Pria Aniaya Istri dan Mertua sebab Tak Diberi Uang untuk Beli Miras, Ternyata Preman
Seorang pria bernama Juari, warga Desa Cangkring, Kecamatan Jenggawah, Kabupaten Jember, Jawa Timur, nekat menganiaya sang istri dan mertuanya karena permintaannya tidak dituruti. Pelaku rupanya preman kampung.
Seorang pria bernama Juari, warga Desa Cangkring, Kecamatan Jenggawah, Kabupaten Jember, Jawa Timur, nekat menganiaya sang istri dan mertuanya karena permintaannya tidak dituruti. Saat itu, Juari meminta uang kepada istri dan mertuanya untuk membeli minuman keras (miras), namun keduanya tidak memberinya.
Kekerasan yang dilakukan Juari kepada istri dan mertuanya ternyata bukan kali pertama terjadi. Dikutip dari akun Instagram @infojember, Juari kerap melakukan tindak kekerasan terhadap keluarganya apabila kemauannya tidak dituruti.
-
Apa yang terjadi pada Pilkada di Jawa Timur? Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di lima wilayah di Jawa Timur dipastikan akan melawan kotak kosong.
-
Siapa yang dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur? Hal ini dirasakan Aming Aminoedhin, seniman yang dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur.
-
Kapan Jawa Timur meraih penghargaan insentif fiskal? Atas Keberhasilan itu, Pemerintah Provinsi Jawa Timur mendapatkan penghargaan insentif fiskal yang diserahkan langsung Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin kepada Wakil Gubernur Jatim Emil Elistianto Dardak mewakil Khofifah, dalam acara Rakornas dan Penyerahan Insentif Fiskal atas Kinerja Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem 2023, di Istana Wapres Jakarta, Kamis(9/11).
-
Mengapa Aming dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur? Keluarga jadi salah satu faktor terpenting bagi seorang anak. Hal ini dirasakan Aming Aminoedhin, seniman yang dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur.
-
Apa yang menjadi sorotan Kantor Berita Amerika tentang OKU Timur? Potensi perikanan terutama kampung patin yang ada di OKU Timur menjadi lirikan dunia Internasional, di mana tim dari Kantor Berita Amerika Associated Press beraudensi dan wawancara bersama Bupati OKU Timur H Lanosin ST, Senin 24 Juli 2023 di Ruang Budensi Bupati OKU Timur.
-
Siapa yang menyatakan bahwa masyarakat Jawa Timur memiliki karakteristik khusus? Menurut Mohammad Noer, masyarakat Jawa Timur dinamis, agresif dan memiliki karakteristik khusus. "Agar diterima menjadi pimpinan di Provinsi Jawa Timur maka harus mau melayani rakyat, tahu menempatkan diri serta mampu mengayomi rakyat," ujarnya, dikutip dari laman resmi disperpusip.jatimprov.go.id.
Penganiayaan terakhir terjadi pada Kamis (2/3/2023) pagi di belakang rumah korban dan pelaku. Saat itu, Juari memukul Soleha karena istrinya itu tidak mau memberi uang suaminya. Melihat menantunya bertindak tak buruk kepada anaknya, Supardi meminta pelaku menghentikan aksinya. Alih-alih menerima nasihat sang mertua, Juari justru menganiaya Supardi.
Preman Kampung
Tak sanggup dengan perlakukan Juari, sang istri yang bernama Soleha dan mertuanya Supardi melaporkan tindak kekerasan yang mereka alami kepada aparat kepolisian setempat. Adapun, Soleha dan Supardi mengalami luka memar akibat tindak kekerasan yang dilakukan Juari.
Usai menerima laporan dari para korban, aparat kepolisian mendalami kasus tersebut dan berhasil menangkap pelaku di sebuah rumah kosong. Saat ditangkap, Juari dalam kondisi tidak sadarkan diri akibat pengaruh minuman keras.
Pria yang dikenal sebagai preman kampung itu dalam kondisi mabuk berat dan sempoyongan saat polisi berupaya membawanya ke kantor polisi setempat. Akibat perbuatannya melakukan tindak kekerasan kepada istri dan mertuanya sendiri, Juari dijerat pasal tentang penganiayaan.
Terancam Diceraikan Istri
©2023 Merdeka.com/Instagram @infojember
Pria berusia 34 tahun itu dikenal sebagai preman kampung karena kerap membuat onar di daerah tempat tinggalnya. Kini, tak hanya harus merasakan dinginnya jeruji besi Polsek Jenggawah, pria pengangguran itu juga terancam diceraikan sang istri. Banyak warganet yang mendukung Soleha menceraikan suaminya tersebut.
“Kenapa tidak cerai aja sih kalau kelakukan suaminya kayak begitu,” komentar pemilik akun Instagram @deviisdarajat.
“Pengangguran, KDRT, pencandu miras. Tidak ganteng, juga tidak punya akhlak,” seloroh @hi.isnw___
“Beban keluarga ini halal ditinggalkan, mbak. Jangan mau punya suami modal penis saja,” komentar pemilik akun Instagram @iammulanqueen0012.
“Muak melihat laki-laki model begini. Memangnya dia merasa keren?” selidik pemilik akun Instagram @itd_dewi.