10 Petinju dunia yang paling kaya raya
Inilah nama-nama petinju dunia yang paling bergelimang harta saat ini.
Tinju adalah salah satu olahraga yang bisa membahayakan nyawa atletnya. Namun, resiko tersebut dinilai sebanding dengan besarnya hadiah uang yang diterima sebagai tanda kemenangan. Sepuluh petinju berikut ini contohnya. Dilansir dari The Richest, mereka adalah petinju dunia yang paling kaya saat ini.
-
Kenapa olahraga berkuda dianggap olahraga elite? Selain tekniknya yang tak mudah, butuh anggaran dana cukup besar untuk bisa melakoni olahraga yang satu ini.
-
Di mana olahraga kasti paling populer di Sumenep? Kasti paling banyak diminati warga empat kecamatan di Sumenep bagian timur, yakni Gapura, Dungkek, Lapa Taman, Batang-Batang, dan Batu Putih.
-
Apa itu olahraga kasti? Kasti adalah permainan yang mengutamakan kerja sama antarpemain, kekompakan, ketangkasan serta kesenangan.
-
Apa saja jenis olahraga yang direkomendasikan? Total Waktu Aktivitas Fisik Per Minggu Berbagai jenis aktivitas fisik meliputi: Keseimbangan: Berlatih dengan metode ini bermanfaat dalam mencegah terjatuh dan mengurangi potensi patah tulang. Sebagai contoh, melakukan gerakan berdiri dengan satu kaki atau senam tai chi.Kardio: Latihan kardiovaskular dapat meningkatkan fungsi pernapasan serta denyut jantung. Aktivitas olahraga yang termasuk dalam kategori ini antara lain bersepeda, jogging, lari, renang, dan berjalan. Fleksibilitas: Melakukan peregangan pada otot-otot tubuh dapat membantu meningkatkan kelincahan serta rentang gerak. Melakukan yoga secara teratur merupakan salah satu cara untuk meningkatkan fleksibilitas tubuh.Kekuatan Tubuh: Latihan ini berguna memperkuat otot-otot. Contohnya, latihan angkat beban atau dumbel dengan bobot ringan atau menggunakan tali untuk meningkatkan kekuatan otot.
-
Apa saja aktivitas olahraga yang populer di Bali? Bicara tentang sport tourism di Bali, jelas nggak boleh melewatkan yang namanya diving dan snorkeling. Aktivitas yang satu ini mengajak kamu menikmati keindahan bawah laut yang eksotis, sehingga sayang banget kalau nggak sempat dijajal waktu liburan. Bali sendiri punya sederet surga diving dan snorkeling yang menawarkan pengalaman menakjubkan.
-
Di mana Inong Ayu berlatih olahraga? Lewat unggahan terbarunya, Inong Ayu tetap berolahraga di gym meskipun tengah berbadan dua.
Marvelous Marvin Hagler
middleweight. Nama depannya "Marvelous" itu dulu hanyalah julukan saja baginya. Namun, karena presenter pertandingan sering lupa mengikutkan julukan tersebut, Marvin sering marah-marah di ring. Akhirnya, dia pun mengubah namanya secara resmi dengan penambahan kata "Marvelous" di bagian depan.
Sikap arogan seperti ini untungnya sepadan dengan raihan prestasinya. Marvin menjuarai ajang The Undisputed World Middleweight Championship selama 7 tahun berturut-turut, mulai 1980 hingga 1987. Kini dia diperkirakan memiliki kekayaan sebanyak Rp514 milyar!
Roy Jones Jr.
Dengan jumlah kekayaan yang hampir sama dengan Marvin Hagler, Rp513 milyar lebih, Roy Jones Jr. disebut-sebut sebagai petinju terbaik sepanjang masa. Dia memulai karirnya dari kelas light middleweight, namun kemudian sempat merambah ke kelas middleweight, light heavyweight, dan heavyweight. Dia adalah petinju kelas light middleweight pertama yang berhasil memenangkan gelar heavyweight. Hebat bukan?
Pria yang memiliki rekor 57 kemenangan dan 8 kekalahan ini juga memiliki bakat menjadi rapper.
Muhammad Ali
Kalau untuk nama yang satu ini, siapa tidak kenal? Salah satu sosok yang paling diingat dari abad ke-20 ini terkenal dengan cacian dan omongan kasar yang sering dia lontarkan pada lawan, baik di dalam maupun di luar ring. Ini boleh jadi tidak membuat Ali ditasbihkan sebagai petinju terbaik, namun bisa dipastikan bahwa dia adalah petinju yang paling terkenal sepanjang masa. Dia pensiun dengan rekor 56 kemenangan dan 5 kekalahan.
Di tahun 1984, pria yang bernama asli Cassius Clay ini divonis menderita penyakit Parkinson, yang membuatnya harus menderita hingga sekarang. Namun, dengan jumlah kekayaan yang mencapai Rp571,10 milyar, hidup Ali masih terjamin kemakmurannya meski disiksa oleh penyakit tersebut.
