9 Vitamin untuk Kulit Berjerawat, Bantu Cegah dan Obati dari Dalam
Mencari tahu apa saja vitamin untuk kulit berjerawat dapat menjadi salam satu langkah Anda dalam memerangi masalah kulit yang satu ini. Dilansir dari berbagai sumber, berikut ulasan selengkapnya mengenai apa saja jenis vitamin untuk kulit berjerawat yang dapat Anda gunakan dan konsumsi.
Jerawat adalah permasalahan kulit yang bisa menyerang siapa saja, baik wanita maupun laki-laki. Jerawat sering kali dipicu oleh perubahan hormonal dalam tubuh, sehingga paling sering terjadi pada orang-orang usia dewasa dan remaja yang tengah mengalami masa pubertas.
Ada jenis jerawat yang perlahan dapat hilang dengan sendirinya tanpa pengobatan, namun ada juga yang justru akan memburuk kondisinya. Kasus jerawat yang serius biasanya tidak berbahaya secara fisik, tetapi terkait dengan risiko kecemasan, depresi, fobia sosial, dan turunnya rasa percaya diri.
-
Bagaimana cara menjaga kebersihan kulit untuk mencegah jerawat? Mandi setiap hari sangat penting untuk menjaga kebersihan tubuh dan mencegah munculnya jerawat. Mandi dapat membantu membersihkan kotoran, minyak, dan keringat yang menumpuk di kulit kita sepanjang hari.
-
Bagaimana sabun muka untuk jerawat membantu membersihkan wajah? Acnes Natural Care Facial Wash seharga Rp24.000 dapat membantu memudarkan bekas jerawat dan mencerahkan kulit dengan kandungan bearberry extract, mitracarpus extract, dan vitamin C.
-
Bagaimana cara menghindari jerawat dengan produk perawatan? Pilihlah kosmetik yang non-komedogenik, yang tidak akan menyebabkan jerawat.
-
Apa yang dicari oleh banyak orang dalam hal perawatan kulit wajah? Banyak orang bermimpi memiliki kulit wajah yang cerah dan bersinar, dan salah satu langkah penting untuk mencapainya adalah dengan menggunakan krim malam yang sesuai.
-
Mengapa perawatan yang tepat penting untuk menjaga kualitas jaket kulit? Kulit adalah bahan alami yang rentan terhadap kerusakan akibat air, panas, dan bahan kimia. Jika Anda mencuci jaket kulit dengan tidak benar, risiko kerusakan atau perubahan warna yang tidak diinginkan bisa terjadi. Oleh karena itu, perawatan yang tepat akan membantu mempertahankan keindahan dan daya tahan jaket kulit Anda.
-
Apa saja tips utama untuk kulit bebas jerawat? Rutin membersihkan wajah, Gunakan Produk Perawatan Kulit yang Tepat, Jangan Pencet Jerawat, Perhatikan Pola Makan, Hindari Menyentuh Wajah Secara Berlebihan, Gunakan Tabir Surya Setiap Hari, Perhatikan Kondisi Kesehatan Umum, Cuci dan Ganti Alat Rias Secara Berkala.
Bergantung pada tingkat keparahannya, Anda dapat memilih untuk mengatasi jerawat dengan perawatan dokter atau sekadar menggunakan produk-produk anti jerawat yang banyak terjual. Selain itu, ada juga beberapa jenis vitamin yang diketahui memiliki efek signifikan untuk mengatasi jerawat.
Mencari tahu apa saja vitamin untuk kulit berjerawat dapat menjadi salam satu langkah Anda dalam memerangi masalah kulit yang satu ini. Dilansir dari Healthline, berikut ulasan selengkapnya mengenai apa saja jenis vitamin untuk kulit berjerawat yang dapat Anda gunakan dan konsumsi.
