5 Penyebab Gusi Berdarah pada Anak, Begini Cara Mengatasinya
Penyebab gusi berdarah pada anak bisa terjadi karena berbagai macam hal. Meski tidak berbahaya, gusi berdarah tidak boleh disepelekan. Sebab, gusi anak sering berdarah bisa menjadi pertanda adanya gangguan kesehatan tertentu.
Penyebab gusi berdarah pada anak bisa terjadi karena berbagai macam hal. Meski tidak berbahaya, gusi berdarah tidak boleh disepelekan. Sebab, gusi anak sering berdarah bisa menjadi pertanda adanya gangguan kesehatan tertentu.
Gusi berdarah merupakan kondisi umum yang bisa dialami oleh siapa saja, tak terkecuali anak-anak. Seseorang yang mengalami kondisi ini biasanya akan merasakan perih dan tidak nafsu makan. Maka dari itu, orang tua penting untuk mengetahui penyebab gusi berdarah pada anak dan cara mengatasinya.
-
Bagaimana cara mengatasi gusi hitam? Setelah mengetahui penyebab gusi hitam, selanjutnya akan dijelaskan cara mengatasinya. Berikut ini adalah beberapa cara untuk mengatasi gusi hitam melalui prosedur medis yang bisa dilakukan: 1. Operasi pengangkatan jaringan gusi: Prosedur ini melibatkan pengangkatan sejumlah jaringan gusi yang mengalami hiperpigmentasi atau menghitam. Dokter gigi akan melakukan prosedur ini dengan hati-hati untuk memastikan bahwa jumlah jaringan gusi yang diangkat cukup untuk menghilangkan gusi hitam, namun tetap mempertahankan struktur gusi yang sehat.
-
Gimana cara mengatasi bekas jerawat hitam? Mengatasi bekas jerawat menghitam juga memerlukan pendekatan yang holistik dan konsisten. Berikut ini adalah penjelasan selengkapnya mengenai penyebab bekas jerawat menghitam dan bagaimana cara mengatasinya, dilansir dari berbagai sumber.
-
Bagaimana cara mengatasinya? Mengalami masalah mata panda memang sering bikin galau. Lakukan beberapa tips berikut ini untuk mengatasinya.
-
Bagaimana cara mengatasi jerawat punggung? Jerawat pada kulit dapat diobati oleh dokter ahli kulit, dokter keluarga, dan dokter anak. Bintik-bintik dapat diobati secara mandiri di rumah dengan resep obat dari dokter.
-
Bagaimana cara mengurangi kadar gula darah? Cara mengurangi kadar gula dalam tubuh diantaranya adalah dengan cara berolahraga secara rutin, kelola asupan karbohidrat, konsumsi makanan yang mengandung banyak serat, perbanyak minum air putih, dan kelola stres.
-
Bagaimana cara mengatasi gusi bengkak di rumah? Tenangkan gusi Anda dengan menyikat gigi dan menggunakan benang gigi secara lembut untuk menghindari iritasi lebih lanjut. Berkumurlah dengan larutan air garam untuk membersihkan mulut dari bakteri. Konsumsi banyak air, yang dapat merangsang produksi air liur dan membantu mengurangi bakteri penyebab infeksi di mulut. Hindari penggunaan iritan seperti obat kumur yang mengandung bahan kimia keras, alkohol, dan tembakau. Gunakan kompres hangat pada wajah untuk mengurangi rasa sakit pada gusi, sedangkan kompres dingin dapat membantu mengurangi pembengkakan.
Ada beberapa kebiasaan yang bisa membuat gusi berdarah. Selain itu, gusi berdarah juga bisa disebabkan karena gangguan kesehatan tertentu. Berikut sejumlah penyebab gusi berdarah pada anak yang merdeka.com lansir dari Healthline dan sumber lainnya:
Penyebab Gusi Berdarah
©Shutterstock/wavebreakmedia
Penyebab gusi berdarah pada anak penting diketahui setiap orang tua. Dengan mengetahui penyebab gusi berdarah, nantinya Anda bisa mengetahui cara yang tepat untuk mengatasinya. Berikut sejumlah penyebab gusi berdarah pada anak yang perlu diwaspadai, antara lain:
Terlalu Keras Menyikat Gigi
Penyebab gusi berdarah pada anak yang pertama adalah terlalu keras menyikat gigi. Kebiasaan menyikat gigi terlalu keras meningkatkan risiko gusi berdarah. Sebab, gusi terdiri dari jaringan lunak yang tipis sehingga rentan luka bila terkena gesekan atau benturan dengan benda keras.
