Sisi Lain Rio Waida Peselancar Indonesia yang Mendunia, Hidup Disiplin Setiap Hari Tidur Jam 9 Malam
Pria kelahiran Jepang ini hidup disiplin demi jadi atlet berprestasi.
Ia mengaku ingin nongkrong seperti pemuda lain, namun tidak bisa
Sisi Lain Rio Waida Peselancar Indonesia yang Mendunia, Hidup Disiplin Setiap Hari Tidur Jam 9 Malam
Surfer kebangaan Indonesia, Rio Waida tengah menjalani latihan resmi di Teahupoo Perancis jelang Olimpiade Paris 2024. Latihan resmi ini merupakan fasilitas yang diberikan penyelenggara kepada para atlet yang akan unjuk gigi dalam Olimpiade Paris 2024.
- Sisi Lain Desak Made Rita Kusuma Dewi Atlet Panjat Cepat Kebanggaan Indonesia, Cinta Banget dengan Nuansa Alam Bali
- Sisi Lain Gregoria Mariska Tunjung Atlet Bulu Tangkis Andalan Indonesia di Olimpiade Paris 2024, Kisah Cintanya Manis Banget
- Sisi Lain Jepang yang Jarang Terungkap, Kehidupan di Desanya Kalah Jauh dari Indonesia?
- Bikin Orang Indonesia Iri, Penampakan Selokan di Jepang Bersihnya Luar Biasa Isinya Ikan Mahal
Mengutip YouTube Liputan6, Rio siap menaklukkan ombak laut Tahiti.
Profil
Rio Waida lahir di Jepang pada 25 Januari 2000. Ia merupakan buah hati Muhammad Zaini dengan Kaoru Waida. Ayahnya adalah pria kelahiran Pulau Jawa, sementara sang ibu adalah perempuan asli Jepang. Saat ini, Rio dan keluarganya tinggal di Uluwatu Bali.
Keluarga Harmonis
Pemuda 24 tahun ini adalah sosok yang sangat dekat dengan keluarganya, terutama dengan sang adik, Ryuki Waida. Kakak beradik ini sama-sama atlet surfer kebangaan Indonesia.
"Kalau adik kenapa-napa saya selalu ingin menolong, dia juga begitu," ungkap Rio, dikutip dari YouTube Olympic Channel of Indonesia.
Bagi Rio, Ryuki adalah teman berbagi cerita yang asyik. Keduanya juga sering membicarakan mimpi-mimpi mereka sebagai atlet yang ingin membanggakan Indonesia di kancah dunia.
"Kalau berdua sama adik kami pakai Bahasa Indonesia. Kalau bertiga, ada saya, adik, dan ibu, kami pakai bahasa Jepang," ungkap Rio yang fasih berbahasa Jepang ini.
Peran Sang Ibu
Sang ibu, Kaoru Waida memiliki peran sangat penting bagi diri Rio Waida.
"Ibu memberikan semuanya untuk mendukung saya sebagai surfer. Oleh karena itu, saya merasa harus balas budi dengan serius menjadi surfer terbaik," jelas Rio.
Rio menambahkan, kalau tidak ada sang ibu, ia tidak akan menjadi seperti sekarang.
Sisi Lain
Rio mengaku sebenarnya ia ingin menikmati masa mudanya layaknya anak-anak muda lain, namun cita-citanya yang lebih besar membuat ia tak bisa berlaku demikian.
"Pengen nongkrong, pulang malam, tapi tidak bisa. Setiap hari harus tidur jam 9 malam dan bangun jam 5 pagi karena saya punya goal jadi atlet yang berprestasi," jelas Rio, dikutip dari YouTube Olympic Channel of Indonesia.