1. Vitamin A
Jenis vitamin untuk kulit berjerawat yang pertama adalah vitamin A. Vitamin A adalah nutrisi penting untuk kesehatan kulit, dan meskipun biasanya digunakan dalam perawatan topikal sebagai retinol atau retinoid, vitamin A oral juga dapat membantu kesehatan kulit Anda.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa Vitamin A memiliki efek antiinflamasi karena meningkatkan respons antioksidan tubuh, yang dapat mempermudah sel untuk membersihkan radikal bebas yang dapat merusak masalah kulit. Vitamin A juga bisa mengurangi produksi sebum dari kelenjar sebaceous yang dapat memicu jerawat.
Anda bisa menemukan jenis vitamin A yang dikenal sebagai provitamin A di banyak buah dan sayuran seperti wortel, ubi jalar, dan labu. Provitamin A diubah menjadi retinol, juga dikenal sebagai vitamin A. Provitamin A berasal dari tumbuhan dan dikenal sebagai karotenoid. Previtamin A ditemukan dalam makanan hewani, susu dan daging organ.
2. Vitamin D
Jenis vitamin untuk kulit berjerawat yang edua adalah vitamin D. Vitamin D diketahui mampu membantu banyak masalah kulit, termasuk jerawat. Vitamin D bekerja dengan menenangkan peradangan yang dapat memperburuk jerawat. Karena vitamin D sangat penting untuk kesehatan kekebalan tubuh, dan kesehatan kulit dipengaruhi oleh sistem kekebalan tubuh, maka vitamin D dapat membantu mengatur jalur kekebalan tubuh yang terlibat dalam jerawat.
Beberapa penelitian juga menunjukkan hubungan antara status vitamin D rendah dan jerawat yang membaik dengan suplementasi yang ditargetkan. Cara terbaik untuk mendapatkan vitamin D adalah dari paparan sinar matahari, tetapi selama musim hujan atau jika Anda sedang tidak ingin menghabiskan banyak waktu di luar, konsumsi vitamin D bisa dilakukan untuk mencapai tingkat yang optimal.
3. Vitamin E
Jenis vitamin untuk kulit berjerawat yang ketiga adalah vitamin E. Vitamin E memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi yang dapat membantu kulit. Banyak orang mencari produk vitamin E topikal untuk regenerasi dan penyembuhan kulit, tetapi mempertahankan tingkat optimal dalam tubuh Anda juga penting.
Studi menemukan bahwa kadar vitamin E yang rendah, bersama dengan vitamin A, dikaitkan dengan jerawat. Studi lain menemukan hasil serupa di mana orang dengan kadar vitamin E rendah memiliki tingkat jerawat, eksim, dan psoriasis yang lebih tinggi. Anda bisa mendapatkan vitamin E dari kacang-kacangan, biji-bijian, dan minyak. Atau, bisa juga lewat konsumsi suplemen vitamin E untuk dukungan tambahan.
4. Vitamin C
Jenis vitamin untuk kulit berjerawat yang ke empat adalah vitamin C. Vitamin C merupakan antioksidan kuat yang dapat membantu mengurangi peradangan yang berkontribusi terhadap munculnya jerawat. Vitamin ini juga dapat membantu menghilangkan jaringan parut dengan mendukung produksi kolagen dan penyembuhan luka.
Seperti vitamin A, sebagian besar penelitian tentang vitamin C dan jerawat dikaitkan dengan penggunaan topikal, tetapi mengonsumsi makanan kaya vitamin C atau mengonsumsi suplemen vitamin C dapat memastikan Anda memiliki cukup kadarnya untuk mendukung kulit Anda dari dalam ke luar. Vitamin C ditemukan dalam banyak makanan seperti buah beri, buah jeruk, sayuran berdaun hijau, dan tomat. Tetapi, konsumsi vitamin C dalam bentuk suplemen dapat memberikan dosis yang lebih terkonsentrasi.
5. Vitamin B
Jenis vitamin untuk kulit berjerawat yang kelima adalah vitamin B. Setiap jenis vitamin B memiliki tugas, tetapi sebagai kelompok, mereka berkontribusi pada keseimbangan hormon dan kesehatan sel, yang berdampak pada jerawat hormonal. Vitamin B mendukung hati, yang membantu detoksifikasi dan dominasi estrogen. Vitamin B6 juga dapat membantu menyeimbangkan hormon dengan meningkatkan progesteron dan menurunkan estrogen.
