Nama-Nama Khulafaur Rasyidin Beserta Sifatnya yang Perlu Dijadikan Tauladan
Khulafaur Rasyidin merupakan kekhalifahan yang berdiri setelah wafatnya Nabi Muhammad SAW. Secara istilah Khulafaur Rasyidin merupakan orang yang ditunjuk sebagai pengganti untuk memimpin umat islam yang mendapatkan petunjuk dari Allah SWT.
Khulafaur Rasyidin merupakan kekhalifahan yang berdiri setelah wafatnya Nabi Muhammad SAW. Secara istilah Khulafaur Rasyidin merupakan orang yang ditunjuk sebagai pengganti untuk memimpin umat Islam yang mendapatkan petunjuk dari Allah SWT.
Rasulullah SAW sebelum wafat tidak meninggalkan wasiat kepada seseorang untuk meneruskan kepemimpinannya. Pada masa itu ada sekelompok orang berpendapat bahwa Abu Bakar merupakan seseorang yang berhak meneruskan kepemimpinan Nabi Muhammad SAW.
-
Kapan Nabi Muhammad SAW lahir? Berdasarkan catatan beberapa buku sejarah, Nabi SAW lahir tanggal 12 Rabi’ul tahun Gajah atau bertepatan dengan 20 April 571 M.
-
Bagaimana cara umat Islam meneladani Nabi Muhammad SAW? Mengikuti sunah Rasul adalah cara terbaik untuk meneladani Nabi Muhammad SAW dalam segala hal. Umat Islam harus berusaha untuk bersikap dan berperilaku sesuai dengan ajaran Al-Qur’an dan sunah Rasulullah SAW.
-
Apa warna kesukaan Nabi Muhammad SAW? Warna kesukaan Rasulullah SAW ternyata dijelaskan juga di dalam Al-Quran. Dalam surah Al Kahfi disebutkan jika warna kesukaan Rasulullah adalah hijau.
-
Kapan Shalawat Nabi Muhammad dibaca? Shalawat pertama yang sangat dikenal adalah Shalawat Nabi Muhammad, sebuah doa yang mengandung pujian dan permohonan keberkahan kepada Nabi beserta keluarga dan keturunannya.
-
Kapan Maulid Nabi diperingati? Hari kelahiran Nabi Muhammad SAW jatuh pada 12 Rabiul Awal setiap tahunnya. Hal ini bersumber dari hadis yang diriwayatkan Imam Ibnu Ishaq dari Ibnu Abbas,وُلِدَ رَسُولُ اللَّهِ يَوْمَ الِاثْنَيْنِ، لِاثْنَتَيْ عَشْرَةَ لَيْلَةً خَلَتْ مِنْ شَهْرِ رَبِيع الْأَوَّلِ، عَام الْفِيلِArtinya: "Rasulullah dilahirkan di hari Senin, tanggal dua belas di malam yang tenang pada bulan Rabiul Awal, Tahun Gajah."
Kelompok lain sempat berbeda pendapat, kemudian mereka mengusulkan nama-nama lain yang menurutnya lebih pantas meneruskan kepemimpinan Rasulullah SAW. Dengan semangat Ukhuwah Islamiyah, maka Abu Bakar terpilih menjadi orang yang pertama kali menjadi Khulafaur Rasyidin. Dikarenakan Abu Bakar juga termasuk salah seorang sahabat Nabi Muhammad SAW yang pertama memeluk agama Islam atau disebut Assabiqunal Awwalun.
Masa kekhalifahan ini terus berlanjut hingga pada masa Ali bin Abi Thalib. Masing-masing kepemimpinan memiliki sifat dan karakter yang berbeda-beda. Lantas siapa saja nama-nama Khulafaur Rasyidin dan sifat-sifatnya?
1. Abu Bakar As Shiddiq
Abu Bakar As-Shiddiq merupakan salah satu sahabat Nabi Muhammad SAW yang paling awal memeluk agama Islam atau disebut Assabiqunal Awwalun. Beliau juga seorang khalifah pertama yang ditunjuk oleh umat muslim.
