Buka Pintu Investasi, Walkot Kediri Ingin Pengusaha dan Pekerja Berhubungan Baik
Pemkot Kediri berharap pengusaha dan pekerja memiliki pola komunikasi yang baik. Ini alasannya.
Pemerintah Kota Kediri, Jawa Timur, bertekad menciptakan komukasi sehat antara pemerintah daerah, pekerja, dengan perusahaan di wilayah setempat. Komunikasi yang baik diharapkan dapat menghindarkan para pihak dari isu yang merugikan satu sama lain.
"Kami harap komunikasi antara Pemerintah Kota Kediri, pengusaha, dan pekerja selalu berjalan baik. Saya ingin investasi yang sudah ada di sini kita jaga dengan baik," ungkap Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar di Kediri, Jumat (12/5/2023).
-
Apa yang terjadi pada Pilkada di Jawa Timur? Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di lima wilayah di Jawa Timur dipastikan akan melawan kotak kosong.
-
Siapa yang dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur? Hal ini dirasakan Aming Aminoedhin, seniman yang dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur.
-
Kapan Jawa Timur meraih penghargaan insentif fiskal? Atas Keberhasilan itu, Pemerintah Provinsi Jawa Timur mendapatkan penghargaan insentif fiskal yang diserahkan langsung Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin kepada Wakil Gubernur Jatim Emil Elistianto Dardak mewakil Khofifah, dalam acara Rakornas dan Penyerahan Insentif Fiskal atas Kinerja Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem 2023, di Istana Wapres Jakarta, Kamis(9/11).
-
Mengapa Aming dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur? Keluarga jadi salah satu faktor terpenting bagi seorang anak. Hal ini dirasakan Aming Aminoedhin, seniman yang dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur.
-
Apa yang menjadi sorotan Kantor Berita Amerika tentang OKU Timur? Potensi perikanan terutama kampung patin yang ada di OKU Timur menjadi lirikan dunia Internasional, di mana tim dari Kantor Berita Amerika Associated Press beraudensi dan wawancara bersama Bupati OKU Timur H Lanosin ST, Senin 24 Juli 2023 di Ruang Budensi Bupati OKU Timur.
-
Siapa yang menyatakan bahwa masyarakat Jawa Timur memiliki karakteristik khusus? Menurut Mohammad Noer, masyarakat Jawa Timur dinamis, agresif dan memiliki karakteristik khusus. "Agar diterima menjadi pimpinan di Provinsi Jawa Timur maka harus mau melayani rakyat, tahu menempatkan diri serta mampu mengayomi rakyat," ujarnya, dikutip dari laman resmi disperpusip.jatimprov.go.id.
Dia mengungkapkan, Pemerintah Kota Kediri membuka perizinan usaha seluas-luasnya dengan harapan banyak investasi masuk ke kota setempat.
Harapan
©Shutterstock/Brian A Jackson
Banyaknya investasi yang masuk ke Kota Kediri secara otomatis akan berdampak pada munculnya banyak lowongan pekerjaan. Dengan demikian, Wali Kota Kediri berharap pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut terus meningkat.
Adapun saat ini pertumbuhan ekonomi Kota Kediri berada pada angka 3,95 persen. Pada tahun 2020, pertumbuhan ekonomi Kota Kediri merosot minus 6,25 persen sebagai dampak pandemi Covid-19.
"Kami berusaha mengendalikan inflasi di Kota Kediri. Agar masyarakat Kota Kediri tetap bisa saving (menabung). Jadi uangnya tidak langsung habis," ungkapnya, dikutip dari ANTARA.
Wali Kota Abdullah Abu Bakar menambahkan, dalam waktu dekat Kota Kediri akan semakin ramai dan memiliki banyak peluang dengan adanya bandara dan jalan tol.
Siapkan SDM Berkualitas
©2012 Merdeka.com
Pemerintah Kota Kediri menyiapkan berbagai program untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di wilayah setempat. Di antaranya yakni English Massive, Quran Massive, pelatihan-pelatihan, bantuan modal, dan bantuan pendidikan.
"Saya sudah siapkan sumber daya manusia berkualitas, diharapkan bisa mengambil peluang-peluang yang ada ke depan," jelas Wali Kota.
Capaian investasi di Kota Kediri pada tahun 2022 mencapai Rp2,355 triliun. Jumlah ini melampaui target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) sebesar Rp722 miliar dengan persentase capaian sebesar 326,45 persen.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Kediri Edi Darmasto menjelaskan, sektor perdagangan menjadi penyumbang terbesar capaian investasi di Kota Kediri dengan angka Rp929,290 miliar. Disusul dengan sektor konstruksi sebesar Rp344,639 miliar dan sektor perindustrian sebesar Rp302,134 miliar.
"Capaian investasi berhasil menyerap tenaga kerja sebanyak 41.211 orang. Penyerapan tenaga kerja paling besar ada di sektor perdagangan yakni sebanyak 14.599 tenaga kerja, sektor perindustrian sebanyak 8.073 tenaga kerja dan sektor lain-lain sebanyak 7.310 tenaga kerja," jelas Edi.