9 Manfaat Sulfur untuk Kesehatan Kulit, Bantu Atasi Jerawat dan Penyakit Eksim
Sulfur telah digunakan sepanjang sejarah karena tujuan medisnya. Dan sekarang, sulfur menjadi populer dan dapat ditemukan dengan mudah di berbagai produk perawatan kulit. Berikut ini adalah manfaat sulfur untuk kesehatan kulit yang wajib Anda ketahui.
Sebagian besar orang mungkin tidak berpikir bahwa sulfur atau belerang adalah bahan yang diperlukan untuk perawatan kulit dan tubuh. Tetapi ternyata, sulfur adalah mineral yang mengandung nutrisi terpenting dan berpengaruh untuk kesehatan kulit yang optimal. Faktanya, sulfur adalah mineral paling umum ketiga yang ditemukan di dalam tubuh dan sangat penting untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Sulfur membantu mendukung organ hati, berperan dalam fungsi kekebalan dan berkontribusi pada kesehatan sendi serta jantung secara keseluruhan. Manfaat sulfur yang lainnya juga termasuk untuk mendukung penampilan dan kesehatan kulit.
-
Bagaimana cara kulit kentang untuk mencegah masalah kesehatan? Kulit kentang kaya akan antioksidan, seperti vitamin C dan E. Antioksidan ini membantu melindungi sel-sel dari kerusakan akibat radikal bebas dan mencegah berbagai masalah kesehatan, termasuk penyakit jantung, kanker, dan penuaan dini.
-
Bagaimana mengatasi kulit belang dengan produk perawatan kulit? Produk perawatan kulit yang mengandung bahan seperti asam kojik, asam askorbat (vitamin C), niacinamide, atau retinoid dapat membantu mengurangi produksi melanin dan memudarkan noda kulit.
-
Bagaimana cara menghindari penyakit kulit kurap? Berikut cara mencegah penyakit kulit kurap yang perlu dilakukan: • Menjaga kebersihan dengan sering mencuci tangan dan segera mandi setelah berolahraga atau selesai berkegiatan. • Hindari menggunakan pakaian tebal untuk waktu yang lama, terlebih saat cuaca sedang hangat dan lembap. • Hindari kontak dengan hewan yang sudah terinfeksi jamur kurap. Jika Anda memiliki hewan peliharaan atau hewan lain, mintalah dokter hewan untuk memeriksa kurap agar bisa meminimalisir risiko penularan.
-
Bagaimana cara mencegah kerutan dengan menggunakan skincare? Penggunaan rutin produk skincare yang mengandung vitamin C dapat membantu mencegah keriput. Sebagai antioksidan, vitamin C melindungi kulit dari sinar UVA dan UVB, yang merupakan penyebab utama kerusakan kulit dan timbulnya kerutan. Selain itu, vitamin C juga mendorong produksi kolagen, protein penting yang membentuk struktur kulit. Pilihlah produk yang mengandung vitamin C dalam bentuk L-ascorbic acid atau ascorbyl palmitate untuk hasil terbaik.
-
Apa saja tips utama untuk kulit bebas jerawat? Rutin membersihkan wajah, Gunakan Produk Perawatan Kulit yang Tepat, Jangan Pencet Jerawat, Perhatikan Pola Makan, Hindari Menyentuh Wajah Secara Berlebihan, Gunakan Tabir Surya Setiap Hari, Perhatikan Kondisi Kesehatan Umum, Cuci dan Ganti Alat Rias Secara Berkala.
-
Bagaimana cara menjaga kelembapan kulit? Untuk menjaga kelembapan kulit, penting untuk menggunakan moisturizer yang sesuai dengan jenis kulit. Selain itu, rutin minum air putih juga membantu kulit tetap terhidrasi dan glowing.
Sulfur adalah unsur kimia yang terdapat di semua jaringan hidup. Setelah kalsium dan fosfor, sulfur adalah mineral paling melimpah ketiga di tubuh manusia. Sulfur juga ditemukan pada bawang putih, bawang bombay, dan brokoli.
