Kawasaki Hadirkan Dua Kendaraan Offroad 4x4 Seharga Toyota Veloz
Kawasaki Indonesia memasuki ranah kendaraan 4x4 mulai 2025 mendatang. Yuk simak selengkapnya!
Pada Rabu (11/9/2024), PT Kawasaki Motors Indonesia mengumumkan rencana ekspansi baru dalam bisnis kendaraan roda empat di segmen offroad. Pabrikan motor yang berasal dari Jepang ini akan mulai memperkenalkan produk ATV (All Terrain Vehicle), UV (Utility Vehicle), dan RUV (Recreational Utility Vehicle).
UV dan RUV sering disebut sebagai kendaraan SxS (Side by Side) karena dirancang dengan kursi yang dapat menampung empat penumpang. Kendaraan jenis ini beroperasi seperti mobil biasa, dengan penggunaan pedal gas dan rem serta dikendalikan melalui setir.
- Kawasaki Indonesia Meluncurkan Model KLX110 Tahun 2025 dengan Harga yang Tetap
- Kawasaki meluncurkan motor retro injeksi dengan harga Rp 35,9 juta agar tidak kalah dengan Honda dan Yamaha.
- Kawasaki meluncurkan motor retro injeksi dengan harga Rp 35,9 juta untuk tidak kalah dengan Honda dan Yamaha.
- Perubahan dan Harganya KLX230 Terbaru Kawasaki, Ayo Cek Sekarang!
âSetelah berkonsentrasi pada penyediaan kesenangan di segmen motor sport, kami akan meluncurkan lini bisnis baru yang sejalan dengan misi perusahaan kami, yaitu berkomitmen untuk menciptakan kebahagiaan dan kegembiraan bagi semua orang, di mana Kawasaki berperan dalam kehidupan mereka,â kata Michael C. Tanadhi, Department Head Sales & Promotion PT. KMI.
Kawasaki Brute Force 750
Kawasaki Indonesia secara resmi meluncurkan dua model kendaraan offroad ringan dalam kategori ATV, yaitu Kawasaki Brute Force 750 dan Kawasaki Mule Pro-DXT FE yang berada di segmen UV. Kedua kendaraan ini memiliki ciri khas yang berbeda satu sama lain.
Kawasaki Brute Force 750 memiliki desain yang menyerupai kendaraan roda empat khas ATV. Ditenagai oleh mesin V-Twin dua silinder dengan kapasitas 749cc SOHC, kendaraan ini menghasilkan tenaga 50 Hp dan torsi maksimum mencapai 58 Nm. Quad-bike ini menawarkan dua pilihan sistem penggerak, yaitu 2WD untuk roda belakang dan 4WD.
Kawasaki menyatakan bahwa tenaga, desain, dan sistem kemudi Electronic Power Steering (EPS) yang ada pada Brute Force 750 membuatnya cocok untuk beragam keperluan. Kendaraan ini dapat digunakan dalam sektor perkebunan, militer, penanggulangan bencana, layanan penyewaan, serta aktivitas berburu.
Kawasaki Mule Pro-DXT FE
Model kedua, Kawasaki Mule Pro-DXT FE, hadir di segmen kendaraan utilitas (UV) dengan mesin diesel 993cc 3-silinder yang didinginkan dengan cairan, menghasilkan tenaga 24 PS dan torsi maksimum 52 Nm. Berbeda dari Brute Force 750, Mule Pro ini lebih ditujukan untuk penggunaan di bidang konstruksi, pertanian, perkebunan, rekreasi, dan bahkan pertambangan. Kedua model offroad dari Kawasaki ini dilengkapi dengan transmisi CVT, yang memudahkan pengoperasian sehari-hari. Selain itu, Brute Force dan Mule Pro memiliki mode high range untuk kecepatan lebih tinggi serta mode low range yang ideal untuk menghadapi medan yang sangat berat, seperti lumpur dan batu besar.
Harga
Kawasaki akan meluncurkan dua varian terbarunya yang akan tersedia di pasaran pada kuartal pertama tahun 2025. Kendaraan ini akan diimpor secara langsung dari Amerika Serikat dengan skema CBU. Untuk harga, Kawasaki Brute Force 750 ditawarkan dengan harga Rp 340 juta, sedangkan Kawasaki Mule Pro-DXT FE dijual seharga Rp 390 juta off the road di Jakarta.
- Segudang Manfaat Kemangi, Ketahui Khasiatnya dan Cara Pengolahannya yang Praktis!
- FOTO: Bertemu Erick Thohir, Menkumham Dukung Penuh Program Naturalisasi Timnas Indonesia
- Cawagub Sumsel Riezky Aprilia Ingin Berdayakan Perempuan Lewat Pertanian, Ini Program yang Ditawarkan
- Mengenal IShowSpeed dan Kebingungannya Seputar Asal Usul Batik di Asia Tenggara
- Pemprov DKI Tutup Pabrik Mortar di Kembangan, Ini Alasannya
Berita Terpopuler
-
Pramono Anung Mundur dari Seskab, Istana Sebut Reshuffle Kabinet Mungkin Terjadi
merdeka.com 19 Sep 2024 -
Gus Miftah Bocorkan Rencana Jokowi Usai Purnatugas: Tidur Dua Minggu di Solo
merdeka.com 19 Sep 2024 -
Gus Miftah: Jokowi Ingin Pengasuh Pesantren Jaga Masa Transisi ke Pemerintahan Prabowo
merdeka.com 19 Sep 2024 -
Data NPWP Jokowi, Gibran dan Kaesang Diduga Bocor, Sri Mulyani Perintahkan Ditjen Pajak Lakukan Penyelidikan
merdeka.com 19 Sep 2024 -
Jokowi Tak Mau Buru-Buru Teken Kepres Pemindahan IKN, Ternyata Ini Alasannya
merdeka.com 18 Sep 2024