Toyota Indonesia rayakan 25 tahun Konvensi Gugus Kendali Mutu
QCC ingin menjadi wahana dalam menciptakan pribadi yang berjiwa inovatif.
Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) dan Toyota-Astra Motor (TAM) menggelar Konvensi Quality Control Circle (QCC) atau Gugus Kendali Mutu (GKM) ke-33 sekaligus menandai puncak peringatan tahun ke-25 penyelenggaraan QCC di Toyota Indonesia.
Masahiro Nonami selaku Presiden Direktur PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia mengungkapkan bahwa pihaknya ingin menjadi wahana dalam menciptakan pribadi yang berjiwa inovatif sehingga mampu bersaing di era persaingan regional dan global.
"Sesuai dengan semangat kami we build people before we build products, sebagai perusahaan yang berorientasi pada pengembangan sumber daya manusia, salah satu program andalan kami adalah melalui pelaksanaan QCC yang kami yakini mampu menjadi wahana dalam menciptakan pribadi yang berjiwa inovatif sehingga mampu bersaing di era persaingan regional dan global," kata Masahiro Nonami, seperti yang dikutip dari Antara (13/12).
QCC diimplementasikan sejak tahun 1964 di Toyota Motor Corporation (TMC) Jepang sementara Toyota Indonesia mulai menerapkannya sejak tahun 80-an dan menjadi aktivitas rutin berupa konvensi pada 1990 sehingga saat ini memasuki masa ke 25 tahun.
Warih Andang Tjahjono, Wakil Presiden Direktur TMMIN mengatakan, latar belakang aktivitas QCC adalah proses perbaikan di Toyota yang selalu berusaha memperkuat ide bottom-up fokus pada perbaikan proses serta partisipasi aktif dari setiap karyawan dalam proses perbaikan.
Program QCC lahir dari nilai dasar budaya perusahaan yang tertuang dalam Toyota Way yaitu respect for people dan continuous improvement.
Respect for people diwujudkan keleluasaan karyawan Toyota aktif memberikan ide perbaikan di perusahaan. Sedangkan continuous improvement diwujudkan dalam upaya perbaikan yang terus-menerus oleh seluruh komponen perusahaan di seluruh lini operasi.
Baca juga:
Hingga awal Desember, Kijang Innova seri tertinggi laku 1.500 unit
Toyota prediksi penjualan mobil tahun depan turun 10 persen
Indonesia jadi negara pertama yang jual All New Kijang innova
Pantas saja seksi, ternyata Toyota Prius 2016 terinspirasi Lady Gaga
Toyota Avanza dan Yaris sukses raih Social Media Awards 2015
-
Apa yang membuat Toyota menjadi merek otomotif No. 1 di Indonesia? Setiap tahun, Toyota jadi merek otomotif No 1 di Indonesia dengan pangsa pasar lebih dari 31 persen, setara penjulana sekitar 300 ribu unit per tahun.
-
Mengapa Toyota Agya begitu diminati di Indonesia? Toyota Agya yang terkenal sebagai mobil LCGC (Low Cost Green Car) cukup diminati di Indonesia. Daya tarik utama dari hatchback 5 penumpang ini adalah harga yang terjangkau dan irit konsumsi bahan bakar.
-
Apa yang dilakukan Toyota Carbon Fighter (TCF) dan AvanzaXenia Indonesia Club (AXIC) di Medan? Toyota Carbon Fighter (TCF) bersama Komunitas otomotif AvanzaXenia Indonesia Club (AXIC) kembali berkolaborasi di Medan, Sumatra Utara. Keduanya berkolaborasi dengan menggelar acara bertajuk 'Meet Up Eco Nation'.
-
Kenapa Toyota memutuskan untuk menjual Vios di Indonesia? Meskipun ragu karena popularitas Toyota Soluna yang tinggi, Toyota akhirnya memutuskan untuk menghadirkan Vios ke Indonesia pada tahun 2003.
-
Kenapa penjualan mobil Toyota di Bali stabil? Bali mungkin mulai pulih setelah penurunan yang drastis akibat pandemi. Selama dua tahun terakhir, Bali terus mengalami pertumbuhan," ujarnya.
-
Kapan Toyota mulai memasukkan teknologi elektrifikasi ke mobil-mobil nya di Indonesia? Sebagai bagian dari Multi Pathway Strategy untuk berkontribusi menekan emisi karbon, Toyota telah menjadi pionir kendaraan elektrifikasi di Indonesia, dengan memasukkan teknologi elektrifikasi sejak tahun 2009.