Estimasi adalah Perkiraan, Ketahui Manfaat dalam Perencanaan
Estimasi termasuk unsur penting dalam perencanaan.
Estimasi termasuk unsur penting dalam perencanaan.
Estimasi adalah Perkiraan, Ketahui Manfaat dalam Perencanaan
Dalam hal ini, estimasi adalah proses perkiraan atau perhitungan yang dilakukan untuk mendapatkan angka atau nilai perkiraan dari suatu hal. Jika estimasi dari suatu perencanaan sudah disusun di awal waktu, maka setiap risiko yang terjadi di masa depan lebih terukur, dan sudah tergambar solusi yang harus dilakukan.
Bagi Anda yang sehari-hari bekerja dalam perumusan strategi perencanaan, penting untuk mengetahui lebih jauh apa yang dimaksud dengan estimasi. Selain pengertiannya, Anda juga perlu mengetahui apa tujuan dari estimasi, faktor yang mempengaruhi kualitas estimasi, dan manfaat dari estimasi.
Di samping itu, penting juga untuk dipahami perbedaan antara estimasi dan prediksi. Sebab, dua konsep ini sering kali disamakan, namun sebenarnya memiliki tujuan yang berbeda. Ini termasuk konsep dasar yang perlu dipahami oleh perancang strategi untuk membuat perencanaan dengan baik. Dari berbagai sumber, berikut kami rangkum informasinya.
-
Kapan estimasi diperlukan dalam perencanaan suatu kegiatan? Jika estimasi dari suatu perencanaan sudah disusun di awal waktu, maka setiap risiko yang terjadi di masa depan lebih terukur, dan sudah tergambar solusi yang harus dilakukan.
-
Apa saja jenis estimasi yang sering dipakai untuk mengevaluasi proyek? Ada beberapa jenis estimasi yang sering digunakan untuk mengevaluasi proyek dan membuat keputusan.
-
Bagaimana cara untuk membuat penyusunan estimasi yang tepat dan efektif? Dengan begitu, diperlukan panduan untuk membuat penyusunan estimasi yang tepat dan efektif, adalah sebagai berikut: - Sikap tanggung jawab atas setiap pekerjaan. - Melibatkan beberapa orang dengan koordinasi yang baik dalam menyusun estimasi. - Estimasi membantu menentukan berapa alam proyek dapat dikerjakan dan berapa besaran biaya yang dibutuhkan. - Estimasi menentukan apakah proyek layak dikerjakan atau dilanjutkan.
-
Kenapa kita harus melibatkan beberapa orang dalam menyusun estimasi? Melibatkan beberapa orang dengan koordinasi yang baik dalam menyusun estimasi.
-
Apa yang dimaksud dengan kesimpulan? Kesimpulan merupakan salah satu unsur yang ada dalam sebuah karya tulis. Kesimpulan bisa diartikan sebagai rangkaian akhir dari bab yang disusun di karya tulis, berupa poin kunci dari semua yang telah dibahas. Sehingga pada akhirnya poin tersebut dapat tepat sasaran dan berguna dalam sebuah penelitian.
-
Bagaimana cara menghitung pembagian pecahan? Secara formal, pembagian pecahan dilakukan dengan mengalikan pecahan yang akan dibagi dengan nilai kebalikan (reciprocal) dari pecahan pembagi.
Pengertian Estimasi
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, estimasi memiliki arti perkiraan, penilaian, atau pendapat. Dari istilah, estimasi merupakan suatu proses untuk memperkirakan nilai dari suatu parameter berdasarkan data yang telah ada.
Dengan estimasi, Anda bisa mendapatkan gambaran umum dari suatu perencanaan. Termasuk di dalamnya, besaran biaya yang digunakan dalam suatu proyek atau pekerjaan, waktu yang dibutuhkan, tenaga yang dibutuhkan, hingga berbagai risiko yang dapat terjadi selama masa pengerjaan.
Tujuan Estimasi
Setelah mengetahui estimasi adalah proses perkiraan yang melibatkan nilai atau angka, berikutnya akan dijelaskan tujuan dari estimasi.
Dari pengertian yang sudah dijelaskan, dapat dipahami bahwa tujuan estimasi adalah memperkirakan beberapa hal yang dibutuhkan dalam suatu kegiatan atau pekerjaan.
Dengan estimasi yang baik, diharapkan suatu strategi perencanaan yang telah disusun bisa mencapai target atau hasil akhir yang optimal. Seperti proyek bangunan yang selesai tepat pada waktunya, kegiatan produksi yang bisa mencapai jumlah target dengan baik, dan lain sebagainya.
Tanpa estimasi, maka perencanaan suatu kegiatan tidak bisa tergambar dengan jelas. Meski estimasi hanya berupa perkiraan, namun ini cukup membantu dalam pengerjaan suatu kegiatan agar bisa menghasilkan output yang bai.
