Intip Strategi BTN Jaga Kinerja di Tengah Penerapan PPKM Darurat
Setiyo memasang strategi untuk tetap fokus ke sektor perumahan dengan mengincar segmen mass affluent dan first home buyer atau pembeli rumah pertama untuk menekan lonjakan kredit bermasalah.
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk optimistis kinerja perusahaan akan tetap terjaga di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat pada 2 Juli hingga 20 Juli 2021 mendatang.
Direktur Risk Management and Transformation Bank BTN, Setiyo Wibowo mengatakan, penyebaran varian delta Covid-19 memang menyebabkan adanya tekanan baru terhadap situasi ekonomi. Dia juga prihatin atas peningkatan kasus yang terjadi akibat varian baru tersebut.
-
Kapan BNI meluncurkan hibank? Silvano melanjutkan, perseroan meluncurkan hibank sebagai solusi untuk menggarap sektor UMKM yang lebih dinamis.
-
Mengapa BNI dan Bank Lampung berkolaborasi untuk menerbitkan Kartu Kredit Indonesia? Langkah ini merupakan salah satu inovasi yang dilakukan oleh BNI dalam memperluas kerja sama bersama bank daerah, khususnya dalam rangka mempercepat proses digitalisasi transaksi perbankan sekaligus bentuk komitmen perseroan dalam menggunakan produk dalam negeri.
-
Kenapa Bank BRI membantu UMKM Jambu Kristal Tanwiedjie di Purworejo? Bank BRI banyak membantu masyarakat agar bisa terus bertahan dan meningkatkan perekonomian petani jambu kristal.
-
Kapan penandatanganan kerja sama BNI dan Bank Lampung dilakukan? Acara penandatanganan kerja sama tersebut dilakukan antara Division Head Card Business BNI Grace Situmeang bersama Direktur Utama Bank Lampung Presley Hutabarat, di Menara BNI, Jakarta, Kamis (7/9).
-
Siapa yang menyatakan bahwa bank-bank di Indonesia menikmati peningkatan Tier 1 Capital? Dalam rilisnya, Editor The Banker Kimberley Long mengungkapkan saat ini bank-bank di Indonesia sedang menikmati periode peningkatan Tier 1 Capital, yang didukung oleh periode pertumbuhan ekonomi yang kuat dan kondisi yang stabil.
-
Kapan BBNKB dikenakan? BBNKB berlaku bila seseorang melakukan transaksi jual beli mobil bekas dan akan dikenakan biaya balik nama sehingga kendaraan tersebut memiliki nama sesuai dengan pemilik atau pembelinya.
Menghadapi situasi tersebut, Setiyo memasang strategi untuk tetap fokus ke sektor perumahan dengan mengincar segmen mass affluent dan first home buyer atau pembeli rumah pertama untuk menekan lonjakan kredit bermasalah.
"Dan selama tiga bulan terakhir realisasi kredit baru sudah sangat positif dibandingkan dengan periode sebelum pandemi yakni pada kuartal I-2020. Sehingga kami optimistis mampu melalui pandemi dengan baik dengan terus mendukung sektor perumahan," ujar Setiyo dikutip dari Antara, Rabu (7/7).
Selain itu, Setiyo mengatakan, Bank BTN juga telah mengeksekusi berbagai strategi di masa pandemi di antaranya berkolaborasi dengan Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) untuk menghadirkan skema Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dengan bunga rendah. Emiten bersandi saham BBTN itu juga aktif melakukan inovasi dalam proses bisnis.
"Saat ini kami memfokuskan semua proses bisnis bisa digital. Kami juga terus berinovasi untuk menciptakan ekosistem perumahan yang akan mengubah peta sektor perumahan," kata Setiyo.
Dukungan Pemerintah
Dukungan dari pemerintah, lanjut Setiyo, juga menjadi bantalan kuat yang membantu Bank BTN dapat melalui gelombang pandemi tersebut. Bahkan, perseroan mencatatkan kinerja pertumbuhan positif di masa pandemi.
"Selama pandemi, kami juga dapat tumbuh dengan baik tentunya tidak lepas dari dukungan pemerintah seperti dana PEN atau Pemulihan Ekonomi Nasional, penjaminan untuk kontraktor dan developer, subsidi bunga, restrukturisasi, hingga tambahan kuota subsidi," ujar Setiyo.