Fungsi Lembaga Keuangan di Indonesia, Ketahui Jenis dan Contohnya
Selain secara umum menghimpun dana dan menyalurkan kepada masyarakat, terdapat berbagai macam fungsi lembaga keuangan lain yang perlu diketahui.
Lembaga keuangan merupakan salah satu institusi penting yang dimiliki oleh setiap negara. Bukan tanpa alasan, lembaga keuangan ini berperan dalam laju perputaran uang yang ada di masyarakat. Oleh karena itu, lembaga keuangan memberikan pengaruh besar dalam sistem ekonomi dan keuangan di masyarakat.
Berdasarkan Kep. SK Menkeu RI no. 792 Th 1990, dijelaskan bahwa lembaga keuangan merupakan semua badan usaha yang berada di suatu bidang keuangan yang melakukan penghimpunan dana, menyalurkan kepada masyarakat, dan paling yang paling utama memberikan biaya investasi pembangunan. Dengan begitu, dapat dipahami bahwa lembaga keuangan memainkan fungsi penting yang berkaitan dengan peredaran uang di masyarakat.
-
Apa yang diterima Pemprov Jateng dari Balai Bahasa? Pada Kamis (10/8), Pemprov Jateng menerima hibah dari Balai Bahasa berupa bangunan gedung permanen dan perangkatnya.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Kenapa bantuan pangan diberikan di Jateng? “Bantuan ini sebagai bentuk kepedulian dan perhatian pemerintah kepada masyarakat. Hingga saat ini masih banyak masyarakat yang masih membutuhkan,” kata Nana.
-
Siapa yang mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap bencana kekeringan di Jateng? Namun Pak Suharyanto mengingatkan masyarakat bahwa meski tidak ada dampak El Niño, namun bencana kekeringan di Jawa Tengah masih mungkin terjadi, sehingga tetap perlu waspada.
-
Siapa yang menerima bantuan pangan di Jateng? Ada sebanyak 3.583.000 keluarga penerima manfaat di Jawa Tengah yang bakal menerima bantuan tersebut.
-
Bagaimana warga Jateng merayakan kemenangan Timnas Indonesia? Setelah pertandingan selesai, mereka larut dalam euforia. Beberapa warga menyalakan kembang api untuk merayakan kemenangan bersejarah itu.
Selain secara umum menghimpun dana dan menyalurkan kepada masyarakat, terdapat berbagai macam fungsi lembaga keuangan lain yang perlu diketahui. Mulai dari bantuan modal bagi masyarakat, memberikan pinjaman dengan jaminan barang atau surat berharga, hingga sarana jasa simpan-pinjam yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat.
Ini menjadi salah satu pengetahuan umum yang perlu dipahami oleh masyarakat. Dengan memahami berbagai fungsi lembaga keuangan yang berlaku di Indonesia dengan baik, dapat memudahkan masyarakat dalam memanfaatkan fasilitas dana atau modal untuk menunjang kegiatan ekonomi sehari-hari.
Dilansir dari beberapa sumber, berikut kami merangkum pengertian, fungsi lembaga keuangan, berbagai hingga berbagai jenisnya perlu diketahui.
Pengertian Lembaga Keuangan
mybusiness.com.au
Sebelum mengetahui beberapa fungsi lembaga keuangan yang berlaku di Indonesia, perlu dipahami terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan lembaga keuangan. Dalam Pasal 1 UU No. 14/1967 diganti UU No. 7/1992, menjelaskan bahwa lembaga keuangan adalah suatu badan usaha atau lembaga yang aktivitasnya menarik hasil dana dari masyarakat yang kemudian disalurkan kepada masyarakat kembali.
Sementara itu, menurut Kep. SK Menkeu RI no. 792 Th 1990, menyebutkan bahwa lembaga keuangan adalah semua badan usaha yang berada di suatu bidang keuangan yang melakukan suatu penghimpunan dana, menyalurkan kepada masyarakat dan yang paling utama dalam memberikan biaya investasi pembangunan.
Dari kedua pengertian tersebut, dapat dipahami bahwa lembaga keuangan merupakan badan yang bergerak di bidang keuangan, yaitu menghimpun dana dan menyalurkan dana pada masyarakat, serta melakukan aktivitas investasi. Dengan begitu, lembaga keuangan ini memiliki peranan penting dalam aktivitas peredaran uang di masyarakat yang berpengaruh pada laju ekonomi.