Lennox Lewis
Petinju yang satu ini mendapatkan julukan "The Lion" di atas ring. Setelah memenangi Olimpiade di tahun 1988 sebagai perwakilan Kanada, Lennox memulai karir tinju profesionalnya di tahun 1989 pada usia 24 tahun. Sejak saat itu, dia memenangkan 25 pertandingan secara berturut-turut dan dikukuhkan menjadi juara WBC Heavyweight Champion. Kekalahan pertama Lennox terjadi di tahun 1994.
Di sepanjang karirnya, Lennox sudah mengukir sejarah dengan mengalahkan nama-nama besar petinju dunia seperti Mike Tyson, Evander Hollyfield, dan Vitali Klitschko. Di tahun 2004, Lennox akhirnya memutuskan pensiun dari dunia tinju dengan rekor 41 kemenangan, 2 kekalahan, dan 1 pertandingan seri. Jumlah kekayaannya kini mencapai Rp685,32 milyar.
Vitali Klitschko
Pria berjuluk "The Iron Fist" ini adalah sosok yang paling berbeda di antara petinju lain dalam daftar ini. Tak hanya sukses di cabang olahraga tinju, Vitali juga adalah seorang pecatur hebat. Dia juga telah melengkapi gelar akademiknya dengan tambahan kata PhD., di belakang namanya.
Di akhir tahun lalu Vitali memutuskan untuk pensiun dini dengan rekor 45 kemenangan dan 2 kekalahan, untuk menjadi politisi di Ukraina. Usahanya ini semata karena dia ingin turut serta segera mengakhiri konflik yang terjadi di negaranya itu. Sampai bulan ini, kekayaan Vita diperkirakan mencapai Rp742,43 milyar.
Manny Pacquiao
Sampai hari ini, Manny boleh dibilang sebagai satu-satunya petinju Asia yang paling sukses dan masih aktif, sementara Chris John telah pensiun. Pertandingannya melawan Oscar De La Hoya dan Erik Morales adalah yang paling dikenang para penggemar tinju dunia. Meskipun Manny kalah 2 kali di 3 pertandingan terakhirnya, pria berjuluk "Pac Man" ini masih memegang kuat rekor 55 kemenangan, 5 kekalahan, dan 2 pertandingan seri. Jumlah kekayaannya sendiri sudah mencapai Rp1,14 triliun.
Di bulan April nanti, "Pac Man" dijadwalkan bertanding melawan Tim Bradley untuk mempertahankan gelar WBO Welterweight-nya.
Sugar Ray Leonard
Petinju yang mendominasi era 80-an ini mengakhiri karir tinju profesionalnya dengan raihan rekor 36 kemenangan, 3 kekalahan, dan 1 pertandingan seri. Sugar Ray pernah bertanding melawan Marvelous Marvin Hagler dan Roberto Duran, dan menjadikan 2 pertandingan ini sebagai yang paling menarik sepanjang sejarah.
Pemegang gelar WBC Welterweight dan WBC Light Middleweight ini pensiun di tahun 1997 dengan torehan kekayaan sebesar Rp1,37 triliun.
Floyd Mayweather Jr.
Di era sekarang, Floyd Mayweather Jr. adalah petinju dunia yang paling tangguh. Dengan rekor 45 kemenangan dari 45 pertandingan membuatnya begitu ditakuti di atas ring. Floyd sudah pernah mengalahkan Oscar De La Hoya dan Arturo Gatti, nama-nama yang tidak bisa diremehkan dalam tinju dunia.
Dalam waktu dekat, petinju yang memiliki kekayaan Rp1,94 triliun ini akan menghadapi Marcos Maidana.
Oscar De La Hoya
Jika harga tiket dari semua pertandingan Oscar De La Hoya dihitung dengan cermat, maka secara kasar pria ini sudah menghasilkan uang sebanyak Rp7,94 triliun. Pria tampan ini sudah memenangkan 10 gelar dari berbagai kelas sepanjang karirnya. Di tahun 2012, dia memutuskan untuk pensiun, karena ingin fokus menggarap bisnisnya, perusahaan Golden Boy Promotions, yang terbukti sukses hingga sekarang.
Kekayaan Oscar kini diperkirakan mencapai Rp2,28 triliun.
George Foreman
Petinju terkaya dalam daftar ini ternyata tidak mendapatkan semua harta bendanya dari hasil bertanding di ring tinju. Setelah pensiun, George Foreman membuka sebuah restoran steak yang begitu sukses. Bisnis ini berhasil memberinya kekayaan sebanyak Rp2,85 triliun. Namun, hal ini tidak berarti karir tinju George dulu tak cemerlang. Catatan terbaik dalam karir tinju profesional George adalah pernah mengalahkan Muhammad Ali dan Joe Frazier.
Adakah dari petinju-petinju ini yang merupakan idola Anda?
(mdk/mzh)