Vitamin B juga diperlukan untuk metabolisme energi dan fungsi dalam sel Anda, dan kekurangan vitamin B dapat menyebabkan kulit kering dan jerawat. B-kompleks yang baik menyediakan semua vitamin B di satu tempat, sehingga bisa menjadi tambahan yang membantu bagi pertolongan pertama bagi jerawat hormonal Anda.
6. Seng
Jenis vitamin untuk kulit berjerawat yang ke enam adalah seng atau zinc. Banyak praktisi kesehatan merekomendasikan seng dalam pendekatan mereka terhadap jerawat hormonal. Seng adalah mineral yang terlibat dalam kesehatan kulit dan sintesis kolagen. Ini membantu mengatasi jerawat dalam beberapa cara, termasuk menurunkan produksi sebum dan membantu mempertahankan tingkat peradangan yang tepat.
Peradangan berkontribusi terhadap munculnya jerawat dengan memperburuk jerawat dan menunda penyembuhannya. Seng juga memiliki sifat antimikroba, yang dapat membantu mengurangi bakteri pada kulit yang berkontribusi terhadap jerawat. Seng ditemukan terutama dalam kerang (tiram adalah salah satu sumber utama), jeroan, kacang-kacangan, dan biji labu. Biasanya, penelitian tidak berfokus pada peningkatan sumber makanan seng, tetapi lewat konsumsi suplementasi vitamin yang mengandung bahan ini.
7. DIM (Diindolylmethane)
Jika Anda pernah mendengar bahwa sayuran silangan seperti kangkung, kol, kembang kol, atau brokoli baik untuk detoksifikasi, alasan utamanya adalah karena DIM. DIM adalah fitonutrien yang selalu saya gunakan untuk mendukung keseimbangan hormon yang sehat.
DIM bekerja dengan mengurangi produksi androgen yang berkontribusi terhadap jerawat (menjadikannya suplemen yang sangat membantu untuk PCOS). DIM juga mempromosikan detoksifikasi estrogen yang sehat, yang penting bagi orang dengan dominasi estrogen. DIM adalah turunan dari indole-three-carbinol (I3C), juga terdapat dalam sayuran silangan. Namun, I3C tidak terserap sebaik DIM, jadi mengonsumsinya dalam bentuk suplemen adalah pilihan yang terbaik.
8. Omega-3
Omega-3 dikenal baik bagi kesehatan karena aktivitas anti-inflamasinya yang luas, termasuk bagi kulit. Omega-3 adalah jenis asam lemak esensial yang ditemukan pada ikan, biji rami, dan biji chia. Mereka dapat mengganggu sinyal peradangan dari sitokin inflamasi yang dapat menyebabkan jerawat dan masalah kesehatan lainnya.
Studi tentang minyak ikan yang mengandung suplemen menghubungkan omega-3 dengan kulit lebih jernih, terutama untuk orang dengan jerawat peradangan sedang hingga parah. Makan ikan beberapa kali seminggu dapat meningkatkan asupan omega-3 Anda, tetapi banyak orang tidak biasa makan ikan secara teratur. Jadi, suplemen omega-3 bisa menjadi cara terbaik untuk mendapatkan nutrisi yang baik untuk kulit ini.
9. Magnesium
Magnesium bukanlah suplemen khas untuk jerawat, tetapi dapat digunakan secara teratur sebagai bagian dari rencana penyeimbangan hormon karena magnesium membantu meredakan stres dan terlibat dalam metabolisme hormon. Magnesium juga dapat membantu keseimbangan estrogen dengan mempromosikan ekskresi estrogen ekstra yang dapat menyebabkan ketidakseimbangan hormon.
Karena respons stres dan hormon saling berhubungan erat, magnesium biasa digunakan untuk menurunkan tingkat stres (selain praktik gaya hidup), yang pada dasarnya juga mendukung jerawat hormonal. Beberapa penelitian menunjukkan hubungan yang erat antara jerawat dan tingkat stres, sehingga magnesium seringkali dapat membantu mengurangi respons tersebut.