Sejak Maret, DKI Sudah Lakukan Tes PCR 76.342 Sampel
Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti mengatakan, sejak Maret 2020 pihaknya telah melakukan pemeriksaan real time PCR di DKI Jakarta. Tercatat, sebanyak 76.342 sampel telah diperiksa.
Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti mengatakan, sejak Maret 2020 pihaknya telah melakukan pemeriksaan real time PCR di DKI Jakarta. Tercatat, sebanyak 76.342 sampel telah diperiksa.
"Pemerintah provinsi DKI Jakarta telah melakukan pemeriksaan secara real time PCR sebanyak 76.342 sampel," kata dia, dalam konferensi pers, Jumat (8/5).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama di Indonesia terdeteksi? Mereka dinyatakan positif Covid-19 pada 1 Maret 2020, setelah menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
Khusus untuk tanggal 7 Mei, telah dilakukan sebanyak 2.311 real time test PCR. Dari angka 2.311 tersebut, jelas dia, 926 tes di antaranya merupakan pemeriksaan real time PCR untuk menegakkan diagnosis pada kasus baru.
"Di mana terdapat 126 positif dan 800 tes hasilnya negatif."
Selain pemeriksaan swab atau real time PCR, Dinkes Provinsi DKI Jakarta pun telah dilakukan pemeriksaan melalui rapid test antibodi di 6 wilayah kota/kabupaten. Total sebanyak 83.193 orang yang telah dilakukan pemeriksaan rapid test antibodi.
"Dengan persentase hasil positif sebesar 4 persen dengan rincian, 3.176 orang reaktif dan 80.016 negatif," ujarnya.
"Kami sampaikan juga memberikan layanan kesehatan jiwa melalui tim psikolog dan psikiatri bersama dengan organisasi profesi telah dilakukan layanan terhadap masyarakat terdampak maupun petugas kesehatan dan petugas lainnya yang selama ini bersama-sama menjadi tim pendamping dalam rangka pelayanan terhadap Covid-19," tandasnya.
(mdk/bal)