Tak bisa nikmati rumah DP RP 0, warga DKI bergaji Rp 4 juta dijanjikan rusunawa
Pemprov DKI akan menganggarkan Rp 2,5 triliun per tahun untuk menalangi DP rusunami dan Rp 1,25 triliun untuk menyediakan lahan.
Pemprov DKI akan membangun 14.000 unit rusunawa bagi warga yang berpenghasilan di bawah Rp 4 juta. Rusunawa itu menjadi solusi setelah rusunami DP 0 hanya dapat dinikmati warga berpenghasilan Rp 4-7 juta saja.
"14.000 unit untuk lima tahun sampai 2022," kata Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Agustino Darmawan, di Balai Kota Jakarta, Rabu (11/4/2018).
-
Kapan rumah Anies Baswedan dibangun? Rumah iini dulunya adalah joglo padepokan dan dibangun pada tahun 1743.
-
Kapan Rumah Singgah Sultan Siak Sri Indrapura dibangun? Dikabarkan bangunan ini sudah berdiri sejak tahun 1895, bisa diperkirakan bangunan ini sudah lebih dari ratusan tahun.
-
Kapan Rumah Tuo Rantau Panjang dibangun? Menurut kabar, salah satu Rumah Tuo Rantau Panjang di Desa Rantau Panjang, Kecamatan Tabir usianya sudah mencapai 700 tahun. Diperkirakan, pemilik awal mendirikannya pada 1330 silam.
-
Kapan sidang perdana PHPU untuk Anies-Cak Imin? Pasangan calon nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, Timnas AMIN, serta Tim Hukum hadir dalam sidang perdana perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2024 Mahkamah Konstitusi hari ini, Rabu (27/3).
-
Apa yang menjadi rencana Anas Urbaningrum dalam waktu dekat? Ketua Umum Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) Anas Urbaningrum berseloroh saat ditanyai peluang atau rencana silahturahmi ke Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Dia belum belum merencanakan pertemuan dengan SBY dalam waktu dekat.
-
Siapakah Asha Ramadia Ananda Tanjung? Asha Ramadia Ananda Tanjung adalah seorang anggota TNI Angkatan Udara dengan pangkat Sersan Dua (Serda).
Nantinya, rusunawa itu dapat menjadi hak milik atau rusunami. Namun, ada syaratnya.
"Siapa yang taat membayar 20 tahun. Itu dia berhak mendapat jadi rusunami," kata Agustino.
Dari target 14.000 rusunawa, separuh dari target itu sudah terpenuhi tahun ini, sebab pembangunannya sudah dikerjakan sejak dua tahun lalu. "7.000 (rusunawa) sudah tahun ini jadi antara lain di Nagrak, Rorotan, KS Tubun, Semper, Rawa Buaya, Pengadegan, BLK (Pasar Rebo), Rawa Bebek, Penjaringan," katanya.
Pembangunan rusun tersebut dianggarkan dalam pengadaan tahun 2016/2017. Dengan demikian, Pemprov DKI tinggal membangun 7.000 rusun lagi dalam waktu lima tahun ke depan. Agustino membantah bila 7.000 rusun yang sudah ada diklaim dan masuk dalam target pemerintahan Anies-Sandi.
"Jangan dianggap gitu. Pokoknya 2018 jadi, kan baru ada," kata Agustino.
Sementara itu, terkait target 250.000 unit rusun DP 0 rupiah, Pemprov DKI, kata Agustino, akan menyerahkan ke BUMD dan swasta. Dia mengklaim, pembangunan rusunami atau DP 0 tidak bisa menggunakan APBD.
"Kerja sama lahan misalnya 50 persen untuk unit yang dia jual, 50 persen dia bangun untuk DP 0," kata Agustino.
Nantinya, Pemprov DKI akan menganggarkan Rp 2,5 triliun per tahun untuk menalangi DP rusunami dan Rp 1,25 triliun untuk menyediakan lahan. "Yang kami harapkan yang dari kalangan private sector, swasta, yang mengejar kekurangan selama lima tahun," ujar Agustino.
Reporter: Delvira Hutabarat
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Pembahasan RPJMD, DPRD DKI pertanyakan realisasi 250 ribu unit rumah DP Rp 0
Pembentukan BLUD ditunda, warga belum bisa pesan hunian DP Rp 0
Fraksi PKB DKI: Rumah DP Rp 0 solusi bagi warga Jakarta atau blunder?
Harga tanah mahal, rumah DP nol Rupiah tidak dibangun di Jakarta Pusat
Kadis Perumahan sebut rumah tapak DP nol Rupiah tak bisa dibangun di DKI