Sisi Lain Mantan Wawali Surabaya Whisnu Sakti Buana, Salah Satu Kader Terbaik Partai
Mantan Wali Kota Surabaya, Whisnu Sakti Buana, meninggal dunia karena menderita sakit pada Sabtu (27/5/2023) pukul 23.30 WIB. Sosoknya disebut sebagai salah satu kader terbaik partai.
Mantan Wali Kota Surabaya, Whisnu Sakti Buana, meninggal dunia karena menderita sakit pada Sabtu (27/5/2023) pukul 23.30 WIB. Whisnu merupakan Wali Kota Surabaya pada 2014 hingga awal 2021.
"Sungguh kami merasa kehilangan atas kepergian beliau yang begitu mendadak," terang Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPD PDIP Jatim, Said Abdullah, Minggu (28/5/2023) dini hari.
-
Kenapa Soetomo berpesan untuk dimakamkan di Surabaya? Ia ingin dimakamkan di Surabaya agar senantiasa dekat dengan masyarakat kota itu.
-
Kapan Pertempuran Surabaya terjadi? Tanggal 10 November diperingati sebagai Hari Pahlawan Nasional untuk mengenang jasa-jasa para pahlawan, terutama orang-orang yang terlibat dalam peristiwa Pertempuran Surabaya pada 10 November 1945.
-
Siapa yang berjuang melawan penjajah di Surabaya? Mereka gugur dengan mulia sebagai pahlawan yang ingin mempertahankan tanah air.
-
Apa yang menjadi ciri khas oleh-oleh dari Surabaya? Sambal Bu Rudy menjadi salah satu ikon oleh-oleh khas Surabaya.
-
Apa nama surat kabar pertama yang terbit di Jogja? Melalui sebuah unggahan pada 9 Mei 2024, akun Instagram @sejarahjogya menampilkan dua surat kabar yang pertama kali terbit di Jogja. Koran satu bernama “Mataram Courant” dan satunya lagi bernama “Bintang Mataram”.
-
Apa saja yang diresmikan Jokowi di Sulawesi Barat? "Juga pembangunan 3 ruas jalan sepanjang 22,4 kilometer yang ditangani dengan Inpres Jalan Daerah," ucap Jokowi.
Said mengungkapkan bahwa Whisnu Sakti Buana yang kerap disapa WS merupakan salah satu kader terbaik yang dimiliki Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Ia adalah sosok yang memiliki dedikasi dan loyalitas tinggi pada partai.
Mewakili seluruh pengurus dan seluruh kader PDIP, Said mengucapkan duka cita mendalam atas meninggalnya WS. Ia juga mendoakan agar almarhum mendapat tempat terindah di sisi Tuhan.
Sosok WS
©2015 merdeka.com/moch andriansyah
Menurut Said, WS adalah pengurus sekaligus kader PDIP yang memiliki ruh, karakter, dan kepedulian kepada masyarakat kecil, khususnya yang ada di Kota Surabaya.
"Semua tahu dan menyaksikan bersama sepak terjang almarhum Whisnu selama menjabat Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya, Wakil Wali Kota, hingga Wali Kota, bahkan sebagai pengurus di DPD PDIP Jatim," ucapnya.
WS merupakan putra kandung mantan Wakil Ketua MPR RI sekaligus eks Sekjen DPP PDIP Soetjipto. Sang ayah meninggal dunia beberapa tahun lalu.
Pria berusia 48 tahun pernah menduduki sejumlah jabatan di pemerintahan, baik legislatif maupun eksekutif.
Karier Politik
©2021 Merdeka.com
Whisnu Sakti sempat menduduki jabatan sebagai Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya. Ia kemudian dipilih menggantikan Bambang Dwi Hartono yang mundur dari jabatannya sebagai Wakil Wali Kota Surabaya pada 2013.
WS menjadi Wakil Wali Kota Surabaya pada periode sisa masa jabatan 2010-2015 mendampingi Tri Rismaharini.
Selanjutnya, pada Pemilihan Kepala Daerah Surabaya 2015, WS dipasangkan dengan Tri Rismaharini maju sebagai calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya. Keduanya berhasil meraup suara terbanyak dan mendapat amanah sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota.
Saat Tri Rismaharini diangkat menjadi Menteri Sosial, WS menjabat Wali Kota Surabaya selama sepekan pada 11-17 Februari 2021.
Saat ini, nama WS terdaftar sebagai bakal calon legislatif DPRD Jawa Timur Daerah Pemilihan Surabaya. Namun, sebelum pesta demokrasi 2024 digelar, sosoknya telah lebih dulu meninggal dunia.