Kekurangan Vitamin C dan Vitamin K
Kekurangan vitamin C dan vitamin K juga meningkatkan risiko gusi berdarah. Pasalnya, kedua vitamin ini dapat membantu menjaga kesehatan gigi dan mulut. Vitamin C berperan penting untuk meningkatkan kekebalan tubuh sehingga akan lebih kuat menangkal bakteri penyebab infeksi gusi.
Sementara itu, vitamin K juga dibutuhkan oleh tubuh untuk proses pembekuan darah. Kekurangan vitamin K, gusi akan mudah berdarah meski hanya dari luka gores kecil.
Anak Terjatuh
Penyebab gusi berdarah selanjutnya adalah anak terjatuh. Anak yang sedang aktif-aktifnya bermain rentan terjatuh. Hal ini tidak jarang membuat gusi anak tergores luka akibat benturan dengan benda keras.
Radang Gusi
Radang gusi juga menjadi salah satu penyebab gusi berdarah. Radang gusi atau gingivitis disebabkan oleh penumpukan plak yang menutupi permukaan gigi. Jika terus dibiarkan, plak bisa mengeras dan berubah menjadi karang gigi yang akhirnya berpotensi meningkatkan gusi berdarah.
Penumpukan Plak
Penyebab gusi berdarah pada anak selanjutnya adalah penumpukan plak. Semakin jarang anak menggosok gigi, lapisan plak yang menutupi permukaan gigi akan semakin menebal dan mengeras. Bila plak tidak rutin dibersihkan, akan memicu peradangan pada gusi yang menyebabkan berdarah.
Cara Mengatasi Gusi Berdarah pada Anak
©2021 Merdeka.com/pexels-cottonbro
Ada sejumlah cara mengatasi gusi berdarah pada anak yang bisa dilakukan, antara lain:
Kumur Air Garam
Cara mengatasi gusi berdarah pada anak yang pertama adalah kumur pakai air garam. Sifat antiinflamasi dan antiseptik pada garam berperan penting untuk meredakan pembengkakan dan infeksi yang menyebabkan gusi berdarah.
Untuk mendapatkan hasil optimal, berkumurlah dengan segelas air hangat yang sudah dicampurkan dengan ½ sendok teh garam. Kumur-kumur di seluruh penjuru rongga mulut dan buang airnya. Lakukan cara ini secara teratur sampai pembengkakan pada gusi mereda.
Mengonsumsi Makanan Bergizi
Mengonsumsi makanan yang bergizi juga menjadi salah satu cara mengatasi gusi berdarah pada anak. Asupan vitamin C dan vitamin K menjadi salah satu cara mengatasi gusi berdarah paling ampuh.
Vitamin C dapat membantu menguatkan sistem kekebalan tubuh sehingga peradangan yang dialami akan cepat membaik. Sementara itu, vitamin K bisa membantu mempercepat pembekuan darah.
Minum Teh Hijau
Cara mengatasi gusi berdarah pada anak lainnya, yaitu minum teh hijau. Minum teh hijau secara teratur efektif untuk mencegah penyakit di bagian mulut. Pasalnya, teh hijau memiliki kandungan katekin dan antioksidan alami yang mampu mengurangi peradangan.
Gunakan Kunyit
Kunyit memiliki sifat antibakteri dan antiinflamasi yang berperan penting untuk mengatasi pembengkakan pada gusi. Kurkumin pada kunyit juga dapat menjaga kesehatan mulut.
Cara mendapatkan manfaat kunyit untuk gusi berdarah ini cukup mudah. Oleskan pasta atau bubuk kunyit pada gusi yang berdarah. Hal ini bisa memperbaiki gusi berdarah apabila dilakukan secara rutin dan teratur.