Fungsi Lembaga Keuangan
Setelah mengetahui pengertian, berikutnya terdapat beberapa fungsi lembaga keuangan yang perlu dipahami. Secara umum telah dijelaskan bahwa fungsi lembaga keuangan tidak lain adalah menghimpun dana dari masyarakat, menyalurkan dana kepada masyarakat, serta melakukan aktivitas investasi. Bukan hanya itu, terdapat beberapa fungsi lembaga keuangan lain yang tidak kalah penting yaitu sebagai berikut:
- Bank merupakan salah satu jenis lembaga keuangan yang bertugas menghimpun dana dari masyarakat dengan cara mengeluarkan dokumen berharga.
- Bank bertugas menyalurkan kembali dana yang telah dihimpun dan menggunakan untuk pembiayaan, baik di bidang ekonomi maupun pembangunan dalam jangka waktu tertentu. Dengan begitu, dana yang terkumpul tidak diam tetapi berjalan atau berputar di masyarakat yang berpotensi terus berkembang.
- Bank juga berperan dalam memberikan bantuan modal usaha kepada masyarakat atau perusahaan untuk tujuan pengembangan bisnis. Bantuan modal ini umumnya dilakukan dalam bentuk kredit.
- Lembaga keuangan bukan bank seperti pegadaian bertugas memberikan pinjaman kepada masyarakat namun disertai dengan jaminan berupa barang atau surat berharga.
- Lembaga keuangan bukan bank seperti koperasi juga berfungsi memberikan jasa simpan-pinjam pada masyarakat yang menjadi anggotanya. Bedanya pinjaman yang diberikan koperasi memiliki bunga yang lebih rendah dari bank.
Jenis Lembaga Keuangan Bank
www.usatoday.com
Setelah mengetahui beberapa fungsi lembaga keuangan, berikutnya terdapat beberapa jenis lembaga keuangan yang ada di Indonesia. Secara umum lembaga keuangan ini dikelompokkan menjadi dua, yaitu lembaga keuangan bank dan bukan bank. Berikut adalah beberapa jenis lembaga keuangan bank yang perlu diketahui:
- Bank Sentral : merupakan lembaga keuangan yang berpengaruh besar pada perekonomian negara. Lembaga keuangan ini bertanggung jawab atas kebijakan moneter untuk mengatasi masalah inflasi, serta melakukan pencadangan kas Bank Sentral agar perputaran uang di masyarakat stabil. Bank Sentral juga bertugas dalam menjaga stabilitas nilai mata uang, stabilitas sektor industri, stabilitas perbankan, dan ekonomi secara menyeluruh.
- Bank Umum : yaitu lembaga keuangan bak yang melakukan kegiatan usaha konvensional atau menggunakan prinsip syariah dalam kegiatan jasa lalu lintas pembayaran yang dilakukan. Dalam hal ini Bank Umum melakukan berbagai kegiatan yang dapat meningkatkan perekonomian negeri. Seperti menghimpun dana, menyalurkan dana, menerbitkan surat urang, menerima pembayaran atau tagihan atas surat berharga atau pihak ketiga.
- Bank Perkreditan Rakyat : yaitu lembaga keuangan yang bertugas memaksimalkan kegiatan usaha, baik secara konvensional maupun menggunakan prinsip syariah. Semua kegiatan yang dilakukan Bank Perkreditan Rakyat hampir sama dengan Bank Umum, yaitu menghimpun dana dan menyalurkan pada masyarakat. Bedanya Bank Perkreditan Rakyat tidak memberikan jasa keuangan, menerima simpanan giro, kegiatan valuta asing, dan asuransi.
Jenis Lembaga Keuangan Bukan Bank
Setelah mengetahui beberapa fungsi lembaga keuangan dan jenis lembaga keuangan bank, berikutnya terdapat beberapa jenis lembaga keuangan bukan bank. Dalam hal ini, tentu saja kegiatan yang dijalankan oleh lembaga keuangan bukan bank berbeda dari bank. Berikut penjelasannya.
- Koperasi Simpan Pinjam : merupakan lembaga keuangan bukan bank yang menggunakan prinsip kekeluargaan skala kecil dari perbankan. Pemasukan koperasi didapatkan dari anggota dan pinjaman lembaga keuangan lainnya. Dengan begitu, koperasi dapat memberikan peranan bagi masyarakat dalam membantu meningkatkan perekonomian.
- Pegadaian : yaitu lembaga keuangan bukan bank yang bertugas melaksanakan kegiatan berupa pembayaran dalam bentuk penyaluran dana ke masyarakat. Kegiatan ini dilakukan atas dasar hukum gadai yang tercantum dalam Undang-Undang Hukum Perdata Pasal 1150.
- Asuransi : adalah lembaga keuangan bukan bank yang melakukan kegiatan pemberian asuransi kepada peserta. Di sini, peserta wajib membayar iuran yang disepakati dalam perjanjian secara rutin dan pihak asuransi akan menjamin sepenuhnya kepada pembayar premi asuransi jika terjadi berbagai kondisi yang menimpa peserta.