Dampak Parkir Tanpa Meluruskan Setir yang Mungkin Belum Anda Sadari
Meluruskan setir saat parkir bukan hanya soal estetika. Kebiasaan ini menjaga kinerja power steering dan mencegah kerusakan jangka panjang.
Banyak pemilik kendaraan memiliki kebiasaan untuk meluruskan setir ketika memarkir mobil mereka. Kebiasaan ini sering dianggap sebagai hal yang bersifat estetis untuk memberikan tampilan yang lebih rapi pada kendaraan. Namun, di balik kebiasaan tersebut terdapat alasan teknis yang krusial dalam menjaga performa mobil.
Kebiasaan ini tidak hanya dilakukan oleh pemilik mobil baru, tetapi juga oleh pengguna mobil yang lebih tua. Menjaga posisi setir tetap lurus tidak hanya memberikan keselarasan pada roda depan dan belakang, tetapi juga membantu mengurangi risiko kerusakan pada komponen kendaraan.
Apa sebenarnya pentingnya posisi setir yang lurus saat memarkir? Penjelasan ini berkaitan dengan kinerja sistem power steering, terutama pada mobil yang menggunakan sistem hidrolik. Berikut adalah penjelasan lengkapnya.
Meluruskan Setir: Kebiasaan Estetika yang Bermanfaat
Beberapa orang menganggap meluruskan setir sebagai kebiasaan yang membuat mobil terlihat lebih rapi saat diparkir. Ketika ban depan sejajar dengan bodi kendaraan, hal ini memberikan kesan yang teratur dan profesional, terutama di area parkir umum.
Namun, kebiasaan ini tidak hanya berdampak pada penampilan. Posisi setir yang lurus juga berpengaruh pada kesehatan komponen sistem kemudi, yang dalam jangka panjang dapat membantu mengurangi biaya perawatan mobil.
Pentingnya Power Steering dalam Meluruskan Setir
Power steering, terutama yang berjenis hidrolik, dibuat untuk mengurangi usaha pengemudi saat memutar kemudi. Sistem ini menggunakan cairan oli untuk memberikan tekanan pada rack steer, sehingga memudahkan pergerakan roda.
Ketika kemudi berada dalam posisi belok saat diparkir, tekanan oli akan terfokus pada satu sisi. Kondisi ini mengakibatkan distribusi oli menjadi tidak merata, yang seiring waktu dapat berdampak pada seal di jalur hidrolik.
Efek Posisi Setir Belok pada Komponen Hidrolik
Ketika mobil diparkir dengan setir dalam keadaan belok, tekanan pada oli tetap ada meskipun mesin tidak aktif. Oli yang tertekan tanpa adanya sirkulasi dapat menyebabkan kerusakan pada seal hidrolik, yang berpotensi menimbulkan kebocoran.
Kerusakan ini dapat berdampak negatif pada fungsi power steering. Jika masalah ini tidak ditangani, pengemudi akan merasakan setir menjadi lebih berat saat memutar, terutama saat berkendara di jalan.
Risiko Steering Lock dan Sulit Memindahkan Mobil
Jika power steering mengalami kerusakan karena kebiasaan parkir tanpa meluruskan setir, kemungkinan terjadinya steering lock bisa meningkat. Steering lock adalah situasi di mana setir terasa seperti terkunci, sehingga pengemudi kesulitan untuk mengarahkan roda ke posisi yang diinginkan.
Di samping itu, meluruskan setir saat parkir juga akan mempermudah proses pemindahan mobil, terutama dalam situasi parkir paralel. Ketika setir tidak dalam posisi lurus, kendaraan lain yang ingin keluar dari tempat parkir mungkin akan mengalami kesulitan dalam mendorong mobil yang menghalangi.
Cara Mencegah Kerusakan Power Steering
Untuk memastikan kinerja power steering tetap optimal, sebaiknya luruskan setir setiap kali selesai parkir. Langkah ini sangat penting dilakukan pada kendaraan baik yang baru maupun yang lebih tua.
Di samping itu, melakukan perawatan rutin pada sistem power steering, seperti memeriksa dan mengganti oli hidrolik secara teratur, juga dapat mencegah kerusakan pada komponen. Perawatan yang tepat akan memperpanjang umur sistem kemudi kendaraan.
People Also Ask
1. Apa saja keuntungan dari meluruskan setir saat melakukan parkir?
Meluruskan setir dapat mengurangi beban pada oli hidrolik, mencegah kerusakan pada seal, dan menjaga agar kinerja power steering tetap optimal.
2. Dapatkah posisi setir yang tidak sejajar menyebabkan kerusakan?
Ya, posisi setir yang tidak lurus dapat memberikan tekanan berlebih pada oli power steering, yang meningkatkan kemungkinan terjadinya kebocoran dan kerusakan pada seal.
3. Apa langkah-langkah untuk merawat power steering agar tahan lama?
Biasakan untuk meluruskan setir saat memarkir kendaraan, lakukan pemeriksaan rutin terhadap oli hidrolik, dan ganti oli sesuai dengan jadwal yang ditentukan oleh pabrikan.