Sulfur dioleskan ke kulit untuk mengatasi ketombe dan infeksi kulit gatal yang disebabkan oleh tungau (kudis). Sulfur juga diterapkan pada kulit untuk mengatasi jerawat dan kemerahan (rosacea), dan dikonsumsi secara oral untuk mengatasi berbagai kondisi kesehatan lain.
Sulfur telah digunakan sepanjang sejarah karena tujuan medis. Dan sekarang, sulfur menjadi populer dan dapat ditemukan dengan mudah di berbagai produk perawatan kulit. Berikut ini adalah manfaat sulfur untuk kesehatan kulit yang wajib Anda ketahui.
Sulfur dalam Perawatan Kulit Wajah
Mengutip skincity.co.uk, produk berbahan sulfur cenderung bekerja paling baik untuk mengatasi kasus jerawat ringan hingga sedang di mana komedo putih, komedo hitam dan jerawat kista biasa terjadi. Sulfur memiliki efek yang mirip dengan Salicylic Acid dan Benzoyl Peroxide, tetapi kulit cenderung mentolerir sulfur dengan lebih baik sehingga Anda tidak akan mengalami iritasi dan rasa tidak nyaman di kulit.
Sulfur dapat dioleskan langsung ke jerawat dan noda bekas jerawat untuk mengeringkannya. Ini karena sulfur mengurangi kelebihan sebum di permukaan kulit. Bersamaan dengan ini, sifat antibakterinya dapat melawan bakteri, jamur dan berbagai parasit untuk mencegah jerawat muncul kembali.
Sulfur juga bertindak sebagai agen eksfoliasi dan mengelupas kulit mati serta kotoran berkat kemampuan keratolitiknya, yang berarti bekerja untuk melembutkan epidermis, yang membantu mengangkat sel kulit mati dan mencegah pori-pori tersumbat. Karena Sulphur adalah anti-inflamasi dan dapat melembutkan kulit, ia juga secara efektif dapat meredakan kemerahan dan peradangan yang terkait dengan munculnya jerawat, ditambah dapat menenangkan efek dari kondisi kulit seperti psoriasis, rosacea dan eksim.
Manfaat Sulfur bagi Kesehatan Kulit
Mengutip dari webmd.com dan byrdie.com, beberapa karakteristik dalam sulfur yang menjadikannya bagus sebagai pengobatan jerawat (misalnya, sifat anti-inflamasi dan antibakterinya) juga bermanfaat untuk mengobati berbagai masalah kulit lainnya. Berikut ini adalah beberapa manfaat sulfur untuk kesehatan kulit:
1. Menghilangkan noda
Menghilangkan noda akibat bekas jerawat adalah salah satu manfaat sulfur yang paling utama. Sulfur mengurangi sebum (minyak) pada kulit. Saat dioleskan ke noda bekas jerawat, sulfur berfungsi mengeringkan kulit sehingga noda menjadi mudah terkelupas.
2. Eksfoliasi
Manfaat sulfur yang selanjutnya adalah sebagai agen eksfoliasi bagi kulit. Sulfur bekerja untuk mengelupas kulit mati dan menghilangkan kotoran yang terdapat di kulit. Sulfur diketahui memiliki efek keratolitik (artinya bekerja untuk melembutkan dan mengencerkan epidermis), yang membantu mengangkat sel kulit mati dan mencegah pori-pori tersumbat.
3. Melawan bakteri
Bantu melawan bakteri adalah manfaat sulfur yang ketiga. Sulfur memiliki sifat antibakteri, dan telah menjadi favorit para dokter kulit karena dapat membunuh bakteri, jamur, dan berbagai parasit di kulit.
4. Mengobati kondisi kulit sensitif
Manfaat sulfur yang selanjutnya adalah untuk membantu mengobati kondisi kulit yang sensitif. Karena sulfur bersifat anti-inflamasi dan membantu melembutkan serta mengelupas kulit mati yang tebal, sulfur lantas sering digunakan untuk mengobati jerawat, psoriasis, dan dermatitis atau ketombe seboroik. Sulfur juga dikenal ampuh untuk mengobati eksim dan rosacea.
