Peristiwa 7 April : Lahirnya Jackie Chan Serta Biografi Lengkapnya
berikut ini kami telah rangkum mengenai sejarah kelahiran Jackie Chan serta biografi singkatnya.
Jackie Chan merupakan seorang aktor yang lahir di Hong Kong pada tanggal 7 April 1954. Jackie Chan merupakan seorang anak dari Charles dan Lee-Lee Chan dan menamainya menjadi Chan Kong-sang yang berarti “lahir di Hong Kong”.
Jackie Chan terlahir pada keluarga yang kurang berkecukupan. Ibunya harus meminjam uang ke sana-kemari saat proses persalinan Jackie Chan sendiri.
-
Apa yang istimewa dari Yogyakarta? Pada zaman pendudukan Jepang, wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta disebut dengan istilah Yogyakarta Kooti.
-
Apa yang dilakukan Kama saat liburan di Yogyakarta? Anak-anak Zaskia Adya Mecca menemukan kebahagiaan dalam hal-hal sederhana seperti jajan gulali dan duduk santai di pinggir jalan.
-
Apa masalah utama yang dihadapi Yogyakarta terkait sampah? Sampah di Yogyakarta ini rasane ora kelar-kelar, ora uwis-uwis (rasanya enggak pernah selesai, enggak ada habisnya). Pertanyaannya, kepiye kok ngene? Gitu kan? Terus muncul timbunan sampah di 14 depo yang ada di kota,
-
Apa bisnis yang dirintis oleh Risma di Yogyakarta? Risma memulai usaha kecil-kecilan dari pre-order di rumah. Dari sinilah Risma mulai mengumpulkan modal sedikit demi sedikit hingga akhirnya memberanikan diri untuk membuka bisnis ramen.
-
Apa yang dinikmati oleh Kasad dan keluarganya di Yogyakarta? Saat sampai di Yogyakarta, ketiganya langsung menikmati kuliner khas kota tersebut. Mereka tampak datang dan menikmati sajian khas dari Yogyakarta yaitu Gudeg.
-
Apa arti dari 'Ya Rahman Ya Rahim'? Secara harfiah, Ya Rahman Ya Rahim berarti "Wahai Yang Maha Pengasih, Yang Maha Penyayang". Dua kata "Rahman" dan "Rahim" secara khusus menggambarkan sifat-sifat Allah yang amat penyanng.
Namun, meskipun terlahir di keluarga yang kurang berkecukupan, mereka cukup beruntung telah memiliki pekerjaan yang bagus di kedutaan Prancis di Hong Kong. Charles sendiri merupakan seorang juru masak serta Lee-Lee adalah seorang pengurus rumah tangga.
Keluarga kecil dan sederhana ini tinggal di The Peak di Hong Kong. Dilansir dari Jackiechankids, berikut ini kami telah rangkum mengenai sejarah kelahiran Jackie Chan serta biografi singkatnya.
Rutin Diajarkan Kung Fu oleh Ayahnya
Instagram @jackiechan ©2020 Merdeka.com
Seperti yang kita kenal sekarang ini, Jackie Chan kerap kali memberikan aksi yang menegangkan dan mendebarkan di setiap sekuel film yang dimainkannya. Bakatnya sebenarnya telah tertanam sejak ia masih kecil.
Setiap pagi hari, ayahnya selalu membangunkannya di pagi hari untuk bersama-sama berlatih Kung-fu. Charles Chan sendiri percaya jika Kung Fu akan membantu untuk membangun karakter Jackie untuk mengajarinya membangun kesabaran, kekuatan, serta keberanian.
Di saat Jackie Chan berusia 7 tahun, karena ayahnya bekerja sebagai seorang juru masak kedutaan, maka dia tidak bisa membawa Jackie selalu bersamanya. Oleh sebab itu, Jackie Chan didaftarkan oleh ayahnya untuk masuk ke China Drama Academy di mana Jackie Chan akan menetap di sana selama 10 tahun lamanya.
Selama Jackie Chan berada di sana, dia belajar mengenai seni bela diri, akrobat, menyanyi, serta akting. Sekolah tersebut dimaksudkan untuk mempersiapkan anak laki-laki untuk menjalani kehidupan di Opera Peking.
Opera Tionghoa sangat berbeda dari jenis opera lainnya. Ini termasuk menyanyi, berguling, dan akrobat serta keterampilan seni bela diri dan akting.
Murid-murid di sekolah itu tidak diperlakukan dengan baik sama sekali. Mereka hanya diberi makanan yang cukup untuk bertahan hidup.
Mereka bahkan dipukuli jika tidak taat atau jika mereka membuat kesalahan. Itu adalah kehidupan yang sangat keras dan sulit tetapi Jackie tidak punya tempat lain untuk pergi. Dia hampir tidak pernah bertemu orang tuanya selama bertahun-tahun.
Selama waktunya di China Academy, Jackie melakukan debut aktingnya pada usia delapan tahun dalam film Kanton "Big and Little Wong Tin Bar." Dia kemudian bekerja sama dengan siswa opera lainnya dalam grup pertunjukan yang disebut "The Seven Little Fortunes."
Seiring bertambahnya usia Jackie, dia bekerja sebagai pemeran pengganti atau tambahan di industri film Hong Kong.
Alami Pasang Surut dalam Industri Perfilman
Instagram @jackiechan ©2020 Merdeka.com
Tepat saat berusia 17 tahun, Jackie Chan lulus dari China Drama Academy. Namun, sayangnya opera Tionghoa ini tak lagi populer, sehingga Jackie Chan serta teman-teman sekelasnya harus mencari pekerjaan lainnya.
Hal tersebut sangat sulit karena di sekolah sendiri mereka tak pernah diajarkan untuk membaca serta menulis. Salah satu kerja yang dapat mereka terima adalah sebagai tenaga pengganti.
Setiap tahun banyak film dibuat di Hong Kong dan mereka selalu mencari pemeran pengganti yang muda dan kuat. Jackie mengambil pekerjaan ini dan segera mendapatkan reputasi sebagai orang yang tidak takut. Jackie Chan akan mencoba apa saja.
Namun, ketika saat industri film Hong Kong mulai bangkrut, dia memutuskan pergi ke Australia untuk tinggal bersama orangtuanya. Di sini dia merasa tak bahagia karena tak dapat mengembangkan bakat yang telah ia asah sejak lahir.
Barulah setelah itu seorang sutradara asal Hong kong bernama Willie Chan mencoba menghubunginya dan menjadikannya pemeran pengganti dan ia terkesan dengan bakatnya.
Begitu Jackie kembali ke Hong Kong, Willie Chan mengambil kendali atas karier Jackie.
Sampai hari ini Jackie dengan cepat menunjukkan bahwa dia berhutang kesuksesannya kepada Willie. Namun, sebenarnya kolaborasi antara mereka berdua terlihat tak begitu sukses. Barulah saat Jackie mulai memadukannya dengan humor, dia sedikit membuka peluang karirnya dalam industri perfilman.
Setelah bersama Willie Chan, Jackie Chan bertolak ke Amerika Serikat dalam industri perfilman di sana. Barulah dia mencapai kesuksesannya saat dia berada di Amerika Serikat ini berkat film-film yang dibintanginya.