Cara Menyusun Estimasi
Selanjutnya akan dijelaskan berbagai faktor pengaruh dari kualitas estimasi. Dari pengertian dan tujuan di atas, dapat dpahami bahwa estimasi adalah unsur penting dalam perencanaan yang tidak boleh dilewatkan.
Di mana estimasi berfungsi sebagai indikator untuk mengukur target capaian suatu kegiatan atau proyek.
Estimasi yang disusun kurang tepat, maka bisa berimbas pada eksekusi kegiatan atau proyek yang tidak maksimal. Dengan begitu, diperlukan panduan untuk membuat penyusunan estimasi yang tepat dan efektif, adalah sebagai berikut:
- Sikap tanggung jawab atas setiap pekerjaan.
- Melibatkan beberapa orang dengan koordinasi yang baik dalam menyusun estimasi.
- Gambaran jelas dari kondisi normal suatu kegiatan atau proyek.
- Unit waktu yang mencukupi.
- Menambahkan penilaian risiko pada estimasi untuk menghindari berbagai masalah.
- Estimasi adalah Proses Menemukan Perkiraan, Berikut Penjelasannya
- Hasil Survei Pilpres Berpotensi Satu Putaran, Cak Imin Bilang Begini
- Survei AVISI, Penonton Indonesia Sadar Risiko Bajakan Tapi Hanya 30 Persen yang Tonton Tayangan OTT Legal
- Capai 95,27% Kepesertaan JKN, Provinsi Riau Deklarasikan Predikat UHC
Manfaat Estimasi
Berikutnya akan dijelaskan berbagai manfaat estimasi dalam sebuah perencanaan atau strategi. Secara umum, telah disebutkan bahwa manfaat dari estimasi adalah untuk membantu pengerjaan suatu kegiatan atau proyek berjalan lancar sesuai dengan target yang ingin dicapai.
Selain itu, penyusunan estimasi dalam suatu proyek juga memiliki berbagai manfaat lain yang tidak kalah penting. Ini perlu diketahui, terutama bagi Anda yang sehari-hari bekerja menyusun rencana kegiatan untuk perusahaan, bisnis, dan proyek lainnya. Berbagai manfaat penyusunan estimasi adalah sebagai berikut:
- Estimasi menjadi unsur yang dapat membantu dan mendukung pengambilan keputusan yang baik.
- Estimasi membanttu menyusun jadwal pekerjaan yang lebih jelas, teratur, dan terukur.
- Estimasi membantu menentukan berapa alam proyek dapat dikerjakan dan berapa besaran biaya yang dibutuhkan.
- Estimasi menentukan apakah proyek layak dikerjakan atau dilanjutkan.
- Estimasi membantu menentukan anggaram time phased dan menetapkan basis proyek.
- Estimasi membantu mengukur berbagai macam risiko kendala yang dapat terjadi selama pengerjaan proyek.
- Estimasi membantu menyediakan berbagai macam pilihan solusi atau kebijakan dari setiap kendala yang mungkin dihadapi.
Perbedaan Estimasi dan Prediksi
Setelah mengetahui estimasi adalah unsur penting yang mempengaruhi capaian suatu proyek, terakhir akan dijelaskan perbedaan antara estimasi dan prediksi. Estimasi dan prediksi memang sering kali dianggap sebagai konsep yang sama.
Tidak sepenuhnya salah, estimasi dan prediksi merupakan dua konsep yang dilakukan untuk memperkirakan nilai dari suatu kegiatan atau proyek yang akan dikerjakan. Namun, harus dipahami bahwa estimasi dna prediksi sebenarnya dua konsep yang berbeda.
Perbedaan estimasi dan prediksi terletak pada tujuannya. Di mana estimasi, proses yang dilakukan untuk memperkirakan nilai dari suatu parameter berdasarkan data yang telah ada. Sedangkan prediksi dilakukan untuk memperkirakan nilai dari suatu variabel berdasarkan nilai dari variabel lain yang sudah diketahui.
Perbedaan estimasi dan prediksi berikutnya terletak pada metode yang digunakan. Estimasi menggunakan metode statistika tertentu, seperti metode maksimum likelihood atau metode kuadrat terkecil. Sedangkan prediksi menggunakan metode analisis regresi yang sesuai dengan kondisi data yang telah ada.
Terakhir, perbedaan estimasi dan prediksi terletak pada cara data yang digunakan. Estimasi, menggunakan data yag sudah ada untuk memperkirakan nilai dari suatu parameter. Sedangkan prediksi menggunakan data yang telah ada untuk memperkirakan nilai suatu variabel berdasarkan variabel lain yang sudah diketahui.