Tenaga Medis Polri di Wisma Atlet: Dua Pekan Bertugas, Dua Pekan Isolasi
Saat ini, terdapat 51 tenaga medis Polri yang bertugas di Wisma Atlet. Setelah dua pekan bertugas, para petugas medis ini akan menjalani masa isolasi di sebuah tower khusus petugas di Kompleks Wisma Atlet.
Tenaga medis Polri turut merawat pasien terkait virus Corona atau Covid-19 di RS Darurat Wisma Atlet, Kemayoran Jakarta Pusat. Pada praktiknya, dua pekan bertugas, dua pekan melakukan isolasi mandiri.
"Pekan ini memasuki dua pekan operasional. Rencana pelaksanaan di sana (di RSD Wisma Atlet), dua pekan bertugas, dua pekan isolasi," kata Kepala Pusat Kedokteran dan Kesehatan Polri Brigjen Musyafak, Jumat (10/4) seperti diberitakan Antara.
-
Apa yang diminta oleh DPRD DKI Jakarta kepada Pemprov DKI terkait Wisma Atlet? Wakil Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta Inggard Joshua meminta Pemprov memanfaatkan Wisma Atlet Kemayoran sebagai tempat rekapitulasi dan gudang logistik Pemilu 2024.
-
Kenapa DPRD DKI Jakarta meminta Pemprov DKI untuk menggunakan Wisma Atlet? Inggard berujar penggunaan Wisma Atlet bisa menjawab permasalahan Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta yang belum memiliki tempat rekapitulasi dan gudang logistik di Kemayoran.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Kenapa Covid Pirola mendapat perhatian khusus? Namun, para pemerhati kesehatan dan ahli virus memberi perhatian lebih terhadap subvarian ini lantaran kemampuan Pirola dalam melakukan breakthrough infections lebih tinggi dibandingkan varian lainnya. Ketika sebuah varian atau subvarian virus COVID memiliki kemampuan breakthrough infections yang tinggi maka akan menyebabkan kasus re-infeksi semakin tinggi.
-
Bagaimana tanggapan Polri terkait kasus Aiman Witjaksono? "Nanti kita konfirmasi dengan Polda Metro, yang jelas bahwa setiap perbuatan harus dipertanggungjawabkan, sehingga prosedur hukum juga berjalan," kata Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho di Bareskrim Polri, Selasa (5/12).
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
Saat ini, terdapat 51 tenaga medis Polri yang bertugas di Wisma Atlet. Setelah dua pekan bertugas, para petugas medis ini akan menjalani masa isolasi di sebuah tower khusus petugas di Kompleks Wisma Atlet.
"Saat petugas gelombang pertama isolasi, kami kirim lagi petugas untuk membantu di sana," katanya.
51 Tenaga medis Polri ini, 50 persen berasal dari Mabes dan sisanya dari tim Dokkes Polda-polda yang ditugaskan secara bergilir.
Musyafak menambahkan, sebanyak 52 Rumah Sakit Bhayangkara di seluruh Indonesia dapat digunakan untuk menangani pasien Covid-19.
Dari 52 RS tersebut, ada sekitar 2.000 tempat tidur yang dipersiapkan untuk menangani pasien Covid-19.
"Ada 2.000 tempat tidur untuk penanganan kasus Covid-19. Itu sekitar 20 persen hingga 30 persen dari total tempat tidur seluruh RS Bhayangkara," kata Musyafak.
Musyafak mencontohkan di RS Polri Said Sukanto, Jakarta, terdapat satu tower dengan kapasitas 60 tempat tidur yang khusus digunakan untuk menangani kasus Covid-19. Penyediaan tower yang dikhususkan untuk kasus Covid-19 ini telah dimulai sejak pertengahan Maret 2020.
"Tujuannya, agar pasien-pasien dengan penyakit lain tidak tertular Covid-19 dari pasien Covid-19 di sana," katanya.
Sementara RS Bhayangkara Brimob, Depok, Jawa Barat juga diperuntukkan untuk menangani pasien Covid-19. RS yang memiliki kapasitas 150 tempat tidur ini mulai disulap menjadi RS Darurat sejak akhir Maret 2020.
"RS Brimob Kelapa Dua saat ini tidak menerima pasien berpenyakit selain Covid-19. Ini upaya Dokkes Polri untuk membantu Pemerintah," kata mantan Karumkit RS Polri ini.
Baca juga:
Pasien Rawat Inap di Wisma Atlet Berkurang 11 Orang, Positif Bertambah 19
RSD Wisma Atlet Tambah Tower Atasi Corona, Diharapkan Tak Sampai Digunakan
Data 8 April: 527 Pasien Dirawat di RS Darurat Wisma Atlet Kemayoran
6 Tempat Ini Dijadikan Rumah Sakit Darurat Covid-19, dari Hotel hingga Mal
Pasien Virus Corona yang Dirawat Inap di Wisma Atlet Berkurang 9 Orang
Senin 6 April, Ada 524 Pasien Dirawat di RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet