10 Penyebab Mata Kering pada Anak, Begini Cara Mengatasinya
Anak-anak yang mengalami mata kering mungkin merasakan sensasi terbakar dan gatal.
Anak-anak yang mengalami mata kering mungkin merasakan sensasi terbakar dan gatal.
10 Penyebab Mata Kering pada Anak, Begini Cara Mengatasinya
Mata kering pada anak adalah kondisi yang sering kali diabaikan, namun dapat berdampak signifikan pada kenyamanan dan kesehatan mata mereka.
Anak-anak yang mengalami mata kering mungkin merasakan sensasi terbakar, gatal, atau bahkan seolah-olah ada benda asing di mata mereka.
Kondisi ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk paparan berlebihan terhadap layar gadget dan lingkungan yang kering.
-
Apa gejala mata kering? Gejala mata kering umumnya berupa rasa tidak nyaman seperti mengganjal pada mata; mata sering merah, berair, dan terasa kering; mata terasa berpasir; munculnya kotoran pada mata; mata terasa lengket; serta sering muncul keinginan untuk mengucek mata.
-
Apa saja jenis makanan untuk mata kering? Makanan yang baik dikonsumsi untuk mata kering umumnya mengandung nutrisi yang mendukung kesehatan mata, seperti asam lemak omega-3, vitamin A, C, E, dan zinc. Berikut adalah beberapa makanan yang baik untuk membantu mengatasi mata kering:
-
Apa saja penyebab bibir kering pada anak? Ada beberapa penyebab bibir kering pada anak yang perlu diwaspadai orang tua, di antaranya:Anak Suka Menjilati BibirSalah satu penyebab bibir kering pada anak adalah Si Kecil suka menjilati bibir. Kebiasaan menjilati bibir ini bisa menyebabkan bibir menjadi kering. Sebab, air liur mengandung enzim yang dapat menyebabkan iritasi sehingga bibir anak menjadi pecah-pecah. Perubahan Cuaca Perubahan cuaca juga dapat menjadi penyebab bibir kering pada anak. Sama seperti orang dewasa, bibir kering hingga pecah-pecah bisa terjadi akibat cuaca. Umumnya, ini terjadi jika cuaca panas terik, angin, atau berangin. DehidrasiAnak yang mengalami dehidrasi akan mengalami bibir kering hingga pecah-pecah. Jika ini terjadi, sebaiknya orang tua memenuhi kebutuhan cairan bayi dengan terus menyusuinya. Adapun bayi yang mengalami dehidrasi biasanya memiliki tanda-tanda seperti mata cekung, bagian ubun-ubun bayi cekung, bayi menangis tanpa air mata, dan napas bayi menjadi lebih cepat.Penyakit KawasakiPenyebab bibir kering pada anak berikutnya adalah penyakit kawasaki. Penyakit kawasaki adalah penyakit yang menyebabkan peradangan di pembuluh darah.Biasanya, penyakit ini menimbulkan demam pada bayi yang bisa mencapai 39 derajat Celsius serta diikuti dengan ruam dan bengkak di telapak kaki dan tangan. Kekurangan Nutrisi Penyebab bibir kering pada anak selanjutnya adalah kekurangan nutrisi. Vitamin A berperan penting dalam proses pertumbuhan dan perkembangan bayi. Adapun asupan vitamin A untuk bayi berasal dari ASI yang ibu berikan melalui proses menyusui.Maka dari itu, orang tua perlu meningkatkan asupan vitamin A melalui ragam makanan.
-
Siapa yang rentan mengalami mata kering? Beberapa faktor risiko yang dapat menyebabkan mata kering meliputi usia di atas 50 tahun, jenis kelamin wanita, penggunaan lensa kontak, diet rendah vitamin A, penggunaan obat-obatan tertentu seperti untuk alergi, hipertensi, dan depresi, serta kondisi kesehatan tertentu seperti diabetes, sindrom Sjögren, lupus, atau riwayat operasi mata.
-
Bagaimana cara yang aman untuk mengatasi mata kering? Dokter Niluh Archi menyampaikan bahwa mata kering bisa diatasi menggunakan obat tetes mata yang dianjurkan oleh dokter berdasarkan kondisi mata pasien.
-
Siapa yang bisa terkena mata kering? Dry Eye atau sindrom mata kering, adalah kelainan multifaktorial pada lapisan air mata yang menyebabkan rasa tidak nyaman seperti nyeri, sensasi mengganjal, dan mudah iritasi, serta gangguan penglihatan.
Jika tidak ditangani dengan baik, mata kering dapat menyebabkan iritasi berkelanjutan dan mengganggu aktivitas sehari-hari anak, termasuk belajar dan bermain.
Penting bagi orang tua untuk mengenali tanda-tanda mata kering pada anak sejak dini agar dapat mengambil langkah pencegahan yang tepat.
Berikut beberapa penyebab mata kering pada anak dan cara mengatasinya:
Penyebab Mata Kering pada Anak
Banyak faktor yang dapat menyebabkan mata menjadi kering pada anak.
Berikut beberapa penyebab utama yang perlu diperhatikan:
1. Penggunaan layar digital berlebihan
Anak-anak saat ini sering menghabiskan banyak waktu di depan televisi, komputer, atau gadget.
Paparan yang berlebihan terhadap layar digital dapat mengurangi frekuensi kedipan mata, sehingga menyebabkan mata menjadi kering.
2. Lingkungan yang kering
Udara yang kering di dalam ruangan atau di luar ruangan bisa menjadi penyebab mata kering pada anak. Pemanasan atau pendingin udara yang berlebihan dapat membuat kelembapan mata berkurang.
