Mengenal Lahirnya Mobil Kancil, Kendaraan Bikinan Anak Bangsa
Lahir dari karya anak bangsa, begini sejarah mobil Kancil. Yuk simak!
Lahir dari karya anak bangsa, begini sejarah mobil Kancil. Yuk simak!
Mengenal Lahirnya Mobil Kancil, Kendaraan Bikinan Anak Bangsa
Mobil Kancil, mungkin nama yang belum familiar bagi generasi muda, dulunya menjadi simbol transportasi umum beroda empat di Indonesia, terutama di Kota Jakarta.
Meskipun memiliki desain yang kecil dan sederhana, mobil ini menyimpan kisah inspiratif tentang tekad dan cita-cita tinggi dari penciptanya.
-
Kapan mobil bekas taksi dianggap punya jarak tempuh rendah? Taksi umumnya menempuh jarak yang lebih pendek dibandingkan mobil pribadi pada tahun yang sama, karena waktu operasional taksi terbatas.
-
Apa yang menjadi cikal bakal sejarah penerbangan sipil di Indonesia? Pesawat persembahan dari masyarakat Aceh ini menjadi langkah besar industri penerbangan sipil di Indonesia. Saat ini, orang-orang bisa menikmati penggunaan transportasi udara yang jauh lebih nyaman dan aman tentunya. Namun, tidak banyak yang tahu bagaimana sejarah awal mula penerbangan sipil di Indonesia. Adanya transportasi udara ini berkat tokoh dan masyarakat terdahulu yang ikut andil dalam menorehkan sejarah penerbangan sipil di Indonesia.
-
Apa merek motor pertama di Indonesia? Apa merek motor pertama di Indonesia? Motor pertama di Indonesia merupakan buatan Hildebrand & Wolfmüller, yang dimiliki oleh seorang berkebangsaan Inggris yang bernama John C. Potter.
-
Kapan mobil terbang pertama kali diciptakan? Pada tahun 1917, Glenn Curtiss menciptakan "Autoplane," yang bisa dianggap sebagai mobil terbang pertama.
-
Apa yang dibaca anak laki-laki itu di kereta? Dikutip dari South China Morning Post, Rabu (10/7), bocah itu terlihat duduk di lantai kereta, asyik membaca buku berjudul Murphy's Law, buku terkenal yang memaparkan prinsip-prinsip psikologi dan sosiologi.
Ingin mengetahui lebih lanjut tentang sejarah mobil Kancil? Ikuti ulasan lengkapnya di bawah ini, disampaikan melalui berbagai sumber pada hari Senin, 6 Mei 2024.
Lahir dari Semangat Membangun Bangsa
Pada tahun 1996, Setia W. Abednego dan Kresna Didjaya, dua bersaudara yang berpengalaman luas di industri otomotif, merasa prihatin dengan tingginya ketergantungan Indonesia pada impor mobil, terutama untuk angkutan umum. Dikarenakan cinta mereka pada tanah air dan keinginan untuk mengembangkan industri otomotif yang mandiri, mereka memutuskan untuk berhenti dari pekerjaan di Astra International dan memulai perusahaan sendiri.
Tantangan Mengiringi Perjalanan Kancil
Perjalanan pengembangan Kancil tidaklah mudah. Sejak awal, mobil ini menghadapi berbagai tantangan, termasuk keterbatasan pendanaan, teknologi yang terbatas, dan regulasi yang kurang mendukung. Para pengembang Kancil harus berusaha keras untuk mendapatkan izin operasional dan meyakinkan masyarakat akan keunggulan mobil mereka.
Salah satu hambatan utamanya adalah persyaratan bahwa setiap pembelian Kancil harus disertai dengan "pengantaran" satu unit Bajaj, yaitu sistem angkutan umum roda tiga yang sudah populer pada saat itu. Hal ini bertujuan untuk mengontrol jumlah angkutan umum di jalan. Namun, peraturan ini dianggap akan memberatkan konsumen dan menghambat kemajuan Kancil.Diwarnai Tantangan, Kancil Meninggalkan Jejak Sejarah
Meskipun terdapat kontroversi, Kancil diproduksi dan dioperasikan di beberapa daerah di Indonesia. Mobil ini menjadi simbol ketekunan dan semangat sang pencipta dalam mengembangkan industri otomotif lokal.
Meskipun Kancil pada akhirnya tidak mencapai kesuksesan komersial yang diharapkan, mobil ini meninggalkan warisan sejarah dan menunjukkan potensi Indonesia dalam memproduksi mobil berkualitas tinggi. Kisah Kancil menginspirasi generasi muda untuk terus berkarya memajukan kemajuan dan inovasi bangsa.