Alami PHK saat Jadi Mekanik, Pria Ini Kini Sukses Banting Setir Jadi Tukang Cukur
Pandemi ini membuat orang-orang harus berinovasi sekreatif mungkin untuk dapat bertahan hidup. Seperti halnya yang dilakukan oleh Agus Mustofa, pemilik Mustofa Barber House. Ia akhirnya memutuskan untuk membuka jasa cukur rambut door to door.
Merebaknya infeksi virus corona di Indonesia membuat sebagian orang harus mengalami masa sulit. Banyak di antaranya mau tidak mau harus menerima PHK. Perusahaan-perusahaan besar juga ada yang akhirnya gulung tikar karena tak lagi sanggup membiayai pegawainya.
Pandemi ini membuat orang-orang harus berinovasi sekreatif mungkin untuk dapat bertahan hidup. Seperti halnya yang dilakukan oleh Agus Mustofa, pemilik Mustofa Barber House.
-
Kapan trem di Jakarta dihentikan? Operasional trem kemudian dihentikan pada 1959.
-
Kenapa trem di Jakarta dihentikan? Pada 1962, trem benar-benar dipensiunkan di Jakarta. Gerbong-gerbongnya dibiarkan terbengkalai. Demi menghemat anggaran, dan mengalokasikannya untuk bus impor dari Autralia, rel-rel baja dibiarkan dan hanya diuruk menggunakan tanah lalu diaspal. 100 unit awal bus didatangkan pada tahun itu, dan terus ditambah unit-unitnya.
-
Apa yang istimewa dari Yogyakarta? Pada zaman pendudukan Jepang, wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta disebut dengan istilah Yogyakarta Kooti.
-
Apa peran Yakob Sayuri di Timnas Indonesia? Pemain Kunci Ketidakhadiran Yakob Sayuri dan Yance Sayuri di Timnas Indonesia tentunya sangat disayangkan. Keduanya memiliki potensi untuk memberikan kontribusi besar bagi tim yang dilatih oleh Shin Tae-yong. Terutama, Yakob Sayuri memiliki peran yang sangat signifikan.
-
Kapan trem di Jakarta digantikan oleh bus Robur sebagai alat transportasi utama? Saat itu, bus ini perlahan-lahan ditambah armadanya sebelum akhirnya dijadikan transportasi umum utama, setelah trem dimatikan dengan alasan merusak wajah Jakarta.
-
Kenapa Jirayut memilih untuk ngontrak di Jakarta? Setelah berkarir sekian lama di Indonesia, ternyata Jirayut lebih memilih ngontrak karena dianggap lebih efisien, sehingga dia dapat menabung lebih banyak.
Ia akhirnya memutuskan untuk membuka jasa cukur rambut door to door. Melansir dari Liputan6.com, Agus akhirnya menceritakan pengalamannya ini kepada Sandiaga Uno.
Alami PHK
©2020 Merdeka.com
Bukan karena corona, Agus rupanya sudah menerima Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) pada tahun 2018. Pada saat itu dirinya berprofesi sebagai mekanik di perusahaan tempatnya bekerja.
"Awalnya aku dapat 'pensiun dini', Alhamdulillah dapat uang pesangon lumayan besar bisa buat beli alat bisa buat nyewa ruko," ungkap Agus.
Dengan uang pesangon yang didapatkannya, Agus sempat berpikir untuk membeli alat cukur dan menyewa ruko. Namun ternyata seiring berjalannya waktu, uang sebesar Rp10 juta yang didapatkannya ia relakan untuk membiayai ibunya yang sedang sakit.
Sulap Ruang Tamu Jadi Tempat Cukur
Akibat keterbatasan dana yang dimiliki, Agus dituntut lebih inovatif. Ia memanfaatkan yang dimilikinya dengan maksimal. Agus menyulap ruang tamu rumahnya sebagai tempat potong rambut. Rumah yang berada di dalam gang sempit di kawasan Manggarai, Jakarta Selatan berhasil di sulapnya menjadi barbershop.
"Itu ruang tamu aku sulap jadi barbershop," imbuh Agus.
Ia juga memanfaatkan melesatnya media sosial untuk tempat melakukan promosi. Di tengah pandemi seperti ini, ini semakin menggencarkan promosinya. Ia tak ragu untuk datang ke rumah pelanggan yang membutuhkan jasa cukur rambutnya.
"Jalan satu-satunya saya inisiatif dengan posting di media sosial. Alhamdulillah meskipun pelanggan-pelanggan saya banyak yang rumahnya jauh tapi mereka puas dengan hasil cukuran saya," katanya.