5. Melawan penuaan
Anti aging adalah salah satu manfaat sulfur yang populer. Sulfur membantu melindungi kulit dari efek sinar UV matahari, radiasi, polusi, dan kontributor penuaan kulit lainnya yang Anda hadapi setiap hari, terutama melalui lingkungan tempat tinggal dan lingkungan aktivitas Anda.
6. Membantu sintesis kolagen
Manfaat sulfur yang keenam adalah untuk membantu sintesis kolagen. Meskipun suplemen kolagen saat ini sangat populer dan banyak dijual, suplemen tersebut tidak berpengaruh signifikan untuk menjaga kecantikan kulit, rambut, dan kuku selama Anda menjaga pola makan dengan baik. Jika Anda memiliki pola makan nabati yang mendukung produksi kolagen bersamaan dengan mengonsumsi makanan kaya kandungan sulfur, Anda secara alami telah mendukung sintesis kolagen tubuh Anda sendiri tanpa perlu mengonsumsi suplemen apapun. Makanan kaya kandungan sulfur membantu memberikan kekuatan pada rambut, kulit dan kuku serta mendukung kekenyalan dan elastisitas kulit.
7. Detoksifikasi
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, manfaat sulfur sangat berperan penting dalam kesehatan hati dan hati adalah organ pembersih dan detoksifikasi utama tubuh. Semakin baik tubuh Anda dapat mendetoksifikasi secara alami, maka semakin baik pula kondisi kulit Anda.
8. Atasi ketombe.
Sulfur adalah bahan yang disetujui FDA dan digunakan dalam produk umum yang dijual bebas untuk mengobati ketombe. Sehingga membantu mengatasi ketombe adalah salah satu manfaat sulfur yang lain. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa menggunakan sampo yang mengandung sulfur atau asam salisilat dua kali sehari selama 5 minggu dapat mengurangi ketombe. Sampo yang mengandung asam sulfur dan salisilat tampaknya paling efektif.
9. Atasi infeksi kulit
Manfaat sulfur yang selanjutnya adalah untuk mengatasi infeksi kulit berupa gatal yang disebabkan oleh tungau (kudis). Menerapkan produk yang mengandung sulfur merupakan pengobatan yang efektif untuk kudis. Perawatan dengan sulfur biasanya diterapkan semalaman selama 3 sampai 6 malam.
Efek Samping Sulfur
Selain bermanfaat, sulfur juga memiliki efek samping yang perlu Anda ketahui sebelum menggunakannya. Sulfur diketahui dapat memberikan efek kering dan mengiritasi kulit sensitif. Jadi, disarankan bagi Anda yang memiliki tipe kulit sensitif agar berhati-hati saat mencoba produk yang mengandung sulfur.
Karena bisa membuat kering dan iritasi bagi sebagian orang, sulfur biasanya diresepkan sebagai pembersih atau solusi jangka pendek untuk digunakan sekali sehari, biasanya pada waktu tidur karena aromanya yang kuat. Hindari melapisi sulfur dengan topikal jerawat lain yang mengeringkan atau mengelupas kulit seperti retinoid, benzoil peroksida, dan asam salisilat. Bereksperimen dengan beberapa perawatan jerawat secara bersamaan bisa menyebabkan kulit menjadi terlalu kering dan meradang.
Anda tidak hanya dapat mengoleskan sulfur ke kulit secara topikal, tetapi Anda juga dapat mengkonsumsinya secara oral melalui diet atau melalui suplemen sulfur untuk mendukung fungsi normal tubuh. Namun, untuk hasil khusus kulit, pakar kesehatan kulit menyarankan untuk tetap menggunakan produk sulfur topikal.
Hal ini karena belum banyak penelitian yang mendalam tentang suplemen sulfur oral untuk mengobati jerawat, dan tidak ada dosis yang disarankan untuk saat ini, mengutip dari byrdie.com. Penggunaan produk sulfur jenis topikal lebih masuk akal karena akan mempengaruhi kulit dengan lebih efisien, daripada melalui saluran pencernaan dan aliran darah.
Anda lebih baik mengonsumsi suplemen untuk mengurangi peradangan dan meningkatkan kesehatan usus, seperti pra dan probiotik dan adaptogen setelah mengonsultasikannya dengan dokter terlebih dahulu.