahan kimia sampai tahap pendistribusian.
Azis mengatakan, kekasih pelaku telah lebih dahulu dijebloskan ke penjara.
"Dari hasil penyelidikan ternyata pelaku terinspirasi dari mantan pacarnya di mana mantan pacarnya sudah dihukum dan berada di lembaga pemasyarakatan," katanya di Polsek Pesanggrahan, Rabu (23/6).
Dia mengungkapkan, VN memproduksi tembakau sintetis dengan ukuran bervariatif dari 200 gram, 100 gram, 50 gram, 25 gram, 15 gram, sampai 10 gram. Hasil produksinya itu dijual melalui media sosial.
"Ukuran 10 gram dia jual Rp550 ribu, ukuran 15 gram dia jual Rp700 ribu, ukuran 25 gram dia jual Rp1,3 juta, ukuran 50 gram dia jual Rp3 juta, ukuran 100 gram dia jual Rp5 juta dan ukuran 200 gram dia jual Rp8 juta," ujarnya.
Tak heran, dengan modal Rp17 juta, VN bisa meraup keuntungan sampai Rp77 juta sampai Rp80 juta.
Azis menerangkan, VN juga terbilang lihai menyamarkan tembakau sintetis agar tidak terendus oleh pihak kepolisian. VN memasukan tembakau sintetis ke dalam tas pinggang. Jadi seolah-olah yang dijual oleh VN hanyalah sebuah tas pinggang.
"Di dalam tas pinggang ada isi tembakau sintetis yg dijual. Dia kamuflase dengan berpura-pura menjual tas pinggang," jelasnya
Azis menerangkan, kasus ini terungkap berkat penelusuran yang dilakukan Unit Reskrim Polsek Pesanggrahan. Berawal dari informasi masyarakat terkait adanya sebuah pembelian bahan sintetis untuk campuran tembakau.
"tim kemudian melakukan penyelidikan dan berhasil mengamankan satu orang atas nama VN atau inisial V, dia seorang wanita," tandasnya.
Reporter: Ady Anugrahadi
Sumber: Liputan6.com