Untuk menghindari hambatan dari Uni Eropa, BYD memilih untuk memperluas kehadirannya ke Turki.
Akal-akalan BYD Demi Hindari Jegalan Uni Eropa, Pilih Ekspansi ke Turki
Dalam rangka menghindari bea masuk tambahan yang diterapkan oleh Uni Eropa, BYD merencanakan pendirian pabrik di Turki.
Untuk menghindari hambatan dari Uni Eropa, BYD memilih untuk memperluas kehadirannya ke Turki
Dalam upaya menghindari bea masuk tambahan yang diterapkan oleh Uni Eropa, BYD berencana mendirikan pabrik di Turki, seperti yang dilaporkan oleh Carnewschina. Meskipun Uni Eropa telah memberlakukan bea masuk tambahan yang tinggi untuk menekan ekspor mobil BYD ke wilayah mereka, hal ini mendorong BYD untuk memperluas pasar di Eropa karena laba dari penjualan di Eropa sepuluh kali lebih tinggi dibandingkan di China.
- 10 Hal Penting yang Harus Disiapkan Sebelum Terbang ke Eropa, Bebas Nikmati Liburan Tanpa Kena Masalah!
- Dukung Kebijakan B50 Prabowo, Pemerintah Bakal Setop Ekspor CPO ke Eropa
- Bukan di Eropa, Lukisan Gua Tertua di Dunia Ternyata Ada di Indonesia, Umurnya 51.000 Tahun
- Sampai Bikin China-Eropa Khawatir, Begini Suksesnya Hilirisasi Indonesia yang Diungkapkan Eks Mendag Lutfi
Bea Masuk Tinggi menantang
Tidak seperti Amerika Serikat, Uni Eropa dan Turki juga menerapkan pajak tinggi untuk mobil listrik BYD, namun BYD menemukan solusi dengan mendirikan pabrik di Turki untuk menghindari bea masuk tambahan tersebut.
Dengan membangun pabrik di Turki, BYD dapat menghindari tarif bea masuk sebesar 40% dan juga memungkinkan mobil buatan Turki untuk terhindar dari tarif tambahan Uni Eropa karena adanya Perjanjian Perdagangan Bebas. Tindakan ini dianggap strategis dalam upaya memperluas pasar BYD di Eropa.
Pemerintah Turki memberikan dukungan
Menurut Menteri Perindustrian dan Teknologi Turki, Mehmet Fatih Kacir, Presiden Turki, Tayyip Erdogan, dan Ketua serta CEO BYD, Wang Chuanfu, telah menandatangani proyek pembangunan pabrik tersebut. Menteri Mehmet Fatih juga mengungkapkan bahwa fasilitas tersebut dijadwalkan akan memulai produksi pada tahun 2026 dan akan memberikan pekerjaan kepada sekitar 5.000 orang.
BYD akan mendirikan pusat R&D di Turki selain pabrik produksi. Investasi total dalam proyek ini mencapai 1 miliar USD, yang akan membantu BYD dalam memenuhi permintaan pasar lokal dan Eropa.
Pertumbuhan di Hungaria
BYD juga mengumumkan rencana mendirikan pabrik produksi mobil penumpang di Szeged, Hungaria selain di Turki. Pabrik tersebut direncanakan akan beroperasi pada akhir 2025 atau awal 2026 dengan kapasitas produksi tahunan sebesar 100.000 unit.
Pertanyaan dan Jawaban Mengenai BYD
1. BYD merupakan sebuah perusahaan teknologi yang berasal dari Tiongkok yang mengkhususkan diri dalam produksi kendaraan listrik dan baterai.
2. Pendirian BYD terjadi pada tahun 1995 di Shenzhen, Tiongkok.
Apa yang membedakan BYD dari perusahaan lain dalam industri mobil listrik? BYD terkenal karena teknologi baterai inovatifnya dan berbagai model kendaraan listrik berkualitas yang dimilikinya.