Update 18 Januari: Pasien Sembuh Covid-19 di Jakarta Bertambah 2.804 Orang
Jumlah total kasus positif COVID-19 pada Senin ini sebanyak 229.726 kasus, setelah adanya pertambahan sebanyak 2.361 kasus.
Pasien sembuh dari paparan Corona Virus Desease 2019 (COVID-19) di Jakarta, Senin, bertambah 2.804 orang sehingga totalnya naik dari 201.907 menjadi 204.711 orang.
Berdasarkan data dari laman corona.jakarta.go.id, Senin, dengan pertambahan pasien sembuh sebanyak 2.804 orang tersebut, total pasien sembuh jadi sekitar 89,1 persen dari jumlah total kasus positif COVID-19 saat ini sebanyak 229.726 kasus.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Kapan virus menginfeksi sel inang? Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Dalam kehidupan sehari-hari, virus tidak lagi terdengar asing bagi kita. Bermacam-macam virus dapat menimbulkan berbagai penyakit pada tubuh manusia yang tidak diinginkan. Jika tubuh kita dalam kondisi menurun (lemah), maka kita dapat dengan mudah terserang penyakit atau virus. Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Sebagai agen penyakit, virus memasuki sel dan menyebabkan perubahan-perubahan yang membahayakan bagi sel, yang akhirnya dapat merusak atau bahkan menyebabkan kematian pada sel yang diinfeksinya. Sebagai agen pewaris sifat, virus memasuki sel dan tinggal di dalam sel tersebut secara permanen.
-
Bagaimana cara virus menginfeksi sel inang? Virus masuk ke dalam tubuh inang melalui berbagai cara, seperti udara, darah, cairan tubuh, atau kontak langsung dengan benda yang terkontaminasi virus. Virus mencari sel inang yang cocok untuk menginfeksi. Sel inang adalah sel yang memiliki reseptor yang sesuai dengan protein permukaan virus. Virus melekat pada reseptor sel inang dan memasukkan materi genetiknya (DNA atau RNA) ke dalam sel inang. Materi genetik virus dapat berbentuk untai tunggal atau ganda, linear atau sirkuler.
-
Apa itu virus? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
-
Bagaimana mutasi virus Corona pada pria tersebut terjadi? Selama masa infeksi, dokter berulang kali mengambil sampel dari pria tersebut untuk menganalisis materi genetik virus corona. Mereka menemukan bahwa varian asli Omicron BA1 telah mengalami lebih dari 50 kali mutasi, termasuk beberapa yang memungkinkannya untuk menghindari sistem kekebalan tubuh manusia.
-
Kapan anak yang terinfeksi gondongan bisa menularkan virus? Anak yang terinfeksi bisa menularkan virus sejak beberapa hari sebelum gejala muncul hingga lima hari setelah gejala berakhir.
Jumlah total kasus positif COVID-19 pada Senin ini sebanyak 229.726 kasus, setelah adanya pertambahan sebanyak 2.361 kasus.
Pertambahan sebanyak 2.361 kasus itu, merupakan hasil dari pemeriksaan usap pada sehari sebelumnya Minggu (17/1) yakni terhadap 11.791 spesimen dengan hasil 2.361 positif dan 7.651 negatif.
Selama sepekan, penambahan kasus positif harian sebanyak 2.361 kasus ini, paling rendah dibanding penambahan pada Minggu (17/1) sebanyak 3.395 kasus, Jumat (15/1) 2.541 kasus, Kamis (14/1) 3.165 kasus, Selasa (12/1) 2.669 kasus, Senin (11/1) 2.461 kasus, termasuk penambahan pada Rabu (13/1) 3.476 kasus dan pada Sabtu (16/1) 3.536 orang.
"Pertambahan kasus pada Sabtu (16/1) sebanyak 3.536 orang itu merupakan tertinggi selama pandemi," tulis laporan itu.
Pertambahan kasus sebanyak 3.536 kasus pada hari Sabtu (16/1) itu, juga merupakan yang paling tinggi dalam kategori temuan kasus hasil tes harian dengan rincian pertambahan itu merupakan hasil dari pemeriksaan usap (swab test PCR) pada Jumat (15/1) sebanyak 3.232 kasus dan 304 kasus lainnya berasal dari satu RS Swasta dan satu laboratorium swasta tiga hari sebelumnya yang baru dilaporkan.
Sementara itu, di dalam jumlah total kasus positif sebanyak 229.726 kasus Senin ini, sebanyak 21.200 orang masih dirawat/diisolasi, 3.815 orang meninggal dunia atau 1,7 persen dari total kasus positif.
Dari jumlah tes, DKI Jakarta mencatat persentase kasus positif berdasarkan jumlah tes atau "positivity rate" COVID-19 selama sepekan terakhir di Jakarta masih di angka 17,9 persen.
Angka ini sangat jauh di atas batas persentase yang ditetapkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dalam sepekan untuk satu kawasan sebesar lima persen untuk kategori aman.
Terakhir, persentase kasus positif di Jakarta secara total sejak awal pandemi Maret 2020 sebesar 9,6 persen.
Baca juga:
Kasus Kematian Akibat Covid-19 di Solo Bertambah, Sejumlah TPU Kelebihan Kapasitas
Ridwan Kamil: Depok dan Tasikmalaya Paling Tidak Patuh Protokol Kesehatan Covid-19
Plasma Konvalesen Menunjukkan Efikasi Tinggi, Wapres Ajak Penyintas Covid-19 Berdonor
Akibat Gempa Susulan, Pelataran Masjid Jadi Tempat Merawat Pasien Covid-19 Sulbar
Rumah Sakit Lapangan Pasien Covid-19 di Bogor Beroperasi, Kapasitas 56 Tempat Tidur