Waspada Perampokan Modus Kempes Ban, Uang Rp80 Juta Ibu-Ibu Raib Digondol Pelaku
Aksi perampokan bermodus kempes ban kembali menghantui nasabah bank. Seorang ibu berinisial L menjadi korban perampokan bermodus kempes ban tersebut hingga uang Rp80 juta korban raib digondol pelaku.
Aksi perampokan bermodus kempes ban kembali menghantui nasabah bank. Seorang ibu berinisial L menjadi korban perampokan bermodus kempes ban tersebut hingga uang Rp80 juta korban raib digondol pelaku.
Peristiwa itu berawal ketika L sepulang menarik uang Rp80 juta dari Anjungan Tunai Mandiri (ATM) salah satu bank swasta dan berhenti di depan minimarket di Jalan Nusantara, Aren Jaya, Kota Bekasi. Saat itu korban dipepet para pelaku.
-
Mengapa kejadian ini viral? Tak lama, unggahan tersebut seketika mencuri perhatian hingga viral di sosial media.
-
Kenapa Pantai Widodaren viral? Keberadaannya belum banyak yang tahu. Namun belakangan ini, pantai ini viral karena keindahannya.
-
Kenapa Pantai Cemara Cipanglay sempat viral? Sebelumnya, Pantai Cemara Cipanglay sempat viral di media sosial, karena jadi salah satu pantai yang tersembunyi dan belum banyak diketahui masyarakat umum.
-
Kenapa Situ Cipanten viral di media sosial? Tak ayal, lokasi wisata ini sempat viral di media sosial karena keindahannya, dan didatangi pengunjung dari berbagai daerah.
-
Kenapa Hanum Mega viral belakangan ini? Baru-baru ini nama Hanum Mega tengah menjadi sorotan hingga trending di Twitter lantaran berhasil membongkar bukti perselingkuhan suaminya.
-
Apa yang viral di Babelan Bekasi? Viral Video Pungli di Babelan Bekasi Palaki Sopir Truk Tiap Lima Meter, Ini Faktanya Beredar video pungli di Babelan Bekasi. Seorang sopir truk yang melintas di kawasan Jalan Raya Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat merekam banyaknya aktivitas pungli baru-baru ini.
"Lalu dipepet oleh salah satu tersangka yaitu PA," kata Kanit 2 Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Maulana Mukarom kepada wartawan, Selasa (21/3).
Polisi menyebut tersangka PA kemudian merampas tas berisi uang Rp80 juta milik korban. Sempat terjadi tarik-menarik hingga akhirnya korban terjatuh ke aspal. Berdasarkan rekam medis, rongga tulang bagian kiri korban sempat retak.
"L Alhamdulillah sudah kembali pulih," ujar dia.
Pengakuan Pelaku
Polisi kemudian menangkap PA dan rekannya. Perampok ini beraksi secara berkelompok.
Adapun, peran tersangka lain yakni WD berpura-pura menjadi nasabah bank untuk menentukan target. Kemudian tersangka MS dan IR bertugas memantau parkiran dan situasi di dalam bank.
Kepada polisi, keempat beraksi sejak 2017 di Cianjur, Lampung, Tangerang.
"4 tersangka yang kami amankan ini rata-rata semua residivis. Pada saat ditangkap tidak melakukan perlawanan, yang salah satu malah kami amankan pada saat yang bersangkutan baru selesai menikahkan anaknya, jadi pada saat selesai kondangan baru kita amankan," ujar dia.
Kepada polisi, hasil rampokan digunakan kepentingan pribadi. Salah satu tersangka berinisial PA juga menggunakan uang untuk main judi slot.
"Sama menggunakan narkoba ya," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andik menambahkan.
Polisi Minta Masyarakat Membawa Uang Mengajukan Pengawalan
Trunoyudo menerangkan, kelompok ini berasal dari Lampung. Mereka saling berbagi tugas dengan modus berpura-pura ke bank dengan maksud mengamati calon korban yang ditargetkan.
"Kemudian diinformasikan eksekutor," ujar dia.
Terkait hal ini, polisi mempersilakan kepada seluruh masyarakat mengajukan pengawalan ketika mengambil uang di bank atau membawa barang berharga.
"Silakan hubungi Polsek atau kepolisian terdekat. Kami Polda Metro Jaya komitmen dan konsisten akan memberikan pengawalan secara gratis," ujar dia.
Guna mempertanggungjawabkan perbuatan, tersangka dijerat Pasal 365 KUHP. "Ancaman hukuman maksimal selama-lamanya adalah 12 tahun," ujar dia.
Reporter: Ady Anugrahadi/Liputan6.com
(mdk/gil)