Abu Bakar As-Shiddiq lahir bersamaan dengan tahun kelahiran Rasulullah SAW yaitu pada 572 Masehi di Mekah. Beliau lahir dari seorang ibu bernama Salma Ummul Khair dan ayahnya bernama Uthman Abu Quhafa.
Setelah Nabi Muhammad SAW wafat, Abu Bakar ditunjuk sebagai imam shalat menggantikannya. Hal ini merupakan salah satu tanda bahwa beliau kelak akan menggantikan posisi Rasulullah SAW dalam memimpin umat. Kemudian melalui musyawarah antara kaum Muhajirin dan Anshar memilih Abu Bakar sebagai khalifah pertama dalam memulai era Khulafaur Rasyidin.
Abu Bakar, menjadi satu di antara nama-nama khulafur rasyidin, dan merupakan seorang terpelajar dan dipercayai dapat menafsirkan mimpi seseorang. Tidak hanya itu, beliau juga dikenal sebagai sosok yang dermawan, rendah hati dan penyabar. Maka sebagai seorang muslim kita dianjurkan untuk meneladani beliau.
2. Umar bin Khattab
eatdosirak.worpress.com ©©2012 Merdeka.com
Umar bin Khattab termasuk dalam nama-nama khulafaur rasyidin di urutan kedua setelah Abu Bakar AS-Shiddiq. Beliau lahir di Mekah dari Bani Adi, salah satu rumpun suku Quraisy dari keluarga kelas menengah. Ayahnya bernama Khattab bin Naufail dan Ibunya bernama Hantamah binti Hasyim.
Umar tumbuh menjadi sosok yang sangat disegani dan dihormati oleh penduduk Mekah. Pasalnya beliau salah satu orang yang dikenal pemberani dan memiliki sikap tegas. Maka tak heran apabila ketegasan dan keberaniannya ini sering dijadikan motivasi oleh umat muslim.
Banyak hal yang perlu kita teladani dari Umar bin Khattab. Sebagai seorang pejuang, beliau selalu tegas, berani dan tidak mudah menyerah. Sehingga hal ini perlu kita jadikan panutan.
3. Utsman bin Affan
Utsman bin Affan merupakan khalifah ketiga dari masa khulafa Ar-Rasyidin menggantikan Umar bin Al-Khattab. Nama lengkap beliau ialah Utsman bin Affan bin Abdul Ash bin Umayyah bin Abdusy Syams bin Abdu Manaf. Utsman dikenal sebagai sosok yang begitu dekat dengan keluarga Nabi Muhammad SAW.
Utsman merupakan sahabat Rasulullah SAW yang berasal dari strata sosial dan ekonomi tinggi yang pertama-tama masuk Islam. Beliau dikenal memiliki kepribadian yang baik dan terkenal memiliki kejujuran serta integritas tinggi.
Di samping itu, Utsman bin Affan juga dikenal sangat dermawan dan baik hati. Maka tak heran apabila Rasulullah SAW begitu mencintai akhlaknya. Oleh karena itu, sebagai umat Muslim kita dianjurkan untuk selalu meneladani sikap dan perbuatan beliau.
4. Ali bin Abi Thalib
globalsecurity.org
Ali bin Abi Thalib RA menjadi khalifah yang keempat dari nama-nama khulafaur rasyidin. Beliau merupakan sepupu Nabi Muhammad SAW yang kemudian menjadi menantunya setelah menikah dengan Fatimah Az-Zahra.
Sejak 6 tahun, Ali bin Abi Thalib sudah diasuh oleh Nabi Muhammad SAW. Sehingga saat Nabi Muhammad diangkat menjadi rasul, Ali menjadi orang kedua yang menerima dakwah yang dilakukan Rasulullah setelah Khadijah bin Khuwailid.
Hasil pernikahan dengan Fatimah, Ali dikarunia empat orang anak, dua putra dan empat putri, yaitu Ummu Kultsum, Zainab, Husain dan Hasan. Selain itu, Ali bin Abi Thalib dikenal sebagai pribadi sederhana dan Zuhud. Beliau juga terkenal sebagai panglima perang yang sangat berani.