3. Alergi
Beberapa anak mungkin memiliki alergi terhadap debu, serbuk sari, atau bulu hewan peliharaan. Alergi ini dapat menyebabkan mata menjadi kering dan gatal.
4. Alergi
Beberapa anak mungkin memiliki alergi terhadap debu, serbuk sari, atau bulu hewan peliharaan. Alergi ini dapat menyebabkan mata menjadi kering dan gatal.
5. Kurangnya air mata
Produksi air mata yang tidak mencukupi, baik karena gangguan kelenjar lakrtimus atau karena penyumbatan saluran air mata, dapat memicu mata kering pada anak.
6. Gangguan mata tertentu
Beberapa gangguan mata seperti blepharitis, konjungtivitis, atau meibomian gland dysfunction dapat menyebabkan mata kering pada anak.
7. Efek samping obat
Beberapa obat tertentu, seperti antihistamin atau obat-obatan untuk gangguan hormonal, dapat mengurangi produksi air mata dan menyebabkan mata menjadi kering.
8. Kualitas air mata yang buruk
Air mata yang tidak memiliki komposisi yang seimbang atau kurangnya zat-zat penting seperti air mata palsu (artificial tears) dapat menyebabkan mata menjadi kering.
9. Kegiatan outdoor
Terpapar sinar matahari dan angin saat bermain di luar ruangan dapat menyebabkan mata menjadi kering pada anak.
10. Kurang tidur
Kurang tidur dapat menyebabkan mata menjadi kering dan iritasi pada anak, karena kurangnya istirahat dapat memengaruhi produksi air mata.
Mata Kering kurang Vitamin Apa?
Mata kering pada anak bisa disebabkan oleh kekurangan vitamin tertentu.
Berikut beberapa vitamin yang penting untuk kesehatan mata dan dapat berkontribusi pada mata kering jika kekurangan:
1. Vitamin A
Vitamin A sangat penting untuk menjaga kesehatan mata. Kekurangan vitamin A dapat menyebabkan masalah mata, termasuk mata kering. Vitamin A dapat ditemukan dalam makanan seperti wortel, bayam, ubi jalar, hati sapi, dan kuning telur.
2. Vitamin E
Vitamin E adalah antioksidan yang membantu menjaga integritas sel dan mengurangi peradangan. Kekurangan vitamin E dapat menyebabkan mata kering dan iritasi. Makanan yang kaya vitamin E meliputi kacang-kacangan, biji-bijian, minyak biji gandum, dan bayam.
3. Vitamin C
Vitamin C juga merupakan antioksidan yang dapat membantu menjaga kesehatan mata. Kekurangan vitamin C dapat menyebabkan kelemahan pada pembuluh darah di mata dan memengaruhi produksi air mata.
Makanan yang kaya akan vitamin C meliputi jeruk, kiwi, stroberi, paprika merah, dan brokoli. Kekurangan vitamin-vitamin ini dapat menyebabkan mata kering pada anak.
Oleh karena itu, penting untuk memastikan anak mendapatkan asupan yang cukup dari makanan yang mengandung vitamin tersebut.
Cara Mengatasi Mata Kering pada Anak
Udara yang kering dan kurangnya kelembapan dalam ruangan dapat membuat mata anak menjadi kering.
Faktor lain yang bisa menyebabkan mata anak menjadi kering adalah paparan sinar matahari yang berlebihan, debu, polusi udara, dan gangguan mata lainnya seperti alergi atau infeksi.
Berikut sejumlah cara mengatasi mata kering pada anak:
1. Menggunakan tetes mata
Jika mata anak kering karena kurangnya produksi air mata, menggunakan tetes mata yang mengandung larutan garam steril dapat membantu menjaga kelembapan mata.
Namun, pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli mata sebelum menggunakan tetes mata pada anak, terutama jika anak masih sangat kecil.
Dokter akan memberikan dosis yang tepat dan memberikan petunjuk penggunaan yang aman.
2. Memastikan kelembapan udara
Jika mata anak kering karena lingkungan yang kering, pastikan untuk menjaga kelembapan udara di sekitar anak.
Gunakan humidifier atau penyejuk udara dengan pengatur kelembapan untuk menjaga agar udara di sekitar anak tetap lembap.
Selain itu, hindari penggunaan AC yang terlalu dingin dan menempatkan anak terlalu dekat dengan sumber panas seperti radiator.
3. Perawatan mata yang sehat
Ajarkan anak untuk menjaga kebersihan mata dengan cara mencuci tangan sebelum menyentuh mata, menghindari mengucek mata dengan tangan yang kotor, dan menggunakan tisu atau saputangan bersih ketika mengelap mata.
Tubuh yang sehat juga penting untuk menjaga kesehatan mata, jadi pastikan anak mendapatkan asupan makanan yang sehat dan cukup tidur.
4. Konsultasi dengan dokter
Jika mata anak terus mengalami kering secara terus-menerus atau gejalanya semakin parah, segera konsultasikan ke dokter atau ahli mata.
Dokter akan melakukan pemeriksaan yang lebih mendetail dan memberikan pengobatan yang sesuai dengan kondisi anak.
5. Hindari iritasi mata
Hindari penggunaan produk kosmetik di sekitar mata anak dan pastikan mereka tidak terpapar langsung dengan bahan kimia yang dapat menyebabkan iritasi pada mata.
Juga, pastikan anak menggunakan kacamata pelindung jika berada di luar ruangan yang berdebu atau terpapar sinar